Suara.com - Bos Apple Tim Cook telah mengisyaratkan pihaknya dapat menurunkan harga iPhone di beberapa tempat. Langkah ini diambil sebagai upaya untuk mendorong angka penjualan yang menurun.
Pendapatan dari iPhone, atas sebagian besar laba Apple, turun 15 persen di kuartal keuangan terbaru. Secara keseluruhan, pendapatan perusahaan turun 5 persen dari tahun lalu menjadi sekitar 84,3 miliar dolar AS atau sekitar Rp 1.183,97 triliun (1 dolar AS = Rp 14.044,7).
Penurunanan ini memang telah diperkirakan dan Apple pun telah memperingatkan para investor. Pabrikan menyalahkan sebagian masalah pada pelambatan ekonomi di China.
Tetapi kepala eksekutif Tim Cook mengatakan, pelanggan juga berjuang dengan harga iPhone yang tinggi. Dia mengatakan, nilai dolar yang kuat, membuat produknya relatif lebih mahal, telah merusak penjualan Apple di pasar negara berkembang.
Saat ini, menurut situs web resmi Apple, iPhone Xs dengan tampilan layar 5,8 dijual seharga 999 dolar AS atau senilai Rp 14 jutaan di AS dibandingkan dengan yang dijual di Inggris 999 poundsterling atau sekitar Rp 18,4 juta dan 8.699 Yuan atau seputar Rp 18,2 jutaan di China.
Tim Cook mengatakan Apple mulai bulan ini memberi potongan harga pada beberapa model iPhone untuk melindungi pelanggan dari dampak fluktuasi mata uang.
"Apa yang telah kami lakukan pada bulan Januari di beberapa lokasi dan [untuk] beberapa produk pada dasarnya menyerap sebagian atau semua pergerakan mata uang asing dibandingkan dengan tahun lalu," kata Tim Cook.
Namun, para eksekutif Apple mengatakan, mereka mengharapkan langkah ini terus berlanjut dilakukan perusahaan.
Apple memperkirakan pendapatan untuk tiga bulan hingga 31 Maret sebesar 55 miliar hingga 59 miliar dolar AS (Rp 772,8 triliun hingga Rp 828,98 triliun), menunjukkan penurunan setidaknya 3,4 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Baca Juga: Waspada! FaceTime iPhone Bisa Disadap Sebelum Panggilan Terjawab
"Lingkungan ekonomi makro, khususnya di pasar negara berkembang akan terus berada di sana," kata Luca Maestri, kepala keuangan Apple.
Pengiriman iPhone secara global mengalami kontraksi 5 persen pada tahun 2018, menurut Canalys, sebuah perusahaan analis pasar. Tetapi harga saham perusahaan telah turun sekitar sepertiga sejak Oktober, di tengah kekhawatiran investor bahwa selera pembeli untuk iPhone melemah.
Ketakutan meningkat setelah Apple mengatakan akan berhenti melaporkan jumlah penjualan iPhone, iPad dan Mac setiap kuartalnya.
Pihak Apple mencatatkan, pendapatan penjualan triwulanan turun lebih dari 25 persen di wilayah Greater China, termasuk Hong Kong dan Taiwan, dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Penjualan juga tergelincir sekitar 3 persen berdasarkan tahun ke tahun di Eropa. Namun, di Amerika penjualan naik hampir 5 persen. Pendapatan dari bisnis jasa juga melonjak 19 persen pada kuartal tersebut, yang berakhir pada 31 Desember. [BBC]
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
Terkini
-
5 Tablet Xiaomi Terbaik untuk Kerja dan Multitasking, Mulai Rp1 Jutaan
-
HP Murah Infinix Note Edge Lolos Sertifikasi di Indonesia, Pakai Chipset Anyar
-
Hadirkan Vin Diesel, Peluncuran Game Ark 2 Ditunda hingga 2028
-
Kinerja Digiplus 2025 Moncer, Ekspansi Gerai dan Ekosistem Lifestyle Digital Jadi Kunci Pertumbuhan
-
5 Rekomendasi HP Wireless Charging Termurah, Mulai Rp2 Jutaan
-
5 Smartwatch dengan NFC Paling Murah, Praktis untuk Transaksi Cashless
-
Acer Perkuat Digitalisasi Sekolah lewat Altos IFP Series, Layar Interaktif 4K
-
Fitur Short hingga Leverage Tinggi Dorong Lonjakan Pengguna di Tengah Pasar Kripto Berfluktuasi
-
4 HP Snapdragon RAM 4 GB Paling Murah Mulai Sejutaan, Performa Stabil untuk Multitasking
-
Baterai Lemah Jadi Biang Kerok? Inilah Bukti Konsumen Sudah Bosan dengan HP Ultra-Tipis!