Suara.com - Saat ini, penduduk dunia tinggal membuka Google Maps dan Google Earth untuk menjelajahi penjuru dunia. Salah satu peneliti dan penulis asal Inggris menghabiskan waktu dua tahun untuk mengumpulkan peta dunia kuno yang antik.
Buku barunya yang berjudul The Golden Atlas: The Greatest Explorations, Quests and Discoveries on Maps berisi peta dunia yang jarang orang tahu.
Versi asli peta kuno bahkan dijual hingga jutaan dolar AS atau puluhan miliar rupiah.
Harganya tersebut sepadan dengan kelangkaan peta dunia kuno yang biasanya dipadukan dengan makhluk mitologi pada zaman tersebut.
Ratusan tahun lalu, peta dunia dibuat dengan pengalaman, penelitian, dan perjalanan dari seorang penjelajah yang dapat dipercaya.
Baca Juga: Ritual Potong Jari Suku Kuno Terjadi di Seluruh Dunia
Peta dunia pada zaman itu digambarkan dengan beberapa makhluk kuno dan monster laut yang biasa memakan manusia.
Edward Brooke-Hitching sangat bersemangat ketika dia melakukan penumpulan dan penelitian mengenai peta dunia kuno.
Ia ingin masyarakat dunia ikut mencicipi peta langka yang biasanya hanya menjadi koleksi pribadi orang-orang super kaya.
''Sangat penting mereka (peta-peta dunia kuno) terlihat ke luar dunia daripada menjadi koleksi pribadi, kecantikan mereka disiarkan kepada siapa saja yang mungkin ingin tahu,'' kata Brooke-Hitching dikutip dari Huffingtonpost.
Ia juga menjelaskan bahwa peta dunia modern tidak memiliki daya tarik yang sama dengan peta dunia kuno.
Itu karena peta dunia modern tidak memiliki elemen narasi dan artistik seperti pada peta kuno.
Baca Juga: Fakta Seram Hutan Aokigahara, Lokasi Video Kontroversial QoryGore
Dengan fotografi satelit dan pemetaan canggih, peta dunia dari Google Maps misalnya, telah mencapai tujuan utamanya yaitu akurasi yang benar.
Berikut lima peta dunia kuno yang memiliki nilai seni yang tinggi:
Berita Terkait
-
Cemas Menunggu Kabar? Begini Cara Melacak Lokasi Seseorang Lewat WhatsApp dan Google Maps
-
Teknologi AI Bisa Cegah Ulasan Palsu di Google Maps
-
Pakai Google Maps di Motor: Bikin Cepat Sampai atau Cepat Celaka? Ini 5 Tips Aman dari Ahlinya
-
'Mesin Waktu' Google Maps Rekam Kisah Cinta Sunyi Pasangan Lansia di Solo, Endingnya Bikin Nyesek
-
Siapa Mbah Karto dan Warsini? Lansia Penghuni Gubuk Reyot di Solo Curi Simpati Netizen Dunia
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
-
Menkeu Purbaya Klaim Gugatan Tutut Soeharto Sudah Dicabut, Tapi Perkara Masih Aktif
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
Terkini
-
Kumpulan Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Bareng Ayah, Hasil Natural dan Gaya Variatif
-
Football Manager 26 akan Dirilis Awal November, Bakal Banyak Update Baru
-
Cuma Rp1 Jutaan Tapi Speknya Nggak Main-Main, Ini 5 Rekomendasi HP Terbaik September 2025
-
Video Hands-On iQOO 15 Beredar, Bawa Baterai Jumbo dan Efek Perubahan Warna
-
Penggemar Bocorkan Game Yakuza Anyar dari Sega, Segera Debut?
-
5 HP 'Flagship' Harga Rp1 Jutaan: Dulu Harga Belasan Juta, Performa Tetap Menarik
-
Walkot Prabumulih Minta Maaf di Depan Kepala Sekolah, Netizen Soroti Gesturnya: Arogan
-
Mengatasi Gagal Download Kartu Sulingjar: Panduan dan Tipsnya
-
Update Harga iPhone Terbaru Usai Update iOS 26, iPhone 16 Makin Murah?
-
Cara Bikin Foto Sinematik di Stasiun Pakai Gemini AI, Ini Kumpulan Prompt Ajaibnya