Suara.com - Harga iPhone Apple diprediksi bakal makin mahal dalam beberapa tahun ke depan. Hal ini disebabkan lantaran produsen semikonduktor asal Taiwan, TSMC, mulai menaikkan harga chip buatannya.
Bulan lalu, TSMC mengatakan pada kliennya bahwa perusahaan berencana menaikkan harga chip hingga 20 persen. Kenaikan ini disebut menjadi yang tertinggi dalam sepuluh tahun terakhir.
Dilaporkan BGR, Rabu (8/9/2021), TSMC bisa dibilang sedikit terlambat dalam menaikkan harga ketimbang produsen lain. Akan tetapi, TSMC memang sudah mematok harga lebih tinggi dibanding pemasok chip lainnya.
Faktor seperti biaya investasi yang makin meningkat dijadikan alasan TSMC untuk menaikkan harga chipnya. Selain itu, krisis chip selama pandemi Covid-19 juga menjadi faktor naiknya harga komponen tersebut.
Kemudian, TSMC juga bakal membatasi klien yang melakukan double-booking. Double-booking adalah kondisi di mana klien memesan lebih banyak produk dari jumlah yang mereka butuhkan.
Double-booking ini biasanya dilakukan sebagai strategi untuk mengamankan stok chip apabila ada produksi tambahan. Langkah ini juga diklaim untuk mendukung para pembuat chip, seperti TSMC.
Saat ini, TSMC masih mengerjakan pesanan chip yang sudah diajukan klien. Dengan begitu, kenaikan chip tidak akan berpengaruh pada chip yang sudah diminta mereka.
Sesuai laporan, kenaikan chip TSMC disebut akan diberlakukan pada 1 Oktober. Sebelum tanggal itu, para klien akan bernegosiasi dengan TSMC.
Bisa dibilang, kenaikan chip yang diberlakukan TSMC ini tidak akan berpengaruh pada iPhone 13 Apple yang berlangsung bulan ini. Namun imbas kenaikan chip diprediksi bakal berpengaruh untuk produk iPhone beberapa tahun ke depan
Baca Juga: Produksi Chip Sulit, Harga iPhone 13 Bisa Lebih Mahal
Tag
Berita Terkait
-
Harga iPhone 13 di Indonesia Bulan September 2025, Turun Jelang iPhone 17 Tiba?
-
4 Rekomendasi iPhone Bekas Terbaik, Lengkap dengan Harganya di September 2025
-
MediaTek dan TSMC Kembangkan Chipset 2nm Pertama, Siap Produksi 2026
-
Perbandingan Harga iPhone 17 di Beberapa Negara, Lebih Terjangkau Dibanding Indonesia?
-
Daftar Lengkap Harga iPhone Bekas di Indonesia September 2025, Turun Harga?
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
15 Prompt Gemini AI Liburan ke Luar Negeri, Lengkap dari Paris hingga Tokyo
-
5 Tablet Murah di Bawah Rp 1 Juta dengan RAM Besar dan Baterai Jumbo
-
Adu Baterai Xiaomi 17 vs iPhone 17: HP Android Masih Memimpin
-
Klarifikasi Komdigi soal Viral Wacana Balik Nama Jual Beli HP Mirip Motor: Sifatnya Sukarela
-
RRQ dan Evos Wakili Indonesia di Turnamen Dunia FFWS Global Finals 2025 Free Fire
-
Pakai Chip Anyar Qualcomm, Hands-On Realme GT 8 Pro Beredar
-
Advan Workplus Air Resmi, Laptop Tipis dengan AMD Ryzen 5 Harga Rp 8 Jutaan
-
10 HP Android Terkencang Versi AnTuTu September 2025: Xiaomi 17 Pro Max Nomor Satu
-
Cek HP atau Tablet Xiaomi Kamu Mana yang Siap Terima Pembaruan HyperOS 3
-
Fakta-Fakta Hujan Meteor Draconid yang Salah Satunya Jatuh di Cirebon