Suara.com - Kemajuan teknologi terus berkembang secara cepat dan tak bisa terlepas dari kehidupan manusia. Hampir sebagian besar aspek dari aktivitas manusia justru terbentuk dari pengembangan teknologi di berbagai bidang.
Salah satu hasil teknologi yang tengah hangat diperbincangkan publik adalah mengenai pengembangan Artificial Intelligence (AI) atau yang biasa disebut dengan Kecerdasan Buatan.
AI atau Artificial Intelligence adalah program yang dibuat menyerupai kecerdasan manusia sehingga dapat dilakukan oleh perangkat mesin atau perangkat komputer. Dimana AI bisa melakukan kemampuan dalam berpikir dan bertindak seperti manusia.
Secara garis besar, AI dikembangkan dengan cara kerja yang telah runut, mulai dari mempelajari, menganalisis, dan mengolah data yang ada hingga menggunakan pola yang terkorelasi untuk melakukan sebuah tindakan. AI pun kini digunakan dalam sejumlah bidang untuk membantu manusia, seperti mengolah teks, membuat gambar hingga menghasilkan audio.
Penggunaan AI tentunya memberikan dampak yang luar biasa dalam membantu aktivitas dan pekerjaan manusia. Namun, bagi sebagian orang, ada juga yang melihat pengembangan AI justru lebih banyak memberikan dampak negatif dibandingkan dampak positif.
Menariknya, di saat yang bersamaan, para pakar terus mengembangkan kemajuan teknologi AI yang bisa mencakup berbagai bidang tapi kenyataannya, teknologi AI masih dipandang sebelah mata. Dinilai belum populer dan bisa memberikan dampak positif di beberapa negara dari seluruh penjuru dunia. Lalu bagaimana dengan Indonesia?
Berdasarkan hasil riset Ipsos, 78% mayoritas orang Indonesia, AI dinilai memberikan banyak manfaat dibanding kerugian. Dengan hasil ini, dapat disimpulkan bahwa Indonesia optimistis dengan kehadiran teknologi AI.
Antalpha.AI adalah perusahaan berbasis AI memilih Indonesia menjadi target market pertama pengembangan AI karena potensinya yang luar biasa.
Country Head Manager Antalpha.ai, James mengatakan perkembangan AI yang masih belum merata di Asia, mendorong Antalpha.AI memilih Indonesia sebagai target market yang pertama ditambah lagi dengan optimisme Indonesia untuk AI.
Baca Juga: Hadirkan Inovasi Teknologi, HxGN Live Indonesia 2023 Sukses Digelar
"Kami menyadari bahwa AI bukan hanya sebagai inovasi semata, tetapi sebagai upaya kami untuk berbagi pengetahuan teknologi AI, mengembangkan komunitas dan kemajuan AI di Asia," ucapnya dalam keterangan resmi, Senin (27/11/2023).
Kesadaran dan pengetahuan masyarakat Indonesia, hingga manfaat penggunaan AI yang masih rendah menjadi tolak ukur bagi Antalpha.AI untuk memajukan Indonesia sebagai negara yang ‘melek’ akan teknologi AI.
Hadirnya Antalpha.AI di Indonesia diharapkan bisa membantu masyarakat Indonesia khususnya bagi mereka yang ingin terus up to date dengan teknologi hingga memanfaatkan AI sebagai alat bantu dalam aktivitas dan pekerjaan sehari-hari, terutama bagi pelaku UMKM dan bisnis.
Fitur-fitur sementara yang tersedia saat ini adalah mengubah teks menjadi foto, mengubah foto selfie anda menjadi profil versi AI dengan banyak variasi.
Dalam waktu singkat, Antalpha juga akan meluncurkan fitur terbaru, yakni Chatbot. Sebuah fitur robot virtual yang menggunakan AI untuk menjawab dan membalas pesan otomatis yang telah diatur seperti percakapan pada manusia. Fitur Chatbot tentunya sangat membantu bagi perusahaan dalam mengembangkan bisnis.
Berita Terkait
-
Tranformasi Digital Kini Mengubah Semua Cara Berbisnis di Segala Sektor
-
Segera Digelar Dialog Publik untuk Bahas SE Menkominfo yang Atur Etika Penggunaan AI
-
Dorong Akselerasi Transformasi Digital, Lintas Teknologi Gelar Seminar Smart Society 5.0 for Indonesia
-
Tips dan Trik Tingkatkan Skill Di Tengah Gempuran AI
-
Teknologi Baru untuk Mengendalikan Hama Penggerek Batang Padi Kuning
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
10 Fakta Kereta Petani di China yang Disebut-sebut Menginspirasi Indonesia
-
50 Kode Redeem FF Terbaru 15 November 2025, Klaim Bundle dan Emote Eksklusif Gratis
-
Youth Economic Summit 2025 : Perkembangan Transformasi Media Manfaatkan Kecanggihan Teknologi
-
23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 15 November 2025, Gratis Icon 108+ dan Belasan Ribu Gems
-
Red Dead Redemption Hadir di Konsol Modern dan Mobile Mulai 2 Desember
-
7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
-
5 HP Memori Besar Paling Murah November 2025 di Bawah Rp 2 Jutaan, Performa Ngebut Anti Ngelag!
-
5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
-
5 Tablet 11 Inci Paling Murah untuk Produktivitas, Harga Mulai Rp1 Jutaan
-
5 Tablet Anak dengan Fitur Parental Control, Aman untuk Main Sekaligus Belajar