Suara.com - Xiaomi, pada Rabu (14/8/2019) mengumumkan panduan bagi pengguna untuk mengetahui apakah ponsel yang mereka beli adalah produk resmi untuk pasar Indonesia, jelang penerapan regulasi pemerintah mengenai nomor International Mobile Equipment Identity (IMEI).
"Xiaomi akan terus secara aktif mengedukasi penggunanya untuk selalu membeli dari channel dan mitra online dan offline resmi," demikian isi keterangan resmi Xiaomi yang diterima di Jakarta.
Untuk mengecek keaslian produk, Xiaomi meminta pengguna mengecek stiker garansi di bagian belakang kotak ponsel. Stiker garansi itu diperkenalkan pertama kalinya di produk Redmi 7A dan akan diperluas ke model lainnya.
Cara lainnya, di bagian belakang kotak juga tercantum informasi entitas kepemilikan atau pabrik. PT Sat Nusa Persada merupakan tempat produksi gawai resmi Xiaomi, sementara entitas kepemilikan atas nama PT Xiaomi Technology Indonesia.
Xiaomi menganjurkan penggunanya untuk mengecek kelengkapan unit ponsel di dalam kotak. Setiap kotak berisi ponsel, pengisi daya standar Indonesia, daftar pusat layanan, dan buku panduan berbahasa Indonesia.
"Memberantas black market adalah usaha bersama, dan harus bekerja sama dengan banyak pemangku kepentingan, termasuk pemerintah, mitra-mitra, dan para pengguna yang merupakan pemangku kepentingan terpenting untuk keberhasilan menyeluruh dalam memberantas black market."
Pimpinan Xiaomi Indonesia, Steven Shi, beberapa waktu lalu menyatakan apresiasinya terhadap rencana pemerintah mengatur IMEI lewat regulasi. Shi menilai aturan tersebut merupakan cara pemerintah melindungi investasi.
Aturan mengenai IMEI akan memberi ketenangan berinvestasi di Indonesia sehingga perusahaan bisa fokus menciptakan produk dan layanan purna jual yang baik.
Baca Juga: Bocoran Spesifikasi Xiaomi Mi 9S Tersebar
Berita Terkait
-
Xiaomi Rilis Wearable Stylish Terbaru Mulai Rp1 Jutaan, Dapat Potongan Rp500 Ribu!
-
Pakai Dimensity 8400 Ultra, Segini Skor AnTuTu Xiaomi 15T
-
Redmi TV X 2026 Rilis dengan Harga Miring, Usung Layar Mini LED 85 Inci
-
Xiaomi Rilis TWS dan Jam Edisi Emas ke Indonesia, Ini Harganya
-
Harga Xiaomi 15T Pro Tembus Rp 10 Jutaan di Indonesia, Ini Spesifikasinya
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
10 Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Melayang di Kegelapan yang Viral
-
4 Cara Menghapus Cache HP Android Terbaru, Bikin Lancar Anti Lemot
-
Foto Estetik Ala Photobox Tanpa Studio! Cuma Modal Prompt Gemini AI Ini
-
Bebas Lemot! POCO C85 Punya Ekspansi RAM Sampai 16GB, Bikin Performa HP Ngebut
-
Kumpulan Prompt AI Edit Foto Pakai Batik, Meriahkan Hari Batik Nasional 2025!
-
Oppo A6 5G Resmi: HP Murah Ini Usung RAM 12 GB dan Baterai 7.000 mAh
-
Fitur dan Sampel Kamera iQOO 15 Beredar, Bawa Telefoto 50 MP
-
Tokopedia dan TikTok Shop Ungkap Sinergi Dahsyat Dongkrak Penjualan Batik!
-
Menuju Bulan 2030, China Gaspol Uji Roket dan Pesawat Antariksa
-
Hasil Lelang Frekuensi 1.4 GHz: Adik Prabowo hingga Telkom-MyRepublic Rebutan Internet Murah