Suara.com - Salah satu aplikasi yang bisa melakukan tracing termasuk akurat adalah PeduliLindungi yang bisa diunduh di App Store dan Play Store.
Berbagai fitur unggul dapat membantu pengguna, seperti memberikan update tracking Covid-19, lokasi penyebaran jumlah terpapar berdasarkan zona wilayah, konsultasi dokter dan banyak lainnya.
Dengan berbasis lokasi (GPS), PeduliLindungi dapat memberitahu kondisi Zona Covid-19 (merah atau hijau) berikut jumlah pasien yang terpapar, sembuh dan meninggal di lokasi dia berada kepada pengguna
Selain itu ketika ada ponsel lain dalam radius GPS yang juga terdaftar di PeduliLindungi, maka akan terjadi pertukaran ID anonim yang akan direkam oleh smartphone. Data ID anonim tersebut akan disimpan dalam rentang waktu 14 hari.
PeduliLindungi selanjutnya akan mengidentifikasi orang yang pernah berada dalam jarak dekat dengan orang yang dinyatakan suspek, Kasus Konfirmasi (bergejala dan tidak bergejala), dan Kontak Erat.
Bila memang merasakan gejala dari Covid-19, Aplikasi PeduliLindungi ini juga bisa membantu karena sudah tersedia fitur Teledokter.
Dengan fitur ini, layanan konsultasi dengan dokter bisa dilakukan dengan jarak jauh yang merupakan hasil kerja sama dengan platform layanan Kesehatan yaitu Telkomedika, Halodoc, Prosehat, dan Good Doctor.
Selain itu, juga bisa melakukan pemeriksaan mandiri melalui platform Prixa, BPPT, dan Good Doctor.
Ke depannya, aplikasi ini akan sepenuhnya berbasis lokasi atau GPS tanpa perlu lagi menggunakan Bluetooth. Tujuannya agar ponsel yang terpasang aplikasi PeduliLindungi bisa lebih hemat baterai.
Baca Juga: Tiga Jenis Aplikasi Ini Tumbuh Pesat Selama Pandemi, Apa Saja?
Secara keseluruhan, berikut beberapa fitur utama yang ada aplikasi PeduliLindungi.
- Kontak Tracing yang bisa dilakukan selama 14 hari ke belakang menggunakan teknologi bluetooth
- Tracking close contact users, menggunakan GPS
- Fencing untuk mendukung isolasi mandiri, juga menggunakan GPS
- QR Code untuk WNI dan WNA yang akan memasuki wilayah yurisdiksi di 7 pintu, yang secara langsung telah ditetapkan sebagai ODP.
- Notifikasi zona terdampak di sekitarnya, baik kelurahan, RS, maupun apotek terdekat.
- Histori perjalanan atau lokasi yang dikunjungi user, menggunakan GPS
- Teledokter yang menggandeng startup bidang kesehatan. Sudah ada Prixa, Halodoc, dan ProSehat, ditambah dukungan dari BPPT.
- Dashboard Peduli Lindungi saat ini tersedia di Kementerian Kesehatan untuk melacak (tracking dan tracing) pengguna yang melakukan kontak dengan orang positif Covid-19.
Untuk menekan jumlah kasus terpapar Covid-19, mau tidak mau masyarakat wajib menerapkan imbauan yang telah dikeluarkan oleh pemerintah, yakni Gerakan 3M dan 3T.
Gerakan 3M yang dimaksud adalah memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci Tangan.
Selain 3M, pemerintah mendorong penerapan 3T sebagai upaya memutus mata rantai penularan Covid-19. Adapun, maksud dari 3T adalah pemeriksaan dini (Testing), pelacakan (Tracing), dan perawatan (Treatment).
Berita Terkait
-
ini Dia, Sosok Asli Perempuan Viral yang Tertawa di Foto KTP!
-
Kencan Online Aneh, Pamer Foto Sedang Buang Air Besar
-
5 Kisah Kencan Online Nyeleneh 2020, Pamer Foto BAB hingga Kencani 398 Pria
-
Viral! Tuban Bakal Punya Bupati Muda Ini, Netizen: Mas Ganteng!
-
Ngakak! Bocah ini Rebutan Nasi Kotak Setelah Salat Jumat
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Bos Xiaomi Blak-blakan Ungkap Kenapa Harga HP Makin Mahal
-
21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober 2025, Klaim Ribuan Gems dan Pemain OVR 110113 Sekarang
-
OpenAI Kenalkan Browser Pesaing Google, Namanya ChatGPT Atlas
-
Xiaomi 17 Air Segera Hadir, HP Tipis Pesaing iPhone Air dan Samsung Galaxy S25 Edge
-
Apple Disebut Batal Rilis iPhone 19 di 2027, Ada Apa?
-
Oppo Reno 15 Diprediksi Usung Dimensity 8450 dan Sensor Samsung 200 MP
-
Untuk Pertama Kalinya, Seri Game Halo Siap Menuju PS5
-
Skor AnTuTu iQOO Z10R: HP Murah dengan Dimensity 7360 dan RAM 12 GB
-
Video Viral Mobil MBG Angkut Genteng, Klarifikasi Kepala Sekolah Jadi Sorotan
-
4 Perangkat Xiaomi Bakal Dapat Update OS 5 Kali, Ada Tablet dan HP Midrange