Suara.com - Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia (Kemen PPPA), PT XL Axiata Tbk (XL Axiata), dan Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) sepakat mendorong kepemimpinan perempuan Indonesia di ranah publik dan swasta.
“Berbagai tantangan masih dihadapi para perempuan di Indonesia seperti diskriminasi, stigmatisasi, marginalisasi, subordinasi dan bahkan kekerasan," Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI, Bintang Puspayoga.
Oleh karenanya, dia menambahkan, akses, partisipasi, kontrol dan manfaat perlu terus diperluas agar perempuan di dunia usaha bisa terus berkontribusi dalam pembangunan.
Sementara itu, Indra Gunawan menyampaikan bahwa Kementerian PPPA bersama dengan XL Axiata dan IWAPI menjadi focal point dalam mempromosikan pentingnya kepemimpinan perempuan dalam dunia usaha melalui G20 EMPOWER.
Melalui aliansi ini Indonesia ingin mempromosikan praktik baik dari perusahaan maupun pemerintah dalam mendorong kepemimpinan perempuan.
Menurutnya, inisiatif kesetaraan gender ini perlu mendapatkan perhatian khusus dari berbagai perusahaan serta pemerintahan secara global dan nasional.
Salah satu manfaat riil dari gender equality yang telah banyak dialami organisasi adalah tersedianya sumberdaya manusia untuk mendukung perkembangan dan mengoptimalkan kinerja dari organisasi atau perusahaan.
Terkait hal ini, pada G20 Presidensi Indonesia 2022, G20 EMPOWER Indonesia akan membawa tiga tema utama.
Pertama, meningkatkan akuntabilitas perusahaan dalam pencapain Key Performance Indicators untuk peningkatan peran perempuan.
Kedua, memiliki program untuk mendorong peran UKM milik perempuan sebagai penggerak ekonomi.
Ketiga, membangun dan meningkatkan ketahanan digital dan skill perempuan dalam model kerja yang akan datang.
Pada kesempatan yang sama, Presiden Direktur dan CEO XL Axiata, Dian Siswarini memaparkan pengalaman perusahaannya dalam menerapkan kebijakan terkait kesetaraan gender.
Menurutnya, bagi XL Axiata yang merupakan perusahaan berbasis digital, keragaman talent memang diperlukan.
Apalagi, berdasarkan penelitian, adanya perempuan di posisi pimpinan perusahaan akan meningkatkan produktivitas dan kinerja perusahaan.
“Sejumlah program kami buat untuk mendorong karyawan perempuan untuk membangun karir hingga posisi pimpinan, bahkan mulai perekrutan tidak ada diskriminasi gender," katanya dalam webinar. Kamis (30/9/2021).
Menurutnya, hasil dari kebijakan yang pro kesetaraan gender di XL Axiata tersebut telah membuahkan hasil positif.
Saat ini ada dua perempuan yang menduduki posisi sebagai direktur. Selain itu, 30 persen posisi leader dipegang oleh perempuan.
"Karyawan perempuan menjadi lebih loyal, di mana perempuan yang berpindah ke perusahaan lain lebih sedikit di banding karyawan pria,” tambah Dian.
Dian juga menegaskan perlunya mengubah persepsi keliru bahwa bidang teknologi dan STEM bukanlah dunianya perempuan.
Ketua Umum DPP IWAPI, Nita Yudi menyampaikan, perusahaan yang menerapkan keseteraan gender pada karyawannya akan mendapatkan berbagai keuntungan yang bisa meningkatkan kinerjanya.
"Penerapan keseteraaan gender ini bukan hanya menyangkut jam kerja yang fleksible bagi karyawan perempuan, melainkan juga bagaimana melibatkan mereka dalam hal meraih kesuksesan serta dalam kebijakan strategis lainnya," terang dia.
Berita Terkait
-
Edukasi Kesehatan Reproduksi Penting untuk Cegah Perkawinan Anak
-
Masalah Kesetaraan Gender, Buku-buku Pelajaran Baru di Pakistan Dikecam
-
Bocah Laki-laki Dicabuli 10 Pria di Medan, Kemen PPPA Diminta Turun Tangan
-
Horas! Pengenalan Jaringan 5G XL Axiata Jangkau Medan
-
Cara Setting APN XL, Telkomsel dan Indosat untuk HP Android dan iOS
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Spesifikasi Xiaomi 17 Pro Max: Bawa Snapdragon 8 Elite Gen 5, Layar Belakang ala Mi 11 Ultra
-
Vivo Segera Rilis Sistem Operasi OriginOS ke Luar China, Gantikan FunTouch OS
-
Realme GT 8 Pro Debut Pakai Snapdragon 8 Elite Gen 5, Skor AnTuTu Tembus 4 Juta Lebih
-
Vivo V60 Lite Masuk Indonesia 2 Oktober, Intip Spesifikasinya
-
Komdigi Sebut Indonesia Harus Mandiri Kembangkan AI biar Tak Bergantung Teknologi Asing
-
13 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September 2025: Skuad Mesti Gahar, Pele dan Petit Menantimu
-
25 Kode Redeem FF Terbaru 28 September 2025, Klaim Diamond dan Bundle Langka Sekarang
-
4 HP dengan Kamera Stabil di Bawah Rp3 Juta: Cocok untuk Konten Harian dan Video Anti-Goyang
-
Mending Beli iPhone 13 atau iPhone 16e? Duel iPhone Murah
-
27 Prompt Gemini AI Edit Foto Pasangan Jadi Ala Studio Profesional