Suara.com - Raksasa teknologi global Samsung telah meluncurkan ISOCELL HPX, sensor 200MP baru. Sebagaimana dilansir dari Gadgets360, Minggu (23/10/2022), peluncuran baru akan dilakukan setelah pengumuman sensor ISOCELL HP3 200MP.
ISOCELL HPX memiliki ukuran piksel 0,56 mikron yang mampu mengurangi area modul kamera sebesar 20%, sehingga menghasilkan bodi smartphone lebih tipis dan kecil.
ISOCELL HPX menggunakan teknologi Samsung Advanced DTI (Deep Trench Isolation), yang tidak hanya memisahkan setiap piksel secara terpisah tetapi juga meningkatkan sensitivitas untuk mengambil gambar yang jelas dan jelas. ISOCELL juga memiliki autofokus ultra-cepat dan ultra-presisi berkat solusi autofokus Super QPD.
Selanjutnya, sensor baru ini menggunakan teknologi Tetra pixel (16 piksel dalam satu). Perangkat ini mampu memberikan pengalaman yang membantu menangkap lebih banyak cahaya, yang sangat berguna dalam kondisi kurang cahaya.
Dalam kondisi seperti itu, HPX dapat otomatis beralih di antara tiga mode pencahayaan berbeda berdasarkan cahaya yang tersedia.
Samsung mengatakan ukuran piksel dipertahankan pada 0,56 mikron (m) di lingkungan yang cukup terang, menghasilkan 200 juta piksel. Di sisi lain, piksel diubah menjadi 1,12 mikron (m) dalam lingkungan cahaya rendah, menghasilkan 50 juta piksel.
Selain itu, dalam lingkungan yang cahayanya rendah, 16 piksel digabungkan untuk menghasilkan sensor 2,24 mikron (m) 12,5 juta piksel. Menurut Samsung, performa dinamis ini akan memungkinkan ISOCELL HPX untuk menghasilkan gambar setajam mungkin, bahkan saat sumber cahaya terbatas.
Selain itu, sensor Samsung ISOCELL HPX mampu merekam video 8K pada 30 frame per detik. Ini sama-sama mendukung pemotretan HDR ganda yang mulus dalam mode 4K dan FHD.
HDR terhuyung-huyung, menurut Samsung, menangkap bayangan dan cahaya terang dalam sebuah pemandangan pada tiga eksposur berbeda: rendah, sedang, dan tinggi tergantung pada lingkungan pengambilan gambar. Setelah itu, ia akan menggabungkan ketiga foto eksposur untuk membuat gambar dan video HDR terbaik.
Baca Juga: Resmi Meluncur, Samsung W23 5G dan Samsung W23 Flip 5G Andalkan Chip Snapdragon 8+ Gen 1 SoC
Ini juga memungkinkan sensor untuk merender gambar pada lebih dari 4 triliun warna (kedalaman warna 14-bit), yang 64 kali lebih banyak dari pendahulunya Samsung yang 68 miliar warna (kedalaman warna 12-bit).
Kendati demikian, Samsung tidak mengumumkan detail ketersediaan sensor baru. Namun diharapkan Samsung segera memberikan informasi resmi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
5 HP RAM 12 GB di Bawah 2 Juta Terbaik 2025; Waspada Harga Naik, RAM Langka
-
55 Kode Redeem FF Terbaru 21 Desember 2025, Ada Skin Winterland dan Diamond Gratis dari ShopeePay
-
29 Kode Redeem FC Mobile Aktif 21 Desember 2025, Klaim Stam 115 dan Rank Up Gratis
-
7 HP Murah RAM 8 GB untuk Hadiah Natal Anak, Mulai Rp1 Jutaan
-
28 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 Desember 2025, Klaim Ribuan Gems dan Pemain Bintang
-
32 Kode Redeem FF Aktif 20 Desember 2025, Dapatkan Skin Evo Gun Green Flame Draco
-
Registrasi Kartu SIM Gunakan Biometrik, Pakar Ungkap Risiko Bocor yang Dampaknya Seumur Hidup
-
Rencana Registrasi SIM Pakai Data Biometrik Sembunyikan 3 Risiko Serius
-
Indosat Naikkan Kapasitas Jaringan 20%, Antisipasi Lonjakan Internet Akhir Tahun
-
Anugerah Diktisaintek 2025: Apresiasi untuk Kontributor Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi