Suara.com - Dikenal dengan selalu merilis aneka produk smartphone dengan spesifikasi hardware kelas premium namun dibanderol dengan harga terjangkau, Realme makin menunjukkan popularitasnya sebagai brand ternama di pasar gadget Indonesia.
Masih segar diingatan ketika Realme menelurkan dua produk smartphone Realme 5 Pro dan Realme 5 yang dirilis bersamaan pada September 2019 lalu, yang saat itu langsung mendapatkan sambutan positif dari pecinta gadget di Indonesia.
Meski namanya cukup mirip, keduanya memiliki beberapa perbedaan fitur dan spesifikasi yang cukup signifikan. Smartphone Realme 5 memiliki spesifikasi yang sedikit rendah. Namun di beberapa sektor, Realme justru membekalinya dengan spesifikasi lebih tinggi dibanding versi "Pro".
Contohnya pada bagian layar, bentangnya 6,5 inci namun resolusinya lebih rendah yakni 1.600 x 720. Baterainya juga lebih jumbo yakni 5.000 mAH. Namun untuk mengisi daya, smartphone Realme 5 masih menggunakan konektor microsUSB bukan USB C seperti versi "Pro".
Susunan kamera belakang juga berbeda. Kamera utama Realme 5 beresolusi 12 megapiksel (f/1.8) berbanding 48 megapiksel di versi Pro. Tapi untuk tiga kamera lain masih sama yakni ultra-wide 8 megapiksel, kamera makro 2 megapiksel, dan depth sensor 2 megapiksel. Kamera belakang Realme 5 dan 5 Pro sama-saama dibekali EIS untuk menstabilkan perekaman video.
Sementara resolusi kamera depan 13 megapiksel yang didukung AI beautification dan HDR. Untuk dapur pacu, chipset Snapdragon 665 AIE dengan fabrikasi 11nm ditanamkan di jantung perangkat. Dukungan memorinya adalah RAM 4 GB dengan internal 128 GB. Software yang digunakan masih sama, yakni Android 9 Pie dan antarmuka ColorOS 6. Ada dua warna yang bisa jadi pilihan, yakni Cyrstal Purple dan Sparkling Blue.
Sedangkan smartphone Realme 5 Pro punya bentang layar 6,3 inci dengan resolusi full HD. Layar ini dilapisi oleh pelindung Corning Gorilla Glass 3.
"Rasio screen to bodynya 90,6 persen dan akan nyaman secara visual dan main game", ujar Felix Christian, Product Manager Realme Indonesia dalam acara peluncuran Realme 5 Pro dan Relame 5 kala itu.
Di sudut atas layar terdapat "notch" kecil sebagai rumah kamera depan. Dalam bahasa Realme, desain ini diistilahkan sebagai minidrop. Bagian punggungnya bermotif kristal dengan dua pilihan warna, yakni Crystal Geen dan Sparkling Blue.
Baca Juga: Muncul di TENAA, Bocoran Realme Narzo 30 Pro Siap Dirilis?
Di pojok kiri atas punggung tersebut berjajar empat kamera belakang secara vertikal. Kamera utama memiliki resolsui 48 megapiksel (f/1.8) dengan sensor Sony IMX586, kamera 8 megapiksel ultra wide (f/2.25) dengan bidang pandang 119 derajat, lensa makro 2 megapiksel (f/2.4), dan depth sensor 2 megapiksel (f/2.4).
Kamera belakang dibekali beberapa fitru seperti Nightscape, Crhomaboost, dan HDR. Sementara kamera depan beresolusi 16 megapiksel yang didukung fitur HDR dan AI beautification. Realme 5 Pro ditenagai chipset Snapdragon 712 yang didukung dengan GPU Adreno 616.
"Render grafisnya lebih cepat 10 persen (dibanding generasi sebelumnya)", jelas Felix.
Ada dua opsi RAM di smartphone Realme 5 Pro yakni RAM 4 GB dan 8 GB serta internal 128 GB. Di dalam cangkang terbenam baterai berkapasitas 4.035 mAh yang didukung pengisi daya cepat VOOC 3.0 dengan arus 20W. Smartphone Realme 5 Pro diketahui menjalankan Android 9 Pie sebagai software utama yang dilapisi antarmuka ColorOS 6.
Sebagai informasi, merek smartphone Realme sendiri pertama kali diluncurkan di negara Tiongkok dengan nama OPPO Real. Kala itu, OPPO Real merupakan sub-brand dari OPPO Electronics Corporation. Karena itu, sudah jelas awalnya produk-produk dari Realme di masa itu dikembangkan oleh OPPO. Setelahnya, Realme pun menjadi sub-brand dari OPPO yang produknya laris manis di berbagai negara.
Di tahun 2018, Realme secara resmi memisahkan diri dari OPPO Electronics Corporation. Realme akhirnya bergerak sendiri menjadi perusahaan yang independen. Pada tanggal 30 Juli 2018, Sky Li selaku Vice President dari OPPO Electronics Corporation mengumumkan pengunduran dirinya demi bergabung dengan Realme agar bisa mengembangkan merek smartphone ini sebagai perusahaan independen.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Xiaomi Luncurkan REDMI Pad 2 Pro dengan Spek Unggulan: Ada Tawaran Diskon Hingga Rp400 Ribu!
-
10 Prompt AI Edit Foto Tema Hari Pahlawan, Bikin Potret Heroik Cuma Sekali Klik
-
Upgrade Wajib! Galaxy Tab S11 Tawarkan Performa Ngebut dan S Pen yang Lebih Natural
-
Kelebihan VPS Murah KVM untuk Hosting Website Profesional
-
Starlink Bawa Internet ke Pelosok Indonesia, Tapi Harganya Masih Bikin Mikir
-
23 Kode Redeem FC Mobile 8 November: Koleksi Hadiah Rank Up Points, Kit Langka, dan Pemain Bintang!
-
23 Kode Redeem FF Aktif 8 November: Segera Klaim Hadiah Diamond & Bundle Mythos Fist Menanti!
-
Tiga Bulan Diluncurkan, Fitur Anti-Spam dan Anti-Scam Indosat Blokir Lebih dari 200 Juta Panggilan
-
darkFlash DY460: Casing Mid-Tower Stylish dengan Pendinginan Maksimal
-
5 Tablet Rp1 Jutaan Terbaik untuk Anak Menggambar, Pilihan Paling Terjangkau