Suara.com - Fighter merupakan hero dengan keseimbangan pertahanan dan penyerangan. Berikut terdapat penjelasan mengenai deretan hero Fighter terlemah di late game Mobile Legends.
Sebagai informasi, Fighter sangat berguna pada permainan MOBA karena hero ini mampu bertarung di lini depan. Mereka tak jarang digunakan sebagai "samsak" untuk melindungi rekan setim.
Para Fighter juga berguna dalam melakukan inisiasi sehingga memicu pertempuran. Daftar Fighter di bawah merupakan hero yang cukup kuat saat early-game.
Meski begitu, mereka justru lemah jika memasuki late-game. Mereka bukan berarti tak tangguh, namun deretan Fighter ini mudah tumbang jika harus berhadapan dengan hero late-game. Berikut 4 hero Fighter terlemah di late game Mobile Legends:
1. Balmond
Balmond sempat sangat OP di awal Season 31. Namun, popularitasnya berkurang setelah menerima Nerf. Meski begitu, Balmond masih masuk dalam daftar META saat ini.
Sebagai catatan, pengguna Balmond disarankan untuk bermain cepat sehingga mereka mampu menghacurkan Inhibitor di rentang menit 14 atau 17.
Apabila memasuki menit 17 ke atas, damage Balmond "tak akan terasa". Balmond auto mudah di-counter oleh para hero dengan PEN atau burst damage tinggi di late-game. Itulah sebabnya Win Rate Balmond sangat kecil, hanya mencapai 46,87 persen saja.
2. Thamuz
Baca Juga: Kewalahan Lawan Carmilla di Mobile Legends? Gunakan 3 Hero Ini!
Pengguna Thamuz memang bisa menggila di early-game. Meski begitu, mereka tak ada apa-apanya di late-game. Jika asal pakai, Thamuz hanya akan menjadi Feeder di menit-menit akhir.
Berdasarkan statistik in-game, Win Rate Thamuz juga hanya 50 persen saja. Defense dan HP Regen Thamuz terhitung kuat saat early-game. Namun, Thamuz mudah tumbang jika terjebak oleh hero CC.
3. Jawhead
Sama seperti Thamuz dan Balmond, Jawhead bisa melakukan spam skill dengan mudah di early-game. Namun, itu akan berbeda jika memasuki late-game.
Serangan Jawhead sangat mudah di-counter oleh para Tank musuh pada menit akhir. Selain itu, efek roket dari Jawhead tak ada apa-apanya di atas menit ke-15. Sebagai hero inisiator, Jawhead juga sangat rentan tumbang. Itulah yang menjadi penyebab Win Rate Jawhead hanya 48 persen saja.
3. Baxia
Berita Terkait
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Qualcomm Snapdragon 685 vs MediaTek Helio G100, Bagus Mana?
-
Lulusan S2 ITB Ini Putuskan Pulang Kampung dan Buka Warung Sate, Banjir Pujian dari Netizen
-
Jaket Premium Othman Cuma Rp 799 Ribu Plus Kuota 75GB dari SIMPATI, Hanya di Sini!
-
Rumor : Produksi iPhone Air Dikurangi, Ada Apa?
-
20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 25 Oktober 2025, Klaim Hadiah Footyverse dan Bintang Liga Champions
-
23 Kode Redeem FF Terbaru 25 Oktober 2025 Edisi Nusantara: Banjir Skin, Bikin Akun Auto Istimewa
-
Mengenal Asteroid 2025 PN7, Bulan Kedua yang Mengorbit Bersama Bumi
-
Setahun Prabowo Gibran, Meutya Hafid Ungkap 60 Juta Warga Belum Kebagian Akses Internet
-
Meutya Hafid Sebut AI Bakal Gantikan 85 Juta Pekerjaan di Tahun 2025
-
YouTube Tambah Fitur Shorts Timer, Biar Gak Kecanduan Scroll Terus