Ilustrasi gerhana matahari. (Shutterstock)
Sejumlah tim dari Lembaga Astronot memantau perkiraan gerhana matahari yang akan terjadi di Maluku Utara (Malut), dengan mengunjungi Kota Jailolo, untuk memastikan tempat itu menjadi titik perkiraan gerhana matahari.
"Memang Kabupaten Halmahera Barat ditetapkan sebagai salah satu titik perkiraan gerhana matahari total, yang terjadi di 2016 mendatang. Hal ini yang membuat tim dari Lembaga Astronot Bodang Edukasi Masyarakat Pusat dan mereka telah mengunjungi Halbar mensurvei titik-titik yang menjadi pusat pemantauan secara langsung gerhana matahari tersebut," kata Kabag Humas Pemkab Halmahera Barat (Halbar), Rizal Hamanur di Ternate, Minggu (19/4/2015).
Menurut dia, tim Astronot langsung melakukan survei, dan menemukan titik lokasi yang menjadi pemantauan secara langsung gerhana matahari melalui visual, yakni di Kecamatan Sahu dan lapangan Sasadu Lamo Desa Acango, Kecamatan Jailolo serta di lapangan Festival Teluk Jailolo (FTJ) Desa Gufasa maupun Sidangoli, Kecamtan Jailolo Selatan.
Bahkan, dari pemaparan tim tersebut, ada empat lokasi ini sangat tepat untuk dijadikan lokasi terbuka dalam memantau secara langsung terjadinya gerhana matari tersebut.
Selain itu, dalam memantau perkembangan gerhana matahari 2016, para astronot sangat berantusias. Jadi di 2016 mendatang, Halbar akan banjir dengan orang asing, karena mereka secara langsung melihat terjadinya gerhana matahari total tepat pada 9 Maret 2016 nanti.
Rizal menyatakan, berdasarkan penyampaian oleh Komunikator Tim Astronot, Avivah Yamani, bahwa saat ini tingkat jumlah warga asing sudah mendaftar untuk melihat gerhana matahari di Halbar mencapi 700 orang. Dari jumlah ini diperkirakan akan bertambah.
Dia menyatakan, tim astronot ini memperkirakan pemantauan gerhana matahari dimulai 3 sampai 9 Maret 2016 mendatang. Jadi nanti mereka mulai melakukan pemantauan itu selama enam hari.
Sebelumnya, Pemkot Ternate juga telah membenani berbagai tempat peninggalan sejarah, sebagai salah satu upaya Pemkot Ternate menarik kunjungan wisatawan ke Ternate saat gerhana matahari pada 2016 mendatang. (Antara)
"Memang Kabupaten Halmahera Barat ditetapkan sebagai salah satu titik perkiraan gerhana matahari total, yang terjadi di 2016 mendatang. Hal ini yang membuat tim dari Lembaga Astronot Bodang Edukasi Masyarakat Pusat dan mereka telah mengunjungi Halbar mensurvei titik-titik yang menjadi pusat pemantauan secara langsung gerhana matahari tersebut," kata Kabag Humas Pemkab Halmahera Barat (Halbar), Rizal Hamanur di Ternate, Minggu (19/4/2015).
Menurut dia, tim Astronot langsung melakukan survei, dan menemukan titik lokasi yang menjadi pemantauan secara langsung gerhana matahari melalui visual, yakni di Kecamatan Sahu dan lapangan Sasadu Lamo Desa Acango, Kecamatan Jailolo serta di lapangan Festival Teluk Jailolo (FTJ) Desa Gufasa maupun Sidangoli, Kecamtan Jailolo Selatan.
Bahkan, dari pemaparan tim tersebut, ada empat lokasi ini sangat tepat untuk dijadikan lokasi terbuka dalam memantau secara langsung terjadinya gerhana matari tersebut.
Selain itu, dalam memantau perkembangan gerhana matahari 2016, para astronot sangat berantusias. Jadi di 2016 mendatang, Halbar akan banjir dengan orang asing, karena mereka secara langsung melihat terjadinya gerhana matahari total tepat pada 9 Maret 2016 nanti.
Rizal menyatakan, berdasarkan penyampaian oleh Komunikator Tim Astronot, Avivah Yamani, bahwa saat ini tingkat jumlah warga asing sudah mendaftar untuk melihat gerhana matahari di Halbar mencapi 700 orang. Dari jumlah ini diperkirakan akan bertambah.
Dia menyatakan, tim astronot ini memperkirakan pemantauan gerhana matahari dimulai 3 sampai 9 Maret 2016 mendatang. Jadi nanti mereka mulai melakukan pemantauan itu selama enam hari.
Sebelumnya, Pemkot Ternate juga telah membenani berbagai tempat peninggalan sejarah, sebagai salah satu upaya Pemkot Ternate menarik kunjungan wisatawan ke Ternate saat gerhana matahari pada 2016 mendatang. (Antara)
Komentar
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
Terkini
-
Prompt Siap Pakai untuk Edit Foto Ala Studio Profesional Pakai Gemini AI, Bisa Buat Profil CV
-
Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
-
4 HP Infinix Kamera Terbaik untuk Pelajar: Foto Keren Tanpa Bikin Kantong Jebol
-
12 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 12 September: Pemain 108-111 dan Ribuan Gems Menanti
-
Xiaomi Rilis E-Reader Anyar: Harga Murah, Penyimpanan 512 GB
-
10 Prompt Foto Polaroid Gemini AI untuk Hasil yang Estetik dan Vintage
-
Cara Buat Poster ala Pembalap F1 dan MotoGP di Gemini AI yang Lagi Viral, Ini Prompt-nya
-
Chatting Tanpa Internet dan Nomor HP, Aplikasi Ini Bisa Jadi Pengganti WhatsApp Saat Darurat
-
Tantang iPhone 17 Pro, Galaxy S26 Pro Siap Usung Chipset Anyar dan Desain Segar
-
47 Kode Redeem FF Terbaru 12 September: Klaim Skin MP40 Evo, AWM, dan Diamond