Suara.com - Jangan sampai ketinggalan, karena ada kebijakan privasi WhatsApp terbaru tahun 2021 ini. Lantas, bagaimana cara menyetujui kebijakan WhatsApp? Nantinya, para pengguna WhatsApp akan menerima notifikasi yang meminta persetujuan ketentuan dan kebijakan baru dari WhatsApp. Kemudian Anda hanya tinggal pilih "SETUJU" atau "NANTI".
WhatsApp menyampaikan sedang memperbarui ketentuan dan kebijakan privasinya. Adapun inti pembaharuan yang disampaikan WhatsApp meliputi informasi berikut ini:
- Layanan WhatsApp dan caranya memproses data
- Cara bisnis menggunakan layanan yang di-hosting oleh Facebook untuk menyimpan dan mengelola chat WhatsApp
- Cara WhatsApp bermitra untuk menawarkan integrasi produk
Jika pengguna tidak sepakat, maka WhatsApp menyampaikan pengguna dapat mengunjungi pusat bantuan jika ingin menghapus akunnya. Pengumuman terkait ketentuan layanan dan kebijakan privasi baru tersebut akan mengharuskan para pengguna untuk menyetujui aturan privasi baru atau jika tidak pengguna akan kehilangan akses ke aplikasi.
Fitur Baru WhatsApp
Pengumuman mengenai akan adanya permintaan persetujuan terhadap persyaratan layanan baru WhatsApp sebelumnya pernah disampaikan Wabetainfo.
Pengumuman permintaan persetujuan mengenai ketentuan dan kebijakan baru WhatsApp keluar setelah peluncuran fitur terbaru WhatsApp yang dapat mengirimkan pengumuman khusus kepada penggunanya.
Fitur tersebut akan membantu WhatsApp mengumumkan informasi spesifik pengguna di dalam aplikasi yang hanya akan digunakan untuk tujuan mengumumkan fitur, perubahan, berita, informasi, dan bukan untuk iklan.
Pengumuman ini muncul tidak dalam bentuk obrolan namun dalam bentuk semacam banner di dalam aplikasi. Fitur ini dirilis pada WhatsApp update versi 2.20.130 untuk iOS dan WhatsApp versi 2.20.206.19 untuk Android.
Persyaratan Layanan dan Kebijakan Privasi baru WhatsApp sendiri hanya berlaku bagi negara-negara di luar Eropa. Jika Anda berada di luar Wilayah Eropa, maka Layanan disediakan untuk Anda oleh WhatsApp LLC ("WhatsApp", "milik kami", "kami", atau "kita") berdasarkan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi.
Baca Juga: Per Hari Ini WhatsApp Bikin Kamu Tersiksa Jika Belum Terima Kebijakan Baru
11 Fitur WhatsApp Ini Tak Bisa Dipakai Lagi Jika Anda Menolak Aturan Baru
Dilansir dari WABetaInfo, berikut daftar sebelas fitur yang tak bisa lagi kamu lakukan di WhatsApp jika tak setuju aturan baru.
- Pengguna tidak bisa lagi mengakses chat, namun mereka hanya dapat melihat serta menjawab panggilan suara dan video yang masuk melalui notifikasi.
- Secara perlahan pengguna tidak akan lagi menerima chat, panggilan masuk, atau notifikasi dari akun WhatsApp.
- Pengguna tidak bisa membuat dan mengupdate status WhatsApp melalui aplikasi perpesanan tersebut.
- Pengguna tidak dapat meneruskan (forward) pesan kepada pengguna lain ataupun di dalam grup.
- Meskipun tidak bisa membuat daftar broadcast di dalam grup, namun pengguna masih diizinkan masuk ke dalam grup.
- Pengguna tidak bisa me-reply atau mention pengguna lain yang tergabung dalam satu grup percakapan.
- Pengguna tidak bisa lagi mengirimkan pesan suara, video, stiker, atau media lainnya di luar teks saat menggunakan WhatsApp.
- Pengguna tidak bisa mencadangkan (backup) riwayat percakapan WhatsApp, apabila fitur Automatic Backup mati.
- Pengguna tidak bisa memanfaatkan fitur Click to Chat melalui situs https://wa.me/xxxxxxxxx.
- Pengguna tidak bisa meng-export riwayat percakapan ke aplikasi lain.
- Pengguna iOS tidak bisa lagi melihat aneka media dan file yang dibagikan melalui WhatsApp, namun pengguna Android masih bisa melihat dokumen tersebut melalui aplikasi File Manager.
Kontributor : Rishna Maulina Pratama
Berita Terkait
-
WhatsApp Luncurkan Fitur Terjemahan Pesan Otomatis: Komunikasi Lintas Bahasa, Lebih Mudah dan Aman
-
2 Cara Melihat Nomor yang Kita Blokir di WhatsApp, di Android dan iPhone
-
5 Cara Baca Pesan WhatsApp Tanpa Ketahuan Pengirim
-
5 Cara Mengetahui Orang Yang Memblokir Kita di Whatsapp
-
Cara Mengubah Ukuran Font WhatsApp, Panduan Lengkap
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
Terkini
-
5 Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Produk Baju agar Hasil Lebih Menarik dan Estetik
-
Prediksi Cuaca Hari Ini: Waspada Hujan Lebat dan Petir di Sejumlah Wilayah
-
Huawei Watch GT 6 Series Siap Meluncur, Diklaim Smartwatch Fashion Pertama dengan Daya Tahan 21 Jam
-
17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 2 Oktober: Klaim Pemain 109-113 dan Ribuan Gems
-
Begini Cara Modena Lindungi Konsumen dari Fake Service
-
Penampakan Ponpes Al Khoziny Sebelum dan Sesudah Ambruk: Tiang Penyangga Disorot
-
Tri Perkuat Talenta Muda di Industri Gaming lewat H3RO Land Dream Battle 2.0, Bisa Mabar RRQ
-
Kumpulan Prompt Gemini AI Foto di Perpustakaan yang Estetik dan Natural, Tinggal Copas!
-
Update Besar, Call of Duty Warzone Hadirkan Peta Baru dan Kembali ke Akar Blackout
-
Garmin Draw Your Instinct 2.0: Saat Kreativitas Anak Muda Indonesia Bersemi di Layar Jam