Bawa 3 Kamera Flip, Asus Zenfone 7 Series Resmi Dirilis

Suara.com - Asus Zenfone 7 series akhirnya meluncur ke publik dengan membawa fitur kamera menawan. Bertambah satu kamera dibandingkan dengan generasi sebelumnya, kini Asus Zenfone 7 memiliki 3 kamera flip 

Dari sisi desain, tak banyak perbedaan dari Asus Zenfone 7 varian standar dan Asus Zenfone 7 Pro. Perbedaan yang cukup menonjol ada pada sisi chipsetnya.

Asus Zenfone 7 ditenagai Qualcomm Snapdragon 865 sedangkan Asus Zenfone 7 Pro memiliki Snapdragon 865 Plus.

Dilihat dari harga Asus Zenfone 7 series dan spesifikasinya, perangkat ini menyasar segmen kelas premium yang mengunggulkan fitur kamera.

Kedua perangkat memiliki layar AMOLED 6,67 inci beresolusi Full HD Plus, radio aspek 20 : 9, dan refresh rate 90 Hz.

HP baru di kelas flagship ini membawa sensor utama Sony IMX686 64 MP + Sony IMX363 12 MP (ultrawide) + 8 MP (telefoto, optical zoom 3x).

Kamera mendukung fitur perekaman video 8K dan 4K. Sensor primernya sudah dilengkapi fitur 4-axis OIS untuk stabilisasi foto yang lebih baik.

Lensa telefotonya mendukung optical zoom 3x dan digital zoom 12x. Mengingat desain kamera flip, itu berarti tiga kamera tersebut berfungsi sebagai kamera depan dan belakang sekaligus.

Asus Zenfone 7 mempunyai dua opsi memori yaitu RAM 6 GB atau RAM 8 GB (LPDDR5) dan memori internal 128 GB (UFS 3.1).

Baca Juga: Jadi Chipset Flagship, Kirin 9000 Diharapkan Meluncur Sebentar Lagi

Pilihan konektivitas termasuk 5G, 4G LTE, Wi-Fi 6, Bluetooth v5.1, GPS / A-GPS / NavIC, NFC, dan port USB Type-C.

Terdapat tiga mikrofon yang didukung oleh teknologi pengurangan kebisingan internal Asus yang dipasangkan dengan speaker stereo.

Dikutip dari NDTV, perangkat membawa baterai 5.000 mAh dan fitur fast charging 30 W.

Asus Zenfone 7 Pro juga mempunyai deretan spesifikasi yang mirip dengan Asus Zenfone 7.

Hanya saja opsi memori yang disediakan lebih besar. HP baru Asus Zenfone 7 Pro mempunyai RAM 8 GB (LPDDR5) dan memori internal 256 GB (UFS 3.1).

Perangkat masih dijual terbatas di Taiwan dan masih belum diketahui terkait ketersediaan secara global, termasuk ke Indonesia.