Suara.com - Hasil penelitian atas sebuah mumi yang diyakini sebagai jasad seorang bangsawan perempuan Mesir kuno mengungkap fakta mengejutkan: ia tewas karena ditikam dari belakang sekitar 2.600 tahun silam.
Mumi yang dikenal dengan nama Takabuti itu diperkirakan masih berusia 20an tahun saat ia tewas, demikian dilansir Newsweek.
"Hasil CT scan menunjukkan bahwa Takabuti mengalami cedera parah di bagian punggung atas sebelah kiri," kata Robert Loynes, pakar bedah ortopedi dan dosen pada Universitas Manchester, Inggris yang menggelar studi itu.
"Luka itu kemungkinan besar adalah penyebab kematiannya. Tetapi hasil CT scan juga menunjukkan ada fitur unik nan langka dalam proses pemumiannya," lanjut Loynes.
Hasil penelitian ini mengejutkan, karena tadinya para ilmuwan yakin ia meninggal secara wajar, demikian beber Eileen Murphy, pakar bioarkeologi dari Universitas Belfast yang juga ikut dalam studi itu.
Penelitian terhadap mumi Takabuti digelar di Ulster Museum, Belfast, Irlandia Utara. Mumi itu memang disimpan di kota tersebut sejak dibawa dari Mesir pada 1834.
Sejak saat itu mumi perempuan tersebut telah diteliti menggunakan berbagai perangkat seperi sinar X, CT scan, analisis rambut, hingga pengukuran usia menggunakan radio carbon.
Adapun penelitian terbaru menunjukkan hasil yang mengejutkan lain: Takabuti memiliki jejak genetik langka, karena ia lebih mirip orang Eropa dan berbeda jauh dari warga Mesir kebanyakan pada masa itu.
"Ini mengindikasikan ia merupakan turunan Eropa atau Kaukasia, tetapi penelitian kami belum bisa memastikan apakah ia lahir di Mesir atau datang dari area lain," jelas Rosalie David, pakar Mesir Kuno dari Universitas Manchester yang juga terlibat dalam riset itu.
Baca Juga: Pertama Kalinya, Ilmuwan Dengarkan Suara Mumi Mesir Berusia 3 Ribu Tahun
Para ilmuwan meyakini bahwa Takabuti, yang tewas di usia antara 20 - 30 tahun, hidup di Thebes, ibu kota Mesir kuno sekitar tahun 700 sebelum Masehi.
Takabuti diduga berasa dari kelompok bangsawan dan ayahnya diyakini sebagai pendeta Dewa Amun di Kuil Karnak. Ia diperkirakan sudah menikah. Belum diketahui, meski demikian, mengapa ia dibunuh.
Berita Terkait
-
Mumi Guanajuato di Meksiko Diduga Mengandung Jamur Aktif Berbahaya
-
Penemuan Fosil Dinosaurus Paling Akurat Ungkap Wujud Asli Edmontosaurus 66 Juta Tahun Lalu
-
Bongkar Misteri Bashiri: Mumi Mesir yang Tak Berani Dibuka Arkeolog
-
Teknologi Laser Ungkap Pola Tersembunyi di Tato Mumi Berusia 1200 Tahun
-
Ilmuwan Ungkap Kemungkinan Bakteri di Mumi Kuno Sebabkan Wabah Penyakit
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
5 Rekomendasi Laptop untuk AutoCAD dengan Harga Miring, Cocok buat Mahasiswa Teknik
-
53 Kode Redeem FF Terbaru 14 Desember 2025, Ada Skin dan Bundle Winterlands
-
24 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 Desember 2025, Klaim Pemain Juventus 111-115
-
8 HP Snapdragon Termurah Desember 2025 untuk Daily Driver, Mulai Sejutaan!
-
Fokus pada Detail Kecil, MONTRA Siap Jadi Standar Baru Proteksi iPhone
-
6 HP RAM 8 GB Rp1 Jutaan untuk Multitasking dan Produktivitas Sehari-hari
-
Game James Bond 007 First Light Muncul di TGA, Karakter Antagonis Terungkap
-
Hujan Meteor Geminid 2025 Malam Ini 14 Desember, Cek Jam Terbaik untuk Mengamatinya
-
Harga Ponsel 2026 Diprediksi Lebih Mahal, RAM 4 GB Kemungkinan Kembali Populer
-
7 HP Murah RAM Besar untuk Game, Paling Worth It Anti Lag