Suara.com - Jerman kini memiliki lebih dari 1.200 kata baru yang telah diciptakan karena pandemi virus Corona (Covid-19), untuk menggambarkan realitas hidup di tengah pandemi.
Leibniz Institute for the German Language, sebuah organisasi yang mendokumentasikan bahasa Jerman yang selalu berubah, telah menyusun daftar panjang dari semua kata baru yang memasuki leksikon bahasa Jerman sejak munculnya pandemi Covid-19.
Bahasa Jerman diketahui memiliki contoh kata majemuk yang inventif, yaitu kata-kata yang terdiri dari dua atau lebih kosakata.
Misalnya, kata "der Kummerspeck" yang diterjemahkan menjadi "sorrow bacon" dalam bahasa Inggris, yang digunakan untuk menggambarkan kelebihan berat badan akibat dari kenyamanan makan.
Hal-hal yang dialami selama pandemi memunculkan pembentukan kata baru.
Masker penutup wajah tidak banyak digunakan oleh orang-orang di Jerman sebelum pandemi, tetapi penggunaannya sekarang sebagai salah satu protokol kesehatan telah menambahkan beberapa kata baru.
Kata-kata baru tersebut seperti Alltagsmaske (everyday mask), Spuckschutzschirm (spit protection umbrella), Schnutenpulli (snout sweater), dan Gesichtskondom (facial condom).
Selain itu, banyak aspek kehidupan dalam pandemi Covid-19 tercakup pada kota kata baru ini. Misalnya, pada hari-hari awal pandemi terlihat fenomena Klopapierhysterie (histeria kertas toilet) di mana gerombolan Klopapierhamstern (hamster kertas toilet) pergi ke toko untuk membeli tisu toilet dengan panik.
Kalimat tersebut menjelaskan tentang pengalaman yang terjadi pada awal-awal pandemi, di mana banyak orang menyerbu toko dan membeli kertas toilet dengan panik, hingga menyebabkan kekurangan stok barang.
Baca Juga: Manggung Off Air saat Pandemi, Brisia Jodie Sedih Ditonton Sedikit Orang
Kata baru lainnya adalah Anderthalbmetergesellschaft (one-and-a-half-meter society), untuk menjelaskan jarak sosial satu setengah meter antar orang dalam protokol kesehatan.
Tak hanya itu, terdapat juga kata baru bagi orang-orang yang tidak memercayai keberadaan virus Corona, yang disebut sebagai Coronaleugner (penyangkal-Corona) dan menyebarkan Verschwörungserzählung (teori konspirasi) serta Impfverschwörung (konspirasi vaksin).
Dilansir dari IFL Science, Kamis (11/3/2021), para peneliti yang mengamati istilah baru ini mengatakan belum pernah melihat penambahan kata-kata baru di Jerman yang begitu mendadak sejak Perang Dunia II.
"Ketika hal-hal baru terjadi di dunia, kita akan mencari sebuah nama atau kata. Hal-hal yang tidak memiliki nama bisa membuat orang merasa takut dan tidak aman," ucap Dr. Christine Möhrs, peneliti di Leibniz Institute for the German Language.
Namun, dia menambahkan, jika bisa membicarakan sesuatu dan menamainya, maka bisa berkomunikasi satu sama lain.
Para ahli berpendapat bahwa menjamurnya kata-kata baru di masa sulit, menunjukkan kreativitas dan kelancaran komunikasi manusia.
Berita Terkait
-
Atur Pola Makan Bisa Jadi Solusi Halau Stres di Masa Pandemi Covid-19
-
Hotel di Jogja Terdampak Pandemi Covid-19, Nur Dirumahkan Tanpa Kejelasan
-
Evaluasi Setahun Covid-19, IDI: Ikuti Sains Agar Berhasil Tangani Pandemi
-
Videografis: Tips Menyimpan Masker Kain dengan Aman
-
Terawan Klaim Vaksin Nusantara Aman untuk Komorbid Seperti Autoimun
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
4 Rekomendasi Tablet Rp2 Jutaan Memori 256 GB untuk Kerja, Multitasking Anti Lemot
-
25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru: Dapatkan Skill Boost, Coin Bonus, dan Item Premium Gratis!
-
25 Kode Redeem FF 16 November: Dapatkan Loot Crate & Item Premium Gratis Sekarang Juga!
-
6 Tablet Rp1 Jutaan untuk Edit Video Ringan, Cocok Bagi Content Creator yang Baru Terjun di Sosmed
-
5 HP Murah Cocok untuk Driver Ojol: RAM 8GB, Aman Kena Air Hujan & Layar Jernih
-
Bocoran Pengembangan Game MMO Horizon, Sasar Pengguna Seluler
-
5 Rekomendasi Smartwatch Selain Apple yang Bisa QRIS MyBCA
-
Rahasia Perbedaan Wajah Neanderthal dan Manusia Modern Akhirnya Terungkap
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 16 November 2025: Waspada Hujan Lebat di Sejumlah Wilayah
-
34 Kode Redeem FF 16 November 2025: Klaim Emote Bucin & Skin FFWS Permanen untuk Survivor Sejati!