Suara.com - Kabar terbaru seputar teknologi juga tidak pernah berhenti. Baru-baru ini, netizen dihebohkan dengan diskusi mengenai WhatsApp GB. Apa itu WhatsApp GB atau WA GB?
Aplikasi yang disebut berfungsi sama seperti WhatsApp ini banyak diperbincangkan karena menawarkan banyak keuntungan. Tapi, aplikasi ini sendiri tidak dapat ditemukan pada Play Store.
Berikut penjelasan apa itu WhatsApp GB dan mengapa menjadi ramai diperbincangkan?
Apa Itu WhatsApp GB?
Seperti banyak aplikasi lain, WhatsApp yang dikelola oleh Facebook merupakan satu jenis aplikasi chatting dan panggilan, yang bisa digunakan oleh user dengan sistem operasi Android dan Apple.
Sebenarnya aplikasi seperti WhatsApp GB sendiri sebelumnya sudah banyak bermunculan pada aplikasi lain. Namun mengingat pengguna WhatsApp sendiri jumlahnya besar, tak heran topik ini banyak dijadikan bahan perbincangan.
Apa itu WhatsApp GB? WhatsApp GB adalah satu jenis aplikasi hasil modifikasi dari WhatsApp resmi yang dikelola Facebook.
Aplikasi tersebut tidak masuk di bawah pengawasan Facebook, karena dikembangkan oleh pihak ketiga dan sifatnya tidak resmi.
Ini alasan mengapa WhatsApp GB tidak dapat ditemukan di Play Store, karena dikelola dan dikembangkan oleh pihak yang tidak bekerja sama dengan Google sebagai perusahaan besarnya.
Baca Juga: Mengenal WA GB, WhatsApp Tak Resmi Ini Jadi Trending Topic
WhatsApp GB sendiri menyita perhatian publik karena menawarkan beberapa keuntungan mendasar yang dirasa sangat disukai oleh user secara umum. Misalnya, seperti fitur pengubahan background, tema, dan icon yang digunakan
Selain itu ada pula fitur untuk menghilangkan tanda centang ketika pesan terkirim. Ada pula fitur lain yang bisa dimanfaatkan, yakni membaca pesan yang sudah dihapus dan mengunduh status pengguna lain yang sudah lewat masa tayangnya.
Dengan kelebihan mendasar seperti ini, tak heran jika jumlah pengguna WhatsApp GB cukup besar. Tapi apakah ini berarti tidak ada resiko yang harus ditanggung?
Tentu saja ada resiko-resiko yang harus dihadapi oleh pengguna aplikasi pihak ketiga ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
4 HP dengan Kamera Stabil di Bawah Rp3 Juta: Cocok untuk Konten Harian dan Video Anti-Goyang
-
Mending Beli iPhone 13 atau iPhone 16e? Duel iPhone Murah
-
27 Prompt Gemini AI Edit Foto Pasangan Jadi Ala Studio Profesional
-
Harga iPhone 13 di Indonesia Bulan September 2025, Turun Jelang iPhone 17 Tiba?
-
MediaTek Dimensity 9500, Otak Baru HP Flagship dengan Teknologi AI Generasi Terbaru
-
Pokemon Game Kartu Koleksi Hadirkan Seri Baru Evolusi Mega di Indonesia
-
Cara Cepat Dapat Jungle Egg di Grow a Garden, Rahasia Temukan Pet Tiger!
-
Cara Berlangganan ChatGPT Plus dengan Mudah, Berapa Harganya?
-
Mending Beli iPhone 16e atau iPhone 15? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
Mending Beli iPhone 14 atau iPhone 15? Ini Penjelasan Lengkapnya