Suara.com - Perusahaan rintisan atau startup menempati posisi kedua terbesar sebagai industri yang intensif menggunakan chatbot dalam kegiatan operasionalnya, menurut data dari jumlah bisnis yang dibantu oleh Kata.ai.
“Perusahaan startup merupakan kategori pelanggan kedua terbesar kami setelah segmen enterprise, jumlahnya mencapai 18,4 persen dari total bisnis yang kami dukung,” kata CEO & Co-Founder Kata.ai Irzan Raditya melalui siaran pers yang diterima Antara di Jakarta, Rabu (22/6/2022).
Menurut Irzan, ragam bidang pada perusahaan rintisan tersebut bervariasi dan banyak, mulai dari e-commerce, edutech, healthcare, dan fintech. Kata.ai sendiri telah membantu lebih dari 150 bisnis lewat teknologi chatbot.
Salah satu alasan banyak perusahaan rintisan menggunakan chatbot, kata Irzan, berangkat dari kebutuhan mereka untuk bisa melakukan kegiatan operasional selama 24/7 dengan sumber daya serta investasi dana operasional yang lebih efisien.
Teknologi chatbot dapat difokuskan untuk melayani konsumen secara 24/7. Dengan teknologi ini, konsumen mampu berkomunikasi secara langsung dengan sebuah bisnis secara real time dengan tingkat akurasi pengenalan bahasa yang tinggi.
Walau pengembangan bahasa Indonesia dalam sistem memiliki tantangan sendiri karena banyaknya istilah serta slang yang berkembang, Irzan mengatakan produknya mempunyai ketepatan akurasi yang tinggi.
“Produk kami Kata Platform memiliki tingkat akurasi tinggi untuk mengenali bahasa Indonesia secara cepat dengan tingkat akurasi ketepatan mencapai 87 persen,” kata Irzan.
Dari sisi operasional, kehadiran manusia sebagai agen customer service dapat difokuskan kepada tingkat pekerjaan yang lebih sulit serta melibatkan sisi emosional terutama dalam kasus keluhan pelanggan.
Kecanggihan chatbot juga memberikan kesempatan bagi manusia untuk berfokus pada masalah yang belum bisa ditangani oleh chatbot sehingga penyusunan strategi operasional yang tepat mampu berorientasi ke arah bisnis yang semakin efisien serta produktif.
Baca Juga: Insinyur Google Diskors Usai Klaim Chatbot "Hidup" seperti Manusia
“Dengan menerapkan chatbot pada bisnis, riset internal kami membuktikan bisnis mampu menghemat biaya operasional sampai 70 persen,” ujar Irzan. [Antara]
Berita Terkait
-
Kesepian di Era Digital: Apakah Adanya Pacar AI Jadi Solusi atau Justru Bencana?
-
Claude AI Apakah Gratis? Simak Fitur dan Cara Menggunakannya
-
Antara Guru dan Chatbot: Wajah Baru Pendidikan di Era AI
-
Datascrip Luncurkan Prima: Chatbot AI 24/7 untuk Layanan Pelanggan Kilat di WhatsApp
-
OpenAI Rilis GPT-5, Diklaim Punya Kecerdasan 'Level PhD'
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Imbas Krisis RAM, Berapa Harga iPhone 2026? Bakal Meroket, Ini Prediksinya
-
Mendagri Tito Viral Usai Komentari Bantuan Malaysia, Publik Negeri Jiran Kecewa
-
Panduan Mudah: Cara Memblokir dan Membuka Blokir Situs Internet di Firefox
-
Ponsel Murah Terancam Punah Tahun 2026, Apa itu Krisis RAM?
-
Fakta Unik Burung Walet Kelapa: Otot Sayap Tangguh bak Kawat, Mampu Terbang Nonstop Hingga 10 Bulan
-
Cara Tukar Poin SmartPoin Smartfren Jadi Pulsa
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Update Terbaru Stardew Valley 1.7: Bocoran Ladang Baru hingga Tanggal Rilis