Suara.com - Meta sedang menyiapkan "kemungkinan fitur berbayar" untuk Facebook, Instagram, dan WhatsApp, menurut memo internal.
Divisi baru ini merupakan terobosan serius pertama Meta dalam membangun fitur berbayar di seluruh aplikasi sosial utamanya, di mana ketiganya memiliki jumlah pengguna yang sangat banyak.
Fitur berbayar ini sedang disiapkan setelah bisnis iklan Meta sangat dirugikan oleh perubahan pelacakan iklan Apple di iOS dan kerugian lebih luas dalam belanja iklan digital.
Grup yang diberi nama New Monetization Experiences ini akan dipimpin oleh Pratiti Raychoudhury, yang sebelumnya adalah kepala penelitian Meta.
VP monetisasi Meta yang mengawasi grup, John Hegeman, mengatakan, perusahaan masih berkomitmen untuk mengembangkan bisnis iklannya, dan tidak berencana untuk membiarkan orang membayar untuk mematikan iklan di aplikasinya.
“Saya pikir kami memang melihat peluang untuk membangun jenis produk, fitur, dan pengalaman baru yang orang-orang akan bersedia membayar dan bersemangat untuk membayarnya,” katanya.
Dia menolak untuk merinci fitur berbayar yang sedang disiapkan.
Pendapatan Meta hampir seluruhnya berasal dari iklan dan meskipun sudah memiliki beberapa fitur berbayar di seluruh aplikasinya, raksasa media sosial itu belum menjadikan pengisian daya sebagai prioritas hingga sekarang.
"Dalam jangka panjang, Meta melihat fitur berbayar menjadi bagian yang lebih berarti dari bisnisnya, kata Hegeman dilansir laman The Verge, Selasa (6/9/2022).
Baca Juga: Kementerian Koperasi dan UKM dan WhatsApp Luncurkan Chatbot Jagowan
Administrator grup Facebook sudah dapat mengenakan biaya untuk akses ke konten eksklusif, dan "bintang" virtual dapat dibeli untuk dikirim ke pembuat konten.
WhatsApp bisnis memiliki ketentuan tertentu untuk mengirim pesan kepada pelanggan mereka dan Instagram baru-baru ini mengumumkan bahwa pembuat konten juga dapat mulai membebankan biaya berlangganan untuk akses ke konten eksklusif.
Pada bulan Juni, CEO Mark Zuckerberg mengatakan perusahaan tidak akan memotong transaksi dari fitur berbayar dan langganan hingga 2024.
Meta tidak sendirian dalam mendorong lebih banyak fitur berbayar. Sebut saja TikTok, mulai menguji langganan berbayar untuk pembuat konten awal tahun ini, Twitter telah membayar Super Follows, dan Discord menghasilkan uang sepenuhnya dari langganan Nitro-nya.
“Kami jelas memperhatikan apa yang terjadi di industri ini. Dan saya pikir ada banyak perusahaan yang telah melakukan hal-hal menarik di bidang ini yang menurut saya mudah-mudahan dapat kita pelajari dan tiru dari waktu ke waktu," jelas Hegeman.
Berita Terkait
-
Kondisi Terakhirnya Mengkhawatirkan, Britney Spears Hapus Akun Instagram
-
Candaan Bocor saat Live, Admin Medsos Wali Kota Surabaya Minta Maaf dan Mengundurkan Diri
-
Cara Blur WhatsApp Web dengan Mudah, Anti Intip Saat di Kantor
-
Dua Aplikasi Pesan Jadi Sarang Penipuan Online: 67 Persen Scam Dikirim!
-
46 Anak SMP Nyaris Tawuran, Janjian via DM Berujung Diciduk Polisi
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Nothing Ear (3) Resmi Dijual ke Indonesia, TWS Premium Harga Rp 3 Juta
-
Waktu Menonton Video Belanja Melonjak 400 Persen, YouTube Shopping Gandeng Lazada
-
28 Kode Redeem FF 6 November 2025, Evo Gun Thompson Hadir untuk Libas Musuh
-
19 Kode Redeem FC Mobile 6 November 2025: Gaet Cafu 113 Hingga 25.000+ Gems Gratis
-
Spesifikasi dan Harga Vivo Y21d Indonesia: HP Murah Bersertifikasi Militer, Baterai Jumbo
-
51 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Klaim Skin Burning Lily dan Mythos Fist
-
Moto Pad 60 Neo Resmi ke Indonesia, Tablet Murah Motorola Harga Rp 2 Jutaan
-
Trik Pindahkan Microsoft Office Tanpa Ribet: Simak Langkah Mudah Berikut
-
iQOO Z10R vs realme 15T: Duel Panas HP 3 Jutaan, Mana Punya Kamera Paling Oke?
-
7 Rekomendasi HP 3 Jutaan untuk Gaming, Cocok untuk Anak Sekolah hingga Dewasa Muda