Suara.com - Program inkubasi intensif Startup Studio Indonesia (SSI) Batch 3 yang diadakan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI, memasuki sesi Founder’s Camp dan 1-on-1 Coaching.
Dalam sesi yang berlangsung selama empat bulan ini, 15 startup early-stage yang terpilih menjadi partisipan, berkesempatan dibina dan dilatih langsung para coach yang terdiri dari pendiri dan praktisi startup aktif dan terkemuka.
Hal utama yang akan dilatih dalam sesi coaching ini adalah upaya penyempurnaan produk dan model bisnis, serta peningkatan loyalitas/retensi pengguna, sebelum startup masuk tahap ekspansi pasar.
Fase ini biasa disebut juga dengan product-market fit, perusahaan rintisan berupaya mempersolid tawaran produk digitalnya, agar dapat memenuhi kebutuhan atau permintaan pengguna.
“Untuk memilih tim coach terbaik se-Indonesia, kami melihat rekam jejak para pendiri dan praktisi startup yang perusahaannya sudah berhasil mencapai tahap product market fit," kata Managing Partner Impactto, sekaligus Advisor program SSI, Italo Gani.
Keahlian, spesialisasi, dan berperan dalam membawa startup tersebut hingga ada di titik sekarang, turut menjadi perhatian.
"Tentunya kami ingin melibatkan para praktisi yang memiliki banyak pengalaman dan pengetahuan praktikal, untuk dapat berbagi ilmu dengan para startup SSI Batch 3,” ujarnya dalam keterangan resminya, Rabu (17/11/2021).
Startup Studio Indonesia menitikberatkan pada pembekalan ilmu dan wawasan praktis melalui sesi coaching, alih-alih hanya secara teoretikal.
Tim SSI juga secara berkala melakukan penilaian terhadap jajaran coach, untuk memastikan bahwa ilmu-ilmu yang dibagikan dapat berdampak langsung dan menyelesaikan tantangan yang dihadapi masing-masing startup peserta Batch 3.
Baca Juga: Hijrah ke Siaran TV Digital Akan Tingkatkan Kualitas Pertelevisian Indonesia
Proses 1-on-1 Coaching dimulai dengan Sesi Diagnosa, peserta SSI Batch 3 akan mendiskusikan pain point atau tantangan-tantangan yang selama ini dihadapi.
Setelah itu, tim SSI akan memasangkan peserta tersebut dengan coach yang paling cocok. Kurikulum yang didapat pun akan bersifat personalized.
Dengan begitu, SSI bisa menjadi program inkubasi intensif yang benar-benar efektif karena menyesuaikan kurikulum dengan kebutuhan para peserta, dan bukan sebaliknya.
“Di awal mengembangkan Dekoruma, kami mendapatkan banyak sekali nasihat dan masukan bermanfaat dari teman-teman," ungkap Dimas Harry Priawan, Co-Founder Dekoruma yang menjadi salah satu coach.
Sementara itu, Maria Sahara selaku Group Product Manager Xendit mengaku senang bisa berbagi pengetahuan dan pengalamannya selama bekerja di perusahaan multi-teknologi dalam tujuh tahun terakhir.
“Terkadang, dalam perjalanan mengembangkan startup, kita membutuhkan pihak eksternal untuk memberikan perspektif baru," tuturnya.
Berita Terkait
-
Delapan Juta Vaksin Tiba di Tanah Air, Percepatan Vaksinasi lebih Optimal
-
Tiba di Tanah Air, 2 Juta Dosis Vaksin Pfizer Langsung Didistribusikan ke 10 Provinsi
-
Ditemukan 5.099 Hoaks COVID-19 Sejak Januari 2021, Mayoritas dari Facebook
-
Kominfo Temukan 6 Hoaks Covid-19 Baru Sepekan Terakhir
-
Kominfo: Literasi Digital Indonesia Belum Mencapai Status Baik
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Komdigi Ungkap Nasib TikTok di Indonesia Usai Izin Dibekukan
-
Oppo A5i Pro 5G Resmi ke RI, HP Murah Punya Durabilitas Standar Militer
-
5 Rekomendasi Kamera Murah Berkualitas: Cocok Buat yang Baru Mulai Ngonten!
-
Ilmuwan Pastikan Kawah Silverpit di Laut Utara Tercipta akibat Asteroid
-
Jumat Berkah, Kode Melimpah: 31 Kode Redeem FF 3 Oktober 2025 Siap Diklaim, Ada Vector Batik
-
15 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 3 Oktober 2025, Peluang Gaet Nedved Gratis Di Depan Mata
-
6 Cara agar Foto Profil WhatsApp Tidak Pecah dan Tetap Jernih
-
Komdigi Mau Transaksi HP Second Bisa Balik Nama, Mirip Jual Beli Motor
-
HP Murah Huawei Nova 14i Resmi Debut: Layar Hampir 7 Inci dan Baterai 7.000 mAh
-
Biznet Gio Kenalkan Layanan AI Murah, Bayarannya Cuma per Jam