Suara.com - Google sedang mengembangkan sistem operasi atau OS Android 12 untuk tahun ini dan menurut bocoran, ada sebuah fitur yang bisa hapus otomatis aplikasi ketika jarang dipakai pengguna.
Dikutip XDA Developers, Jumat (23/4/2021), fitur ini disebut sebagai hibernasi aplikasi atau app hibernation.
Fitur ini juga bisa mengosongkan memori penyimpanan dengan menghapus file sementara dari aplikasi yang tidak digunakan.
Awalnya, fitur serupa sudah ditemukan lewat Android 11 Developer Preview 3. Saat itu, Google telah menambahkan fitur 'auto revoke permissions' untuk mencabut izin aplikasi jika tidak digunakan selama beberapa bulan.
Setelah Android 11 meluncur, Google kemudian membagikan lebih banyak detail tentang fitur ini.
Salah satunya yakni screenshot berisi pemberitahuan ke pengguna ketika izin aplikasi telah dicabut.
Google juga memberikan screenshot yang menunjukkan halaman 'Unused Apps' di Opsi Settings beserta daftar aplikasi yang izinnya otomatis dicabut.
Menuju kehadiran Android 12, Google tampaknya mau memperluas konsep 'Unused Apps' dengan fitur App Hibernation.
Selain mencabut izin aplikasi, fitur ini juga bisa menghapus file sementara untuk mengosongkan ruang penyimpanan.
Baca Juga: Pengguna Twitter Bisa Unggah Gambar 4K, Ini Cara Mengaktifkannya
Tim XDA Developers kemudian mencoba mengaktifkan 'Unused Apps' di halaman 'App Info' pada setiap aplikasi.
Kemudian mereka menemukan sebuah tombol baru untuk 'remove permissions and free up space' atau menghapus izin dan mengosongkan ruang.
Sebagai perbandingan, opsi di Android 11 'auto revoke permissions' (yang namanya diubah ke 'remove permissions if app isn't used') dapat ditemukan di sub halaman 'App Permissions' dari 'App Info'.
Artinya, perubahan fitur tersebut menjadi masuk akal karena opsi sudah berhubungan dengan izin dan penyimpanan, bukan hanya izin seperti di Android 11.
Meski begitu, belum diketahui berapa banyak aplikasi atau cache yang bisa dihapus lewat App Hibernate.
Namun, fitur ini dinilai akan menguntungkan bagi pengguna yang memiliki perangkat dengan memori terbatas.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
Render Anyar Motorola Edge 70 Ultra: Ada Varian Carbon dan Martini Olive
-
Ubisoft Akuisisi Game MOBA Milik Amazon, Kreator Rainbow Six Siege Kembali
-
HP Murah Realme Narzo 90 Debut: Desain Mirip iPhone, Usung Baterai 7.000 mAh
-
4 Tablet RAM 8 GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking Kerja Harian
-
iQOO Tancap Gas Sepanjang 2025, Siap Jadi Penentu Arah Smartphone Berperforma Tinggi di 2026
-
5 HP Spek Dewa Diskon Besar Desember 2025: Cocok Buat Game Berat dan Fotografi
-
Registrasi SIM Card Pakai Face Recognition Mulai 2026, Operator Seluler Klaim Siap Tempur
-
Pakai Snapdragon 6 Gen 3, Segini Skor AnTuTu Redmi Note 15 5G Global
-
5 Rekomendasi Smartwatch yang Bisa Hitung Kalori Terbakar Paling Akurat, Cocok untuk Pantau Diet
-
Tak Hanya Layar OLED, iPad Mini 8 Diprediksi Pakai Chip Lebih Bertenaga