Suara.com - Perusahaan pertahanan raksasa Amerika Serikat, Lockheed Martin, pada Jumat (29/9/2017), mengungkapkan rencananya untuk membangun sebuah kendaraaan berbahan bakar air yang akan digunakan manusia untuk mendarat di permukaan Mars.
Lockheed Martin membeberkan rencananya itu dalam pertemuan tahunan para pakar antariksa, International Astronautical Congress, di Adelaide, Australia.
Rencana Lockheed Martin itu sendiri tertuang dalam proyek "Mars Base Camp". Dalam proyek itu, Lockheed Martin berencana membangun sebuah laboratorium sains yang melayang di orbit Mars.
Satelit laboratorium itu akan bisa dihuni oleh manusia dan juga berfungsi sebagai terminal, sebelum manusia mendarat ke permukaan Mars.
Untuk turun ke permukaan Mars dari wahana itu, Lockheed Martin akan mengembangkan sebuah kendaraan pendarat khusus, yang digerakkan oleh tenaga air. Kendaraan itu akan bisa terbang ulang-alik antara orbit dan permukaan Mars, sehingga bisa digunakan berulang kali.
Proyek ini diharapkan rampung paling cepat di 2030, demikian ungkap Lockheed Martin yang juga dikenal sebagai pembuat satelit Telkom-1 milik PT Telkom.
"Bentuknya akan mirip dengan pesawat yang pernah kami gunakan sebelumnya," kata Rob Chambers, kepala bidang penerbagan antariksa manusia Lockheed Martin.
Pesawat pendarat itu akan ditenagai oleh cairan hidrogen yang diambil dari air.
"Kami bisa menciptakan bahan bakar itu. Kami bisa mengoperasikan seluruh sistem pesawat antariksa ini hanya dengan air," klaim Chambers.
Lockheed Martin adalah satu dari sekian banyak perusahaan yang berambisi mengirim manusia ke Mars dalam beberapa dekade ke depan.
Badan antariksa AS (NASA) juga berencana mengirim astronot pertama ke Mars pada dekade 2030an. Sementara saingan Lockheed Martin di industri antariksa, SpaceX, berencana mencapai planet merah itu pada 2024. (AFP)
Berita Terkait
-
NASA: Batuan Purba Kawah Jezero Simpan Petunjuk Kehidupan di Mars
-
Rover Perseverance NASA Temukan Petunjuk Baru Kehidupan Purba di Mars
-
Pratiwi Sudarmono, Astronot Pertama Indonesia yang Jadi Inspirasi Film Pelangi di Mars
-
Ogah Dikaitkan dengan Film Merah Putih One For All, PFN Bikin Animasi Sendiri
-
Bongkahan Meteroit Planet Mars Terjual Rp 86 Miliar
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Spesifikasi dan Harga Vivo Y21d Indonesia: HP Murah Bersertifikasi Militer, Baterai Jumbo
-
51 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Klaim Skin Burning Lily dan Mythos Fist
-
Moto Pad 60 Neo Resmi ke Indonesia, Tablet Murah Motorola Harga Rp 2 Jutaan
-
Trik Pindahkan Microsoft Office Tanpa Ribet: Simak Langkah Mudah Berikut
-
iQOO Z10R vs realme 15T: Duel Panas HP 3 Jutaan, Mana Punya Kamera Paling Oke?
-
7 Rekomendasi HP 3 Jutaan untuk Gaming, Cocok untuk Anak Sekolah hingga Dewasa Muda
-
21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 November: Klaim Pemain 111-113 dan Belasan Ribu Gems
-
Moto G67 Power Rilis: HP Murah dengan Kamera Sony dan Baterai 7.000 mAh
-
5 Pilihan HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik untuk Multitasking dan Gaming
-
YouTube Hipnotis Masyarakat! Waktu Nonton Melonjak 20%, Siapa Sangka Ini Alasannya