Suara.com - Perangkat laptop merek Asus terancam dilarang dijual di sejumlah negara, terutama wilayah Amerika Serikat usai dituduh melanggar empat paten milik Lenovo.
Keempat paten yang disebutkan terkait dengan teknologi pengurangan delay saat melakukan pengunggahan data secara nirkabel, manajemen daya pada wireless wake-on-LAN, fungsi gulir diagonal pada touchpad, dan mekanisme lengkungan yang memungkinkan perangkat hibrida beralih dari mode laptop ke tablet.
Lenovo, dalam pernyataan resminya yang dikutip via FPS Review, sempat menawarkan perjanjian lisensi kepada Asus sebelum akhirnya mengambil langkah hukum sebagai upaya melindungi kontribusi inovatif mereka selama lebih dari 39 tahun dengan lebih dari 28.000 paten yang telah mereka bangun.
Gugatan Lenovo terhadap Asus telah didaftarkan di Pengadilan Negeri AS di California pada 15 November 2023, dengan firma hukum global DLA Piper mewakili Lenovo.
Lenovo berencana untuk menggelar sidang juri untuk menentukan total kerugian akibat dugaan pelanggaran paten yang dilakukan ASUS dan meminta agar penjualan produk yang melanggar paten dihentikan di AS.
Lenovo juga telah mengajukan gugatan serupa terhadap Asus ke Komisi Perdagangan Internasional AS (ITC). Beberapa produk Asus yang disebut melanggar paten Lenovo meliputi laptop, notebook, komputer tablet 2-in-1, PC desktop, PC tower, workstation, router, dan komponen lainnya.
Lenovo meminta ITC untuk melarang Asus memasarkan, mengiklankan, mendistribusikan, mendiskon, menjual, atau mentransfer inventori produk yang melanggar paten. Hingga saat ini, Asus belum memberikan tanggapan terkait tuntutan dari Lenovo.
Berita Terkait
-
Dua Perusahaan Teknologi Berkolaborasi dan Perkenalkan Berbagai Produk Inovasi
-
Raih Gelar Back to Back, Pecco Bagnaia Samai Capaian Para Legenda
-
Asus ROG Ally Versi AMD Ryzen Z1 Resmi Dijual di Indonesia, Harga Lebih Murah
-
Update Harga dan Spesifikasi Asus ROG Ally di Indonesia Terbaru
-
Lenovo Menggugat Asus karena Pelanggaran Paten, Minta ZenBook Dilarang di AS
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Cara Mematikan Fitur Autocorrect di HP Android agar Mengetik Bebas Gangguan
-
Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2026 Lengkap
-
5 Rekomendasi Tablet Multitasking Terbaik untuk Ilustrator
-
Empat Tim Esports Indonesia Siap Tempur di APAC Predator League 2026
-
7 Tips Memilih Smartwatch yang Tepat untuk Android, iPhone, dan Gaya Hidup
-
Turnamen Internasional Free Fire FFWS Global Finals 2025 Cetak Rekor Dunia
-
Adu HP POCO C85 vs Vivo Y28: Dibekali Baterai 6000 mAh Kamera 50 MP Tapi Harga Beda Jauh?
-
Buriram United Esports Juara Dunia FFWS Global Finals 2025 Free Fire
-
27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 November: Raih 6.000 Gems dan 15 Juta Koin
-
5 CCTV 360 Derajat untuk Jangkauan Luas, Harga Mulai Rp150 Ribuan