Suara.com - TikTok membantah bahwa aplikasinya bisa menggunakan data lokasi tertentu untuk melacak beberapa pengguna Amerika Serikat. Hal ini sekaligus tanggapan dari laporan milik Forbes.
Sebelumnya Forbes menerbitkan artikel yang menuding ByteDance, induk perusahaan TikTok, berencana menggunakan platform video pendek untuk memantau lokasi pribadi pengguna Amerika Serikat.
Tuduhan lainnya yakni pemantauan ini dilakukan departemen di ByteDance.
Mereka tak hanya bertugas untuk melakukan investigasi ke karyawan, tetapi juga berencana mengumpulkan data lokasi tentang seorang warga AS yang tidak ada kaitannya dengan perusahaan.
Artikel Forbes juga menyebut kalau belum jelas apakah ada data yang benar-benar dikumpulkan, seperti dilaporkan CNBC, Senin (24/10/2022).
TikTok kemudian membalas artikel itu lewat unggahan Twitter. Perusahaan mengklaim kalau laporan tersebut tidak memiliki ketulusan dan integritas jurnalistik.
TikTok mengaku kalau Forbes tidak memasukkan pernyataan mereka yang menyangkal tuduhan tersebut.
Mereka mengklaim kalau TikTok tidak mengumpulkan informasi lokasi GPS dari pengguna AS.
"Artinya, TikTok tidak dapat memantau pengguna AS seperti yang dituding artikel tersebut," kata TikTok.
Baca Juga: Pinterest Luncurkan Fitur Baru di Idea Pins, Mirip TikTok
Perusahaan juga menambahkan kalau aplikasinya tidak digunakan untuk menargetkan setiap anggota pemerintah AS, aktivis, tokoh masyarakat, hingga jurnalis.
TikTok memang sedang diawasi oleh pemerintah Amerika Serikat. Juli lalu, CEO TikTok Shou Zi Chew mengaku bahwa karyawan di luar AS, termasuk yang di China, dapat memiliki akses ke data pengguna TikTok AS.
Tetapi mereka tetap tunduk pada serangkaian kontrol keamanan siber yang kuat dan protokol persetujuan otoritas yang diawasi oleh tim keamanan siber perusahaan yang berbasis di AS.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Nubia Z80 Ultra Segera Rilis: Usung Snapdragon 8 Elite Gen 5 dan Kamera Bawah Layar
-
Laris, Nintendo Switch 2 Cetak Rekor Penjualan
-
Cara Menggunakan dan Menonaktifkan Fitur Instagram Map, Apakah Aman?
-
Kolaborasi dengan Ricoh, Perusahaan Pamer Hasil Kamera Realme GT 8 Pro
-
Mencoba Bangkit, HMD Siapkan HP Baru Mirip iPhone 17
-
Segera Debut, Konfigurasi Memori Oppo Pad 5 Terungkap
-
Battlefield 6 Resmi Rilis: Penjualan Tembus Triliunan Rupiah, Diinginkan Jutaan Penggemar
-
Lolos Sertifikasi SDPPI, Peluncuran iQOO 15 ke Indonesia Makin Dekat
-
53 Kode Redeem FF Terbaru 12 Oktober 2025: Ada Vector Batik, SG2, dan Hadiah Timnas
-
3 Tagar Trending usai Timnas Indonesia Gagal ke Pildun: Ada #KluivertOut dan #ErickOut