Suara.com - Dua siswa menengah asal Massachusetts bernama Kartik Pingle (16) dan Jasmine Wright (18), membantu para ilmuwan menemukan empat planet alien baru.
Pingle dan Wright juga dilibatkan dalam penulisan makalah penemuan yang diterbitkan secara online pada 25 Januari di The Astronomical Journal.
Keduanya melakukan penelitian itu melalui Student Research Mentoring Program (SRMP) di Harvard-Smithsonian Center for Astrophysics (CfA) dan Massachusetts Institute of Technology (MIT), yang menghubungkan siswa sekolah menengah setempat dengan ilmuwan untuk mengerjakan proyek selama setahun.
"Pada akhir program, para siswa mengatakan bahwa mereka telah melakukan penelitian aktif dan mutakhir dalam astrofisika," kata Clara Sousa-Silva, direktur SRMP dan kosmokimia di MIT dalam pernyataan CfA, seperti dikutip dari Space.com, Senin (1/2/2021).
Pinglé dan Wright bekerja dengan Tansu Daylan, peneliti pascadoktoral di Institut Kavli untuk Penelitian Astrofisika dan Luar Angkasa MIT, sekaligus penulis utama penelitian baru ini.
Daylan dan timnya meneliti pengamatan terhadap bintang mirip Matahari yang disebut HD 108236 melalui bantuan Transiting Exoplanet Survey Satellite (TESS) NASA.
TESS memburu planet ekstrasurya melalui metode transit, di mana jika sebuah planet bergerak di depan bintangnya, TESS mencatat penurunan kecerahan.
Jika beberapa kali hal itu terjadi dalam pola biasa, TESS akan mampu mendeteksi sebuah planet.
Tim ahli mengonfirmasi empat penurunan kecerahan dalam kurva cahaya HD 108236, yang terletak sekitar 200 tahun cahaya dari Bumi.
Baca Juga: NASA Temukan Planet Alien dengan Tiga Matahari
"Saya sangat senang dan sangat terkejut. Kami tahu ini adalah tujuan penelitian Daylan, tetapi untuk benar-benar menemukan sistem multiplanet dan menjadi bagian dari tim penemu, sangatlah keren," kata Wright dalam pernyataan yang sama.
Tiga dari empat planet yang baru ditemukan adalah planet gas yang berukuran sedikit lebih kecil dari Neptunus.
Sementara planet keempat merupakan super-Earth, planet berbatu yang sedikit lebih besar dari Bumi.
Keempat planet ekstrasurya terletak sangat dekat dengan HD 108236 dan memiliki periode orbit berkisar dari empat hari hingga 19,5 hari.
Daylan menyebut bahwa planet alien yang baru ditemukan ini menarik dan layak untuk dipelajari lebih lanjut.
Menurut Daylan, planet-planet berasal dari piringan materi yang sama di sekitar bintang yang sama, tetapi mereka menjadi planet yang berbeda dengan atmosfer dan iklim berbeda karena orbitnya berbeda.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Spesifikasi dan Harga Vivo Y21d Indonesia: HP Murah Bersertifikasi Militer, Baterai Jumbo
-
51 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Klaim Skin Burning Lily dan Mythos Fist
-
Moto Pad 60 Neo Resmi ke Indonesia, Tablet Murah Motorola Harga Rp 2 Jutaan
-
Trik Pindahkan Microsoft Office Tanpa Ribet: Simak Langkah Mudah Berikut
-
iQOO Z10R vs realme 15T: Duel Panas HP 3 Jutaan, Mana Punya Kamera Paling Oke?
-
7 Rekomendasi HP 3 Jutaan untuk Gaming, Cocok untuk Anak Sekolah hingga Dewasa Muda
-
21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 November: Klaim Pemain 111-113 dan Belasan Ribu Gems
-
Moto G67 Power Rilis: HP Murah dengan Kamera Sony dan Baterai 7.000 mAh
-
5 Pilihan HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik untuk Multitasking dan Gaming
-
YouTube Hipnotis Masyarakat! Waktu Nonton Melonjak 20%, Siapa Sangka Ini Alasannya