Suara.com - Uni Eropa (EU) baru saja memberikan denda sebesar 122 juta dollar US (Rp1.6 triliun) kepada Facebook. Denda ini diberikan berkenaan dengan temuan EU soal pelanggaran peraturan yang dilakukan Facebook.
Menurut EU, Facebook melakukan pelanggaran saat proses akuisisi WhatsApp pada Februari yang tidak sesuai dengan aturan yang berlaku di Benua Biru tersebut.
Denda ini diberikan, setelah otoritas Belanda dan Prancis memutuskan bawa Facebook telah melanggar peraturan perlindungan data yang ketat.
Kasus ini bermula ketika Facebook menyatakan bahwa mereka tidak akan menggabungkan data pengguna Facebook dengan WhatsApp.
Namun Agustus tahun lalu, Facebook ternyata menggunakan data pengguna WhatsApp yang berjumlah lebih dari satu miliar. Hal ini memberikan Facebook akses untuk beriklan.
"Keputusan ini merupakan tanda yang jelas soal aturan merger yang berlaku di Eropa," ujar kepala antimonopoli Uni Eropa, Margrethe Vestager.
Sebagai tanggapan, Facebook mengatakan bahwa pihaknya telah beritikad baik dalam dengan pejabat antimonopoli Eropa. Selain itu, kasus ini juga tidak akan membatalkan akuisisi WhatsApp dengan Facebook.
"Kesalahan yang kami buat dalam pengajuan 2014 tidak disengaja," kata Facebook dalam sebuah pernyataan.
Selama dua dekade terakhir, Amazon, Apple, Google dan Microsoft, antara lain, telah menjadi sasaran penyelidikan antimonopoli oleh pihak berwenang Eropa. Hal itu menyebabkan kecurigaan bahwa Eropa memiliki tendensi anti-Amerika, tuduhan yang ditolak oleh para pembuat kebijakan Eropa.
Berita Terkait
-
5 Cara Download Video FB yang Diprivasi Lewat HP, Praktis Tanpa Aplikasi
-
WhatsApp Punya Fitur Baru, Transaksi Makin Gampang Jelang Harbolnas
-
Cara Mendapatkan Uang dari FB Pro bagi Pemula, Bisa Raup Belasan Juta per Bulan
-
6 Cara Menghasilkan Uang dari Meta Facebook, Bisa Cuan Jutaan per Bulan
-
Facebook Luncurkan Fitur Nickname di Grup, Mirip Forum Reddit
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
LG Hadirkan Solusi Display dan HVAC Berbasis AI dan Hemat Energi, Demi Genjot Sektor B2B
-
7 HP dengan Kamera Leica Terbaik 2025, Hasil Foto Premium Bak Profesional
-
5 Rekomendasi HP Murah Spek Dewa untuk Lansia: RAM Lega, Layar Besar
-
5 Rekomendasi HP untuk Content Creator 2025: Kamera Tajam, Performa Ngebut
-
TikTok Perkuat Keamanan Platform Sepanjang 2025, Fokus Lindungi Remaja
-
50 Kode Redeem FF Terbaru 16 Desember 2025, Klaim Skin Langka dan Bundle Winterlands Gratis
-
25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 16 Desember 2025, Ada Paket Record Breaker dan 1.000 Gems
-
Hasil Timnas MLBB di SEA Games 2025: Men dan Women Kalah dari Filipina, Raih Perunggu
-
Fischmas 2025: Cara Membuka Hatch dan Akses ke Cryoshock Cellar
-
Laptop Gaming Lenovo Legion Y9000P Edisi Diablo IV Rilis, Usung RTX 5080