Suara.com - Seorang mahasiswa Indonesia rupanya terlibat dalam pengembangan vaksin Covid-19 Universitas Oxford, Inggris. Calon vaksin Oxford itu merupakan salah satu vaksin virus corona paling potensial saat ini.
Indra Rudiansyah (28) kini sedang menempuh pendidikan S3 jurusan Kedokteran Medis di Universitas Oxford dan bergabung dalam tim Gugus Pengembangan Vaksin COVID-19 universitas tersebut ketika pandemi mulai merebak.
"Indra berperan dalam melihat respons antibodi dari orang yang diberikan vaksin. Hal ini penting untuk melihat efek samping maupun kemanjuran vaksin," tulis PPI UK dalam unggahan dengan tulisan pembuka," pada akun media sosial resmi yang diakses di Jakarta, Kamis (23/7/2020).
Dalam wawancara dengan Antara London, Selasa (21/7), Indra sendiri mengatakan dia merasa bangga dengan keterlibatannya tersebut.
"Saya tentunya sangat bangga bisa tergabung ke dalam tim untuk uji klinis vaksin COVID-19 ini, meskipun ini bukan penelitian utama untuk tesis saya. Karena dapat berkontribusi secara nyata untuk menghadapi pandemi ini," kata Indra Rudiansyah.
Penelitian Indra dalam studinya berfokus pada vaksin malaria. Namun ketika pandemi mulai terjadi, ia mendapat tawaran untuk bergabung dalam tim vaksin COVID-19, demikian menurut mahasiswa yang sebelumnya berkuliah di ITB tersebut.
Pada Senin (20/7/2020), tim pengembang calon vaksin Covid-19 Oxford menyatakan bahwa uji klinis pertama menunjukkan hasil yang menjanjikan. Kini calon vaksin itu tengah melewati proses uji klinis III atau yang terakhir. Jika berjalan lancar, maka calon vaksin itu akan segera diproduksi.
Berita Terkait
-
Empat Tokoh Mengkaji Oase Gelap Terang Indonesia di Reuni FAA PPMI
-
Alumni Pers Mahasiswa Indonesia akan Berkumpul di Malang Membahas Kondisi Bangsa
-
Profil Carina Joe, Pahlawan Vaksin Covid-19 Raih Bintang Jasa Utama dari Presiden Prabowo
-
CEK FAKTA: Joe Biden Terserang Kanker Gara-gara Vaksin Covid-19, Benarkah?
-
Dua Mahasiswa Indonesia Akan Memperebutkan Gelar Asia Young Designer of The Year di Tokyo
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
Terkini
-
Bocoran iPhone Masa Depan: Kamera Selfie Bakal 'Hilang'
-
Update 20 Kode Redeem FC Mobile 11 November 2025, Klaim Gems dan Pemain 111-113 Gratis
-
PUBG Mobile Terancam Diblokir Prabowo, Komdigi Minta Game Online Patuh Aturan
-
Infinix XBOOK B14 Meluncur ke Indonesia, Laptop Tangguh dengan Sertifikasi Militer
-
Rincian Fitur Baru One UI 8 Samsung Galaxy A56, Ada AI Image Generator Nano Banana
-
Misteri Abad ke-20 Terpecahkan: Lubang Aneh di Peru Diduga sebagai Pasar Kuno
-
23 Kode Redeem FC Mobile 11 November 2025 Lengkap dengan Panduan Farm Gems dan Pemain OVR 113
-
31 Kode Redeem FF 11 November 2025, Skin Halloween Masih Tersedia Hingga Hadiah Baru
-
Layar Ponsel Tiba-Tiba Hitam Tapi Masih Menyala? Ini 10 Cara Memperbaikinya Sendiri
-
Penelitian Baru Ungkap Rahasia di Balik Leher dan Kaki Panjang Jerapah