Suara.com - Pemerintah Singapura telah menginstruksikan Facebook dan Twitter, mengoreksi unggahan palsu terkait varian baru Covid-19 yang berasal dari negaranya.
Hal ini merujuk pada pernyataan palsu yang beredar di secara daring bahwa ada varian baru Covid-19 yang berasal dari Singapura dan berisiko menyebar ke India.
"Tidak ada varian Covid-19 'Singapura' yang baru. Juga tidak ada bukti varian Covid-19 yang 'sangat berbahaya untuk anak-anak'," kata Kementerian Kesehatan Singapura, dikutip dari ZDNet, Senin (24/5/2021).
Virus Covid-19 baru yang dilontarkan ini adalah varian B.1.617.2 yang berasal dari India.
Keberadaan varian baru ini nyatanya sudah muncul terlebih dulu di India sebelum ada di Singapura.
Varian ini juga sudah diketahui publik dan dilaporkan dari berbagai media sejak 5 Mei 2021.
Langkah itu dilakukan beberapa hari setelah Kepala Kabinet New Delhi Arvind Kejriwal mengatakan di Twitter bahwa varian virus Singapura sangat berbahaya bagi anak-anak dan dapat memicu gelombang ketiga infeksi di India.
Ia juga mendesak pemerintahnya membatalkan penerbangan dari Singapura.
Menanggapi tweet Kejriwal, Kementerian Luar Negeri Singapura mengungkapkan bahwa pernyataan tersebut tidak berdasar sekaligus kecewa karena dilontarkan oleh seorang tokoh politik terkemuka.
Baca Juga: Tagar RI 1 Tranding Twitter, Natizen Posting Foto Ganjar Pranowo
Mereka juga akan bertemu dengan High Commission of India untuk mengungkapkan kritis tersebut.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri India Subrahmanyam Jaishankar mengatakan bahwa komentar yang dilontarkan Kejriwal dapat merusak kemitraan jangka panjang.
Ia juga mengklarifikasi pernyataan itu tidak mewakili India secara keseluruhan.
Lebih lanjut, Jaishankar menyatakan bahwa kedua negara telah menjadi mitra dalam memerangi Covid-19.
India bersyukur atas peran Singapura sebagai pusat logistik dan pemasok oksigen medis yang dibutuhkan India selama gelombang kedua pandemi.
Berita Terkait
-
Sensor Konten Palestina, Rating Facebook di Play Store Anjlok
-
Rating Facebook Turun Drastis, Ini Penyebabnya
-
Benarkah Pesan Pengguna Bisa Dibaca Pihak WA? Ini Penjelasan Facebook
-
Hina Alquran, Twitter Israel Posting Bombardir Gaza Disertai Surat Al-Fil
-
Nekat Sebarkan Berita Hoaks di Facebook, Ini yang Akan Terjadi!
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
Terkini
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 20 November, BMKG: Waspada Hujan & Angin di Berbagai Wilayah Indonesia
-
Perdana, Bocoran vivo X Fold6 dan Jadwal Peluncurannya
-
Dari Kasir ke Dashboard: Semua Data Bisnis Kini Mengalir Otomatis dalam Satu Ekosistem Digital
-
30 Kode Redeem FF Terbaru 20 November 2025, Raih Emot dan Skin Groza Gratis
-
HyperOS 3 Hadir dengan 2 Versi: Android 15 dan Android 16 Tapi Ada Fitur yang Hilang, Upgrade?
-
5 HP Foldable dengan Layar Besar, Solusi untuk Produktivitas dan Streaming
-
Keren! Dosen Polines Ajak Petani Demak Bertani Pakai IoT, Wujud Nyata Program Diktisaintek Berdampak
-
23 Kode Redeem FC Mobile 20 November 2025, Dapatkan Paket Glorious 106-113 dan Rank Up
-
Panduan Lengkap Menghubungkan Laptop Windows dan Mac ke Monitor Eksternal, Ini Langkah-langkahnya
-
Baru Rilis, ARC Raiders Kalahkan Battlefield 6 Dua Pekan Beruntun di Steam