Suara.com - Mencari nafkah demi sesuap nasi terkadang memang tidak mudah. Tua, muda, laki, perempuan, semua harus bekerja keras melakukan apa saja demi memenuhi kebutuhan keluarga.
Yang paling miris adalah jika melihat melihat orang yang sudah lanjut usia tetap gigih mencari nafkah, walaupun kondisi fisiknya sebenarnya tidak memungkinkan lagi.
Seperti kisah ironis kakek satu ini yang adalah seorang penjual donat keliling. Parahnya, sudah kondisinya begitu, ia harus menjadi korban penipuan menggunakan uang mainan.
Kisah sedih ini diunggah melalui akun Facebook Hasanah Anna. Awalnya, menurut pengakuan Hasanah, ia sedang membeli donat dengan anaknya di depan sebuah toko karpet di Ujungbatu, Rokan Hulu, Riau.
Tiba-tiba menurutnya, sang kakek penjual donat memanggil dan menanyakan tentang uang kertas Rp100 ribu yang diterimanya dari pembeli sebelumnya.
"Nak ini duit beneran apa gak ya?," tanya kakek berjanggut putih itu. Melihat duitnya, lantas pertanyaan itu langsung dijawab dengan mengatakan uang itu adalah duit mainan.
Mendengar jawaban tersebut, kata Hasanah, raut wajah sang kakek seketika sedih dan tangannya bergetar. Dengan suara parau dan pelan ia kemudian menjelaskan bahwa tadi ada seseorang yang membeli donat Rp10 ribu dengan "uang kertas" 100 ribu itu.
Ironisnya, karena tak tahu uang 100 ribuan itu hanyalah duit mainan, ketika ditanya, sang kakek menjawab bahwa ternyata dia juga sudah mengembalikan uang si pembeli Rp90 ribu.
"90rb lah nak, wong dia beli cuma 10rb kok," ujarnya.
Mendengar jawaban sang kakek, Hasanah pun mengaku tak bisa menahan air matanya. Ia pun merasa geram kenapa di zaman sekarang masih ada yang tega melakukan penipuan seperti itu.
Unggahan itu sendiri lantas menjadi viral, dengan telah dibagikan 9.300 kali lebih. Komentar sejumlah besar netizen pun rata-rata mendoakan agar sang kakek mendapatkan rezeki berlimpah, selain ada pula yang mem-bully perbuatan penipu tersebut.
"Ya Allah mudah-mudahan Allah mengganti rrezeki kakek ini dengan lebih berlipat ganda lagi,aamiin," seru Vivin Nurgantini.
"Tega banget ya itu orang, semoga si Kakek bertambah banyak rejeki nya ya Allah," tulis Sandy Hidayat.
"Ya Allah limpahkanlah kasih sayangMu pada kakek ini dan berilah hidayahMu pada orang yang telah menipunya," tambah Nurul Aini.
"Astaqfirullah al azim,kake ini saja bekerja walau sudah tua buat kita salut bukan jd pengemis,eh ad yg tega pula menipu bener2 keterlaluan,semoga kake ini di limpahkan rizkynya berlipat ganda," tulis Miradlia Watanabe.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
Terkini
-
6 Cara agar Foto Profil WhatsApp Tidak Pecah dan Tetap Jernih
-
Komdigi Mau Transaksi HP Second Bisa Balik Nama, Mirip Jual Beli Motor
-
HP Murah Huawei Nova 14i Resmi Debut: Layar Hampir 7 Inci dan Baterai 7.000 mAh
-
Biznet Gio Kenalkan Layanan AI Murah, Bayarannya Cuma per Jam
-
Claude AI Apakah Gratis? Simak Fitur dan Cara Menggunakannya
-
Vivo X300 Lolos Sertifikasi di Indonesia, Usung Chipset Flagship Terbaru
-
Izin Dibekukan Komdigi Buntut Tak Kasih Data, TikTok: Kami Komitmen Lindungi Privasi
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny: Desain Bangunan Disorot, Kabar Bau Anyir Picu Kesedihan Netizen
-
Lenovo Legion Pro 5i & 5i: Duel Laptop Gaming Premium, Harga Mulai Rp 24 Jutaan
-
Pakai Snapdragon 8 Elite Gen 5, iQOO 15 Lolos Sertifikasi di Indonesia dan Malaysia