Suara.com - Selama enam bulan terakhir, YouTube Indonesia mengungkap video berisi konten edukasi atau pendidikan makin banyak ditonton pengguna Indonesia. Hal ini dikarenakan sekolah-sekolah masih melakukan pembelajaran jarak jauh (PJJ) dari rumah.
"Waktu untuk menonton konten YouTube seperti how to, sains, humaniora, atau knowledgle lain meningkat hingga 80 persen selama enam bulan terakhir," kata Ryan Rahardjo selaku Head of Public Affairs Southeast Asia Google dalam konferensi pers virtual, Rabu (14/7/2021).
Ryan memaparkan, selama enam bulan ke belakang, kata kunci seputar 'belajar dari rumah' tercatat meningkat sebanyak 400 persen.
"Hal ini menjadi alasan YouTube Indonesia untuk menghadirkan lebih banyak konten pendidikan lewat program Akademi Edukreator 2021," katanya.
Akademi Edukreator sendiri merupakan sebuah Inisiatif yang didukung oleh channel YouTube Kok Bisa, YouTube Learning, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Yayasan Semua Murid Semua Guru, dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia.
Program ini telah memasuki fase keduanya sejak diluncurkan pada 2020 lalu. Inisiatif ini ditujukan untuk menginspirasi dan melatih pembuat konten, guru, dan profesional di Indonesia untuk menciptakan konten video edukasi berkualitas tinggi secara gratis dengan memberikan mereka pengetahuan dan praktik terbaik di YouTube.
Memasuki tahun kedua, Akademi Edukreator akan memberikan perkembangan terbaru hingga apa yang tengah disiapkan untuk terus menginspirasi untuk belajar cara terbaik bagaimana membagikan ilmunya dengan cara membuat konten video edukasi.
Ryan mengatakan YouTube dibuat atas asas keterbukaan. Artinya, kreator bisa memanfaatkan platform untuk membuat konten sekaligus memanfaatkan bisnis di sana.
"Jadi ada peluang untuk maju. Ini juga bisa menumbuhkan komunitas di YouTube, khususnya menyediakan high quality konten edukasi," jelasnya.
Baca Juga: Saingi TikTok, YouTube Shorts Kini Hadir di 100 Negara
Lebih lanjut, Ryan mengatakan Google dan YouTube sudah melakukan segala cara untuk mengurangi misinformasi di platform. Disebutkan bahwa perusahaan mendukung dengan 4 pilar R, yakni remove untuk menghapus konten, raise untuk meningkatkan konten, reduce untuk mengurangi konten yang melanggar batas, dan reward untuk penghargaan ke kreator konten.
"Di sini kita melihat, pada akhirnya YouTube jadi tempat bersama untuk belajar. Beragam pelajaran sudah ada di sana. Jadi belajar mengajar bisa dilakukan selama pandemi," tutup Ryan.
Berita Terkait
-
Penghasilan Fantastis YouTube Tasya Farasya, Benarkah Gugat Cerai Suami?
-
Berapa Penghasilan Tasya Farasya dari YouTube? Kini Umumkan Rehat dari Media Sosial
-
Yusril Bongkar 'Sistem Gila' Pemilu, Modal Jadi Caleg Ternyata Jauh Lebih Gede dari Gajinya
-
Podcast Visual Kok Bisa Bikin Gen Z Ketagihan? Yuk Kita Ulik Penyebabnya
-
Era Vampir Berkilau Kembali, Lionsgate Hadirkan Maraton Gratis The Twilight Saga di YouTube
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Cara Cepat Dapat Jungle Egg di Grow a Garden, Rahasia Temukan Pet Tiger!
-
Cara Berlangganan ChatGPT Plus dengan Mudah, Berapa Harganya?
-
Mending Beli iPhone 16e atau iPhone 15? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
Mending Beli iPhone 14 atau iPhone 15? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
Cara Mengubah Ukuran Font di iPhone dengan Mudah
-
8 Prompt Gemini AI Edit Foto Aesthetic Terbaru, Pasti Tampil Kece Ala Model
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 28 September 2025: Hujan di Jabodetabek & Jabar, Jatim Berawan
-
iPhone 17 Pro Anti Air dan Tahan Banting Tidak? Ini Keunggulannya
-
10 Link Twibbon HUT TNI Terbaru, Download Langsung Pasang di Foto
-
30 Kode Redeem Mobile Legends 28 September 2025: Klaim Skin Epic, Diamond dan Emote Gratis!