Suara.com - Jumlah kawah yang terbentuk akibat hantaman asteroid ke Bumi termasuk banyak. Meski begitu, hanya ada satu kawah tertua.
Dalam penelitian terbaru, para ilmuwan menemukan kawah yang terletak di Yarrabubba, Australia Barat, sebagai kawah tertua di bumi yang terjadi akibat hantaman asteroid.
Menurut laporan BBC pada Kamis (23/1/2020), asteroid menghantam wilayah itu sekitar 2,2 miliar tahun silam, sekaligus membuat umur kawah sekitar separuh usia bumi.
Kesimpulan diambil setelah mereka meneliti mineral yang ditemukan pada bebatuan di situs tersebut. Pun demikian, kawah ini sebenarnya sudah ditemukan pada tahun 1979 silam, tapi belum pernah dianalisis seberapa tua.
Karena erosi selama miliaran tahun, kawah tak terlihat secara kasat mata. Oleh karena itu, ilmuwan melakukan pemetaan khusus dan menentukan bahwa diameternya sekitar 70 kilometer.
"Lanskapnya sebenarnya sangat datar karena sudah begitu tua, tapi bebatuannya istimewa," ungkap peneliti dari Curtin Universirty, Profesor Chris Kirkland.
"Kami tidak memperkirakan umurnya sudah setua itu. Sangat mungkin ada kawah lebih tua di luar sana, menunggu untuk ditemukan, tapi kesulitannya adalah menemukan keraknya sebelum kena erosi," imbuhnya.
Saat asteroid menghantam, bumi saat itu diyakini hampir sepenuhnya dilapisi es. Hal ini diketahui setelah ilmuwan menggunakan komputer untuk mengkalkulasi bahwa asteroid menghantam es setebal satu kilometer.
Bersamaan dengan hantaman asteroid tersebut, uap air terlepas ke atmosfer dalam jumlah yang sangat besar. Akibatnya, bumi pun menghangat dalam masa Proterozoic, tahap yang disebut-sebut sebagai periode oksigen baru muncul di atmosfer yang menjadi cikal bakal kehidupan saat ini.
Baca Juga: Begini 5 Potret Eksotis Kawah Putih Ciwidey Sebelum Kebakaran
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Medsos Dilarang, Gen Z Nepal Bahas Masa Depan Negara Pakai Discord: 'Parlemen Saat Ini'
-
Game AAA Terbaru, Borderlands 4 Panen Keluhan di Steam
-
Desain Render Beredar, Xiaomi 16 Bakal Bawa Baterai Badak dan Peringkat IP69
-
Cara Edit Foto Polaroid Bareng Idol Pakai Gemini AI, Lengkap dengan Contoh Prompt Mudah
-
Bisa Jadi Obat Rindu, Ini Prompt Bikin Foto Polaroid Bersama Orang yang Sudah Tiada
-
Perbandingan Spesifikasi Sampai Harga Samsung Galaxy S25 Edge Vs Galaxy S25 FE
-
Belum Menyerah, Sony Rilis HP Baru: Desain Mirip Pixel dan iPhone Air
-
Meutya Hafid Klaim Satelit Nusantara Lima Sediakan Akses Internet di Maluku-Papua Setara Jakarta
-
Fitur dan Harga Football Manager 26 Terungkap: FM26 Bakal Debut November 2025
-
Far Cry 7 Bakal Bawa Perubahan Besar, Utamakan Multiplayer