Suara.com - Sebuah riset yang berhasil menemukan adanya perbedaan suhu pada buah zakar kiri dan kanan berhasil memenangkan anugerah Nobel Ig, sebuah penghargaan untuk penelitian atau penemuan ilmiah tetapi nyeleneh di dunia.
Studi dari para ilmuwan di Prancis itu merupakan satu dari 10 pemenang anugerah Nobel Ig yang diumumkan Kamis (12/9/2019) di Universitas Harvard, Amerika Serikat.
Di tahun ke-29 penyelenggaraannya, Nobel IG 2019 kategori kesehatan dimenangkan oleh ilmuwan Jepang yang menghitung banyaknya ludah yang diproduksi anak usia 5 tahun setiap hari (jawabannya: setengah liter).
Sementara itu di bidang teknik, Nobel IG dimenangkan seorang insinyur Iran yang menciptakan mesin pengganti popok. Sementara Nobel Ig ekonomi dimenangkan peneliti Belanda yang menemukan bahwa uang kertas bisa menularkan mikroba berbahaya, terutama mata uang Romania.
Adapun penelitian tentang suhu buah zakar dari para ilmuwan di Universitas Tolouse, Prancis memenangkan Nobel Ig bidang anatomi. Penelitian itu, yang digelar oleh pakar kesuburan Roger Mieusset, sudah diterbitkan dalam jurnal Human Reproduction.
Dalam studi itu, mereka mengukur suhu buah zakar 11 pegawai pos dan 11 pengemudi bus di Prancis selama 90 menit. Pegawai pos menjalani pengukuran sembari berdiri, sementara para pengemudi bus diukur suhu zakarnya saat duduk.
Hasil pengukuran itu menunjukkan bahwa buah pelir sebelah kiri lebih hangat ketimbang yang sebelah kanan. Tetapi kondisi itu terjadi hanya ketika para sukarelawan mengenakan pakaian.
Berdasarkan studi itu, Mieusset menciptakan sebuah celana hangat khusus untuk lelaki yang bisa membantu meningkatkan jumlah sperma.
Beberapa penelitian sebelumnya memang menunjukkan bahwa suhu di sekitar buah zakar adalah salah satu faktor memengarhui jumlah sperma lelaki. Sementara penelitian yang lain mengungkapkan bahwa kualitas sperma lelaki di Barat terus turun dan para ilmuwan sedang berusaha menemukan cara untuk mengatasi masalah tersebut. [The Guardian/BBC]
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
Terkini
-
Game Action Diskon Gila di Steam Autumn Sale, Semua di Bawah 100 Ribuan
-
15 Prompt Gemini AI Edit Foto Ala Polaroid yang Sedang Viral, Mau Retro hingga Aesthetic Bisa!
-
Penjualan Xiaomi 17 Series Tembus 1 Juta Unit, Model Pro Mendominasi
-
57 Kode Redeem FF Max Terbaru 2 Oktober 2025: Ada M4A1 dan AK47 Blue Draco, Buruan Diklaim!
-
5 Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Produk Baju agar Hasil Lebih Menarik dan Estetik
-
Prediksi Cuaca Hari Ini: Waspada Hujan Lebat dan Petir di Sejumlah Wilayah
-
Huawei Watch GT 6 Series Siap Meluncur, Diklaim Smartwatch Fashion Pertama dengan Daya Tahan 21 Jam
-
17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 2 Oktober: Klaim Pemain 109-113 dan Ribuan Gems
-
Begini Cara Modena Lindungi Konsumen dari Fake Service
-
Penampakan Ponpes Al Khoziny Sebelum dan Sesudah Ambruk: Tiang Penyangga Disorot