Suara.com - Dua asteroid dilaporkan terbang mendekati Bumi pada Senin (14/9/2020) dengan aman dan tidak membahayakan planet.
Menurut Pusat Studi Objek Dekat Bumi di Jet Propulsion Laboratory NASA, batu antariksa pertama adalah asteroid seukuran bus bernama 2020 RF3, melesat melewati Bumi dengan jarak 94.000 kilometer.
Beberapa jam kemudian, asteroid 2020 RD4 yang lebih kecil dengan ukuran mobil melintas dengan jarak 106.000 kilometer. Virtual Telescope Project Italia juga menyelenggarakan siaran langsung untuk pendekatan 2020 RD4.
Asteroid umumnya mendekati Bumi berkali-kali dalam setahun karena jumlahnya ribuan di tata surya. NASA dan jaringan teleskip mengawasi dengan cermat setiap batuan antariksa berbahaya melalui entitas seperti Kantor Koordinator Pertahanan Planet NASA. Untungnya, tidak ada ancaman langsung ke Bumi yang ditemukan.
Ada beberapa contoh asteroid yang tercatat menyebabkan kerusakan selama sejarah Bumi, itulah sebabnya para ahli antariksa mengawasi langit.
Selain mengamati benda-benda yang mengancam, astrofisikawan juga mempelajari asteroid untuk menganalisis lebih lanjut tentang bagaimana awal tata surya terbentuk. Asteroid dan komet adalah sisa-sisa lingkungan kosmik sebelum sebagian besar materi bergabung menjadi planet dan bulan seperti saat ini.
Dilansir dari Space.com, Kamis (17/9/2020), para ilmuwan secara teratur mempelajari asteroid dengan teleskop dan jika memungkinkan, menggunakan data pesawat luar angkasa untuk melengkapi pemahaman.
Misi yang melibatkan asteroid di masa mendatang mencakup OSIRIS-REx yang dijadwalkan akan meluncur ke asteroid Bennu pada 20 Oktober dan kembali membawa sampelnya ke Bumi pada September 2023.
Sementara itu, Badan Eksplorasi Dirgantara Jepang (JAXA) memiliki misi asteroidnya sendiri, dengan Hayabusa 2 yang sedang dalam perjalanan dari asteroid Ryugu untuk pulang ke Bumi pada 6 Desember.
Baca Juga: Mendarat di Bennu Bulan Depan, NASA Ungkap Astroid Ini Lebih Aktif
Berita Terkait
-
Australia Beri Izin Mendarat Kapsul Sampel Asteroid Jepang
-
Duh! Ada Asteroid Seukuran Mobil SUV Melintas dengan Jarak Terdekat ke Bumi
-
Asteroid Sebesar Mobil Lintasi Bumi dengan Jarak Terdekat Sepanjang Sejarah
-
Kunjungi Asteroid Lain, Jepang Perpanjang Misi Hayabusa 2
-
Bumi dan Bulan Sempat Dihantam 50 Kuadriliun Kilogram Asteroid
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- Sabrina Chairunnisa Ingin Sepenuhnya Jadi IRT, tapi Syaratnya Tak Bisa Dipenuhi Deddy Corbuzier
Pilihan
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
Terkini
-
Candaan Bocor saat Live, Admin Medsos Wali Kota Surabaya Minta Maaf dan Mengundurkan Diri
-
23 Kode Redeem FC Mobile 2 November: Dapatkan Player Pack UCL, Rank Up Point, dan XP Trainer
-
23 Kode Redeem FF 2 November: Segera Klaim Skin SG2, Bundle, Diamond, dan Gloo Wall Gratis
-
5 Tablet Android dengan SIM Card yang Murah dan Praktis, Mulai Rp 1 Jutaan
-
5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
-
Cara Blur WhatsApp Web dengan Mudah, Anti Intip Saat di Kantor
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
MediaTek Dimensity 6400 Setara Chipset Apa? Bersaing dengan Snapdragon Berapa?
-
Intip Harga HP Infinix per November 2025, Spek Terbaik Mulai Rp1 Jutaan
-
18 Kode Redeem FC Mobile 2 November 2025, Klaim Pemain Gratis OVR 113 Terbatas