Suara.com - Lulusan Hacktiv8 diklaim bisa cepat mendapatkan pekerjaan di bidang IT dalam kurun waktu kurang dari tiga bulan.
Bahkan, lulusan tersebut memperoleh kenaikan gaji rata-rata 84 persen dibandingkan pekerjaan sebelumnya.
Hal tersebut terungkap dari “2022 Outcomes and Impact Report”.
Di mana misi utama Hacktiv8 adalah menjembatani kekurangan talenta teknologi di Indonesia.
Pasalnya, menurut World Bank, Indonesia masih akan membutuhkan tambahan 9 juta pekerja di bidang IT pada 2025-2030.
Data saat ini menunjukkan bahwa hanya 16 persen lulusan ilmu komputer yang berhasil memasuki dunia kerja sebagai developer.
Hal ini menunjukkan adanya kesenjangan antara kebutuhan industri teknologi dengan kapasitas tenaga kerja yang ada di pasar, terutama disebabkan oleh kurikulum pengajaran ilmu IT yang kurang update dan masih konvensional.
Oleh karena itu, banyak lulusan IT masih membutuhkan pelatihan ekstra untuk menyesuaikan diri dengan kebutuhan dunia kerja.
Hacktiv8 hadir menawarkan pelatihan IT bagi masyarakat umum dari berbagai latar belakang dan menyalurkan tenaga IT siap kerja langsung ke berbagai perusahaan untuk menghadapi hal tersebut.
Baca Juga: Inovasi Teknologi IoT: Mendorong Kesadaran Masyarakat akan Pentingnya Kesehatan
Kurikulum coding bootcamp disesuaikan dengan kebutuhan industri teknologi dan Hacktiv8 telah bekerja sama dengan lebih dari 800 Hiring Partners untuk menyalurkan lulusan mereka.
Hasilnya, lulusan Hacktiv8 tersebar di semua startup unicorn, perusahaan telekomunikasi, dan startup yang telah menerima pendanaan seri-B di Indonesia.
Sejak berdiri pada 2016, Hacktiv8 telah meluluskan total sekitar 1.700+ lulusan full-time bootcamp per Desember 2022.
Lulusan Hacktiv8 juga mencatatkan gaji tahunan sebesar Rp 130 juta atau 40 persen lebih tinggi dari standar rata-rata industri.
“Kesuksesan Hacktiv8 dapat disandingkan dengan kesuksesan dari para siswa dan lulusan bootcamp kami. Karena itu, kami sentiasa membantu siswa dan lulusan untuk mendapatkan kesempatan berkarir yang terbaik," ungkap Ronald Ishak, Co-Founder dan CEO Hacktiv8 dalam keterangan resminya, Selasa (11/4/2023).
Dirinya percaya bahwa skema ini efektif dalam menjawab tantangan kekurangan tenaga kerja IT yang dihadapi Indonesia.
Berita Terkait
-
Inovasi Teknologi IoT: Mendorong Kesadaran Masyarakat akan Pentingnya Kesehatan
-
Tren 2023: Pemanfaatan Teknologi Mutakhir di Industri Adtech, Tanpa Melanggar Privasi Pengguna
-
Jam Tangan Pintar Amazit GTR Mini Resmi Diluncurkan di Indonesia, Hadir dengan Desain Tipis dan Ringan
-
Telkom Dukung Digitalisasi Kawasan Jawa Timur Melalui Event Business Insight
-
Habib Ja'Far dan Onad Debat Soal Rupa Yesus, Tak Seperti Film Hollywood
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
XLSMART Sukses Terapkan Zero Waste di AXIS Nation Cup 2025
-
4 Smartwatch Xiaomi yang Layak Dibeli 2025, Budget Mulai Rp300 Ribuan Aman
-
Update Xiaomi HyperOS November 2025: Atasi Bug dan Perbaikan HP Mati Mendadak
-
Nubia V80 Max Lolos Sertifikasi di Indonesia, Desain Mirip iPhone Lagi?
-
Akselerasi Adopsi AI dan Cloud, Ekosistem Mitra Teknologi di Asia Pasifik Diperkuat Solusi Canggih
-
Game Survival Baru dari Kreator PUBG Telah Tiba, Early Access Dibuka
-
Item GTA 6 Muncul di GTA Online? Petunjuk Baru di Tengah Penantian Panjang
-
Studi Baru Ungkap Lebah Bumblebee Bisa Dilatih Mengenali Kode Morse
-
7 Rekomendasi Tablet Ringan untuk Freelancer, Enteng Dibawa ke Mana-Mana
-
Bola Emas Misterius di Dasar Laut Alaska, Bikin Bingung Para Ilmuwan