Suara.com - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, pernah menggemparkan para petinggi Pentagon dengan sebuah tweet - yang seandainya dikirim - bisa dibaca Korea Utara sebagai tanda bahwa AS akan segera melancarkan serangan.
Kecerobohan Trump itu diungkap Bob Woodward, wartawan senior yang baru saja meluncurkan buku kontroversial bertajuk Fear: Trump in the White House, dalam sebuah wawancara dengan stasiun televisi CBS pada Minggu (9/9/2018).
"Dia menyusun sebuah tweet yang berbunyi, 'Kami akan memulangkan warga kami dari Korea Selatan - anggota keluarga dari 28.000 orang di sana'," jelas Woodward yang juga sudah menulis beberapa buku tentang presiden-presiden AS sebelum Trump.
Tweet itu tak jadi diunggah. Sebuah pesan dari Korut memperingatkan bahwa tweet Trump itu akan dianggap sebagai isyarat AS akan melancarkan serangan terhadap negara yang dipimpin oleh Kim Jon un tersebut.
Sementara di Pentagon, jelas Woodward, para petinggi Departemen Pertahanan AS di terkejut dan langsung was-was.
"Saat itu jelas ada kegentingan di antara para petinggi Pentagon, mereka berpikir, 'Ya Tuhan, ini hanya sebuah tweet dan kita sudah menerima pesan yang bisa dipercaya dari Korea Utara bahwa mereka akan membacanya sebagai sebuah serangan akan dilancarkan'," jelas Woodward yang bekerja untuk Washington Post itu.
Trump pada tahun lalu memang kerap melancarkan ancaman terbuka terhadap Korut. Pada September 2017 lalu ia bahkan menulis di Twitter akan "menghancurkan Korut". Ia juga mengejek Kim Jong un sebagai "little rocket man", sembari memamerkan kemampuan senjata nuklir AS.
Tetapi hubungan AS dan Korut kini sudah lebih baik, setelah Trump dan Kim Jong un menggelar pertemuan di Singapura pada 12 Juni kemarin.
Dalam bukunya, Woodward sendiri menggambarkan Trump sebagai presiden yang labil dan ceroboh, yang kerap membuat para pembantu serta menteri-menterinya cemas. Tingkahnya yang tak bisa diprediksi sering dinilai membahayakan negara bahkan oleh para staf Gedung Putih.
Woodward, yang bukunya disusun berdasarkan wawancara dengan orang-orang dekat Trump, menceritakan bahkan para staf Trump di Gedung Putih berani mencuri dokumen dari meja presiden agar surat-surat itu tak jadi diteken.
Beberapa pembantu Trump bahkan nekat melawan perintahnya karena dinilai bisa membahaya negara dan rakyat AS. Woodward menggambarkan suasana di Gedung Putih dan perlawanan para pembantunya terhadap Trump sebagai "kudeta administratif".
Tak lama setelah buku Woodward diumumkan, seorang staf senior Trump dari Gedung Putih bahkan menulis sebuah opini di koran New York Times yang di dalamnya membenarkan kisah-kisah yang ditulis Woodward. Staf senior itu menulis bahwa ada "perlawanan diam-diam" terhadap Trump di Gedung Putih. (AFP)
Berita Terkait
-
Pidato Prabowo Bikin Trump Kagum! Rahasia Dibaliknya Dibongkar di PBB
-
Momen Langka: Presiden Macron Dilarang Lewat, Langsung Telepon Trump
-
Diundang Donald Trump, Prabowo Gabung Pertemuan Eksklusif Bahas Perdamaian Gaza di PBB
-
Prabowo Berpidato Ketiga di Sidang Majelis Umum PBB, Bicara Usai Donald Trump
-
Presiden Trump Patok Rp1,6 Miliar untuk Biaya Visa Pekerja Khusus, Ini Alasannya
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- 5 Fakta SUV Baru Mitsubishi: Xforce Versi Futuristik, Tenaga di Atas Pajero Sport
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Mahasiswi IPB Jadi Korban Pengeroyokan Brutal Sekuriti PT TPL, Jaket Almamater Hangus Dibakar
- Diundang Dolce & Gabbana, Penampilan Anggun Mayang Banjir Pujian: Netizen Bandingkan dengan Fuji
Pilihan
-
Danantara Buka Kartu, Calon Direktur Keuangan Garuda dari Singapore Airlines?
-
Jor-joran Bangun Jalan Tol, Buat Operator Buntung: Pendapatan Seret, Pemeliharaan Terancam
-
Kerugian Garuda Indonesia Terbang Tinggi, Bengkak Rp2,42 Triliun
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
Terkini
-
Xiaomi 15T dan 15T Pro Dipastikan Masuk Indonesia 30 September 2025
-
Infinix GT 30 Resmi ke Indonesia, HP Gaming Murah Harga Rp 3 Jutaan
-
Xiaomi 15T Resmi Meluncur: Usung Dimensity 8400 Ultra dan Layar AMOLED 1.5K
-
57 Kode Redeem FF Terbaru 24 September: Raih Bundle Trouble dan Skin SG2
-
17 Kode Redeem FC Mobile Terupdate 24 September: Dijamin Icon 108+ dan Player 111
-
Samsung Galaxy Tab S10 Lite Masuk Indonesia, Tablet Murah Cocok untuk Pelajar
-
Inspirasi 5 Prompt AI Foto Prewedding: Mirip Editan Fotografer Profesional
-
XLSMART Gabungkan Pusat Kendali: Jaringan Lebih Stabil, Pelanggan Lebih Untung?
-
10 Prompt Chat GPT Foto Berdua dengan Pasangan, dari Photobox hingga ala Studio
-
Politisi PSI Bela Jokowi Soal Tuduhan Absen di Sidang Umum PBB, Singgung Masa Pandemi