Suara.com - Para ilmuwan Amerika Serikat mengklaim bahwa peretas yang beraliansi dengan pemerintah Rusia, telah mengembangkan sebuah senjata siber terbaru yang dapat mengganggu sistem listrik suatu negara.
Jika informasinya benar, cyberweapon tersebut berpotensi menjadi senjata yang paling mengganggu karena akan berdampak langsung pada kehidupan orang-orang yang tinggal di suatu negara.
Periset menyebut, malware ini sebagai CrashOverride. Malware ini rupanya pernah digunakan untuk mengganggu jaringan listrik di Ukraina Desember lalu. Kala itu, peretas berhasil menutup seperlima dari keseluruhan pembangkit listrik di ibu kota Kiev.
Dragos, perusahaan cybersecurity yang telah banyak meneliti malware ini, telah mengeluarkan sebuah laporan baru yang mengklaim bahwa dengan sedikit modifikasi, malware ini dapat digunakan untuk melawan sistem transmisi dan distribusi listrik.
Para periset juga berpendapat bahwa pencipta malware ini mengaku tertarik menumbangkan energi dan sistem utilitas lainnya di suatu negara, khususnya Amerika Serikat.
Menanggapi ancaman ini, para ahli di sektor energi berharap pelaku industri bekerja keras untuk menggagalkan usaha semacam itu dari penyerang yang ingin mendapatkan akses ke sistem mereka.
Berbicara soal malware, beberapa bulan sebelumnya malware WannaCry berhasil melumpuhkan sistem administrasi rumah sakit di beberapa negara, Bahkan, hingga swaat ini WannaCry belum ditemukan obat penangkalnya. [Ubergizmo]
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
Terkini
-
Oppo Find X9 dan X9 Pro Hadir ke Indonesia 5 November, Cek Spesifikasinya
-
23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 29 Oktober 2025, Banjir Ribuan Gems dan Pemain 113 Gratis
-
Spesifikasi Realme 15T yang Segera Hadir ke Indonesia, Punya Desain ala iPhone
-
Salah Satu Ponsel Tertipis, Render Motorola Edge 70 Beredar ke Publik
-
Drama China Laris: Pendapatan Capai Rp156 Triliun, Lampaui Box Office Lokal
-
HP Flagship Oppo Terima Update ColorOS 16 pada November 2025, Begini Fiturnya
-
Spartan Survivors Hadir di Steam, Game Gratis Buatan Penggemar Dapat Restu Microsoft
-
25 Kode Redeem FC Mobile 29 Oktober: Segera Klaim Hadiah Gems, Icon, dan Skin Jersey Edisi Terbatas!
-
25 Kode Redeem FF 29 Oktober: Dapatkan Diamond, Bundle, dan Skin Kolaborasi Gratis!
-
Siap Rilis Global, iQOO 15 Black Edition Terlihat di Toko Online