Suara.com - Denmark berencana menunjuk duta besar untuk perusahaan-perusahaan teknologi raksasa seperti Facebook, Google, dan Apple. Menteri Luar Negeri Denmark mengatakan negaranya akan menjadi yang pertama di dunia yang memiliki "Duta Besar Digital".
Dalam wawancara dengan Washington Post awal bulan ini, Anders Samuelsen, mengatakan bahwa perusahaan seperti Facebook, Google, atau Apple kini telah berubah menjadi aktor-aktor internasional penting dan berpengaruh terhadap warga negara Denmark, bahkan dunia.
"Gagasannya adalah, kami melihat banyak perusahaan teknologi yang dalam banyak cara terlibat dan telah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari warga negara Denmark. Dan beberapa perusahaan ini juga punya ukuran yang setara dengan negara," beber Samuelsen.
Alasan Samuelsen memang beralasan. Facebook hingga 2016 diperkirakan punya pengguna sekitar 1,85 miliar, jumlah yang bahkan lebih banyak dari penduduk Cina, negara dengan populasi terbesar di dunia.
Tak hanya itu, total pendapatan perusahaan-perusahaan teknologi di AS pada 2015 jauh di atas GDP negara-negara seperti Yunani atau Portugal. Bahkan pendapatan Facebook pada 2016 berada jauh di atas GDP Estonia.
Menurut Samuelsen, Dubes Digital akan menjalankan fungsi seperti Dubes untuk negara-negara. Ia akan bekerja sama dengan semua kedutaan besar Denmar di seluruh dunia dan memiliki stafnya sendiri.
Dubes Digital, jelas Samuelsen, misalnya akan bertugas untuk menjadi penghubung terkait rencana investasi perusahaan-perusahaan teknologi. Ia juga akan mengurus soal data-data warga negaranya yang tersimpan dalam server-server komputer Facebook, Google, atau Twitter.
Tak lupa juga Dubes Digital akan berperan penting dalam mengatasi penyebaran informasi-informasi palsu yang kini sudah menjadi wabah yang menyebar cepat melalui media sosial.
"Semua ini sudah menjadi bagian dari kehidupan kita saat ini dan bahkan akan lebih besar lagi dampaknya di masa depan," imbuh Samuelsen, "Menurut saya, Denmark akan berhasil dalam hal ini dan banyak negara yang akan meniru gagasan ini."
Berita Terkait
-
5 Cara Download Video FB yang Diprivasi Lewat HP, Praktis Tanpa Aplikasi
-
Cara Mendapatkan Uang dari FB Pro bagi Pemula, Bisa Raup Belasan Juta per Bulan
-
6 Cara Menghasilkan Uang dari Meta Facebook, Bisa Cuan Jutaan per Bulan
-
Facebook Luncurkan Fitur Nickname di Grup, Mirip Forum Reddit
-
Meta Segarkan Facebook Marketplace untuk Gaet Pengguna Muda
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
7 HP Murah RAM 8 GB untuk Hadiah Natal Anak, Mulai Rp1 Jutaan
-
28 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 Desember 2025, Klaim Ribuan Gems dan Pemain Bintang
-
32 Kode Redeem FF Aktif 20 Desember 2025, Dapatkan Skin Evo Gun Green Flame Draco
-
Registrasi Kartu SIM Gunakan Biometrik, Pakar Ungkap Risiko Bocor yang Dampaknya Seumur Hidup
-
Rencana Registrasi SIM Pakai Data Biometrik Sembunyikan 3 Risiko Serius
-
Indosat Naikkan Kapasitas Jaringan 20%, Antisipasi Lonjakan Internet Akhir Tahun
-
Anugerah Diktisaintek 2025: Apresiasi untuk Kontributor Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi
-
26 Kode Redeem FC Mobile 20 Desember 2025: Trik Refresh Gratis Dapat Pemain OVR 115 Tanpa Top Up
-
50 Kode Redeem FF 20 Desember 2025: Klaim Bundle Akhir Tahun dan Bocoran Mystery Shop
-
Imbas Krisis RAM, Berapa Harga iPhone 2026? Bakal Meroket, Ini Prediksinya