Suara.com - Hubungan AS dan Cina hingga kini belum kunjung membaik. Dikutip Phonearena dari Today's South China Morning Post, mengungkapkan bahwa merek pakaian Cina bernama Menpad, pembuat layar LCD berbasis Shenzhen yang merupakan pemasok Huawei, sedang berusaha untuk kembali ke AS.
Perusahaan akan mendenda setiap karyawan yang membeli iPhone Apple sejumlah harga yang dibeli di pasa. Dan sebagai insentif agar para pekerja membeli telepon buatan Cina, Menpad akan membayar 15 persen dari biaya Huawei atau handset ZTE yang dibeli oleh salah satu karyawannya (ZTE awal tahun ini menderita karena larangan ekspor AS, yang mencegah perusahaan membuat ponselnya).
Selain itu, karyawan Menpad akan mendapatkan dua kali lipat komisi normal mereka atas penjualan ke AS dan perusahaan juga akan melipatgandakan rabat kepada distributor, jika mereka mendapatkan pesanan pembelian dari negara bagian. Insentif ini akan berlaku selama tiga tahun, berakhir 7 Desember 2021.
"Jika karyawan membeli iPhone untuk diri mereka sendiri, perusahaan akan menjatuhkan hukuman 100 persen atas dasar harga pasar telepon." tulis aturan Menpad.
Pemerintah AS menganggap, Huawei dan ZTE sebagai ancaman keamanan nasional dan telah memberi tahu sekutu untuk tidak menggunakan peralatan jaringan dan telepon yang dibuat oleh Huawei. Sementara itu, Huawei adalah penyedia peralatan jaringan global teratas dan merupakan produsen smartphone terbesar kedua di dunia.
Seperti di ketahui, selain perang dagang, berita terbaru yang melibatkan CFO Huawei, Meng Wanzhou juga telah meningkatkan ketegangan antar negara. Investigasi AS telah menemukan bahwa eksekutif adalah bagian dari rencana untuk menggunakan sistem perbankan global untuk melakukan bisnis dengan Iran. Ini melanggar sanksi yang diberikan AS pada negara itu. Meng ditangkap di Kanada dan menghadapi ekstradisi ke AS. Akibat dari dugaan plot ini, ada kemungkinan Huawei dapat menghadapi larangan ekspor AS.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
Pilihan
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
Terkini
-
6 HP Murah Rp 2 Jutaan Terbaik 2025 Pilihan David GadgetIn: Spek Apik, Gaming Oke
-
Call of Duty Siap Meluncur di Nintendo Switch 2, Ini Bocoran Waktunya
-
5 HP Sultan dengan Chipset Snapdragon 8 Gen 2, Harga Merakyat di Bawah Rp 2 Jutaan
-
Poster Resmi iQOO Z11 Turbo Beredar, Andalkan Snapdragon 8 Gen 5
-
Huawei Nova 15 Ultra dan Pro Debut, Usung Kamera Unik 'Dual-Ring'
-
5 Tablet Xiaomi Terbaik untuk Kerja dan Multitasking, Mulai Rp1 Jutaan
-
HP Murah Infinix Note Edge Lolos Sertifikasi di Indonesia, Pakai Chipset Anyar
-
Hadirkan Vin Diesel, Peluncuran Game Ark 2 Ditunda hingga 2028
-
Kinerja Digiplus 2025 Moncer, Ekspansi Gerai dan Ekosistem Lifestyle Digital Jadi Kunci Pertumbuhan
-
5 Rekomendasi HP Wireless Charging Termurah, Mulai Rp2 Jutaan