Suara.com - Sebuah studi terbaru di Afrika Selatan menemukan bahwa varian baru Covid-19 Omicron tidak memicu gejala berat pada orang yang terinfeksi, demikian diwartakan Reuters, Rabu (22/12/2021).
Studi yang digelar oleh Institus Nasional Penyakit Menular (NICD) Afsel itu menemukan bahwa orang yang terinfeksi Omicron berkemungkinan lebih kecil dirawat di rumah sakit ketimbang yang terinfeksi varian Delta.
"Di Afrika Selatan, ini adalah epidemologinya: Omicron bekerja sedemikian rupa sehingga tidak memicu gejala berat," kata Cheryl Cohen salah satu anggota NICD yang terlibat dalam studi tersebut.
"Menariknya, seluruh data kami sungguh menunjukkan cerita positif tentang rendahnya keparahan gejala akibat Omicron jika dibandingkan dengan varian lain," lanjut dia.
Studi tersebut, yang belum menjalani proses peer-review - membandingkan data pasiem Omicron selama periode Oktober dan November 2021 dengan data pasien yang terinfeksi varian Delta antara April - November.
Hasilnya ditemukan bahwa risiko pasien yang terinfeksi varian Omicron untuk dirawat di rumah sakit turun hingga 80 persen. Sementara mereka yang dirawat di rumah sakit, peluang untuk mengalami gejala berat lebih rendah 30 persen dibandingkan pasien yang terkenal varian Delta.
Meski demikian para ilmuwan mewanti-wanti mereka belum menemukan alasan mengapa varian Omicron hanya memicu gejala ringan. Mereka menduga fenomena itu disebabkan oleh mayoritas warga Afsel sudah memiliki imunitas terhadap Covid-19.
Omicron pertama kali terdeteksi di Afsel pada November lalu di Afsel. Studi-studi awal menunjukkan bahwa varian itu lebih kebal terhadap vaksin dan lebih mudah menular.
Baca Juga: Diduga Varian Omicron, Dua Sampel Dikirim Dari Balikpapan ke Kemenkes
Berita Terkait
-
Kenali Virus Corona Varian Nimbus: Penularan, Gejala, hingga Pengobatan Covid-19 Terbaru
-
Alert! Kasus Covid-19 Indonesia Naik Lagi, Vaksin Masih Gratis?
-
7 Gejala Omicron Kraken, Paling Cepat Menular Dibanding Varian Lain
-
6 Gejala Omicron BF.7 yang Banyak Dikeluhkan, Varian Sudah Masuk Indonesia!
-
Covid-19 Subvarian Omicron BN.1 Masuk Jakarta, 24 Orang Sudah Terpapar
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
MediaTek Dimensity 9500, Otak Baru HP Flagship dengan Teknologi AI Generasi Terbaru
-
Pokemon Game Kartu Koleksi Hadirkan Seri Baru Evolusi Mega di Indonesia
-
Cara Cepat Dapat Jungle Egg di Grow a Garden, Rahasia Temukan Pet Tiger!
-
Cara Berlangganan ChatGPT Plus dengan Mudah, Berapa Harganya?
-
Mending Beli iPhone 16e atau iPhone 15? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
Mending Beli iPhone 14 atau iPhone 15? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
Cara Mengubah Ukuran Font di iPhone dengan Mudah
-
8 Prompt Gemini AI Edit Foto Aesthetic Terbaru, Pasti Tampil Kece Ala Model
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 28 September 2025: Hujan di Jabodetabek & Jabar, Jatim Berawan
-
iPhone 17 Pro Anti Air dan Tahan Banting Tidak? Ini Keunggulannya