Suara.com - Google telah memutuskan berhenti menggunakan cookie pihak ketiga di browser Chrome-nya.
Langkah ini merupakan bagian dari tren yang lebih luas menuju perlindungan privasi yang lebih besar bagi pengguna.
Hal ini justur juga menghadirkan tantangan bagi pengiklan dan penerbit.
Dilansir dari laman Mynorthwest, Rabu (27/3/2024), ini adalah perubahan signifikan dalam lanskap periklanan digital.
Cookie pihak ketiga telah menjadi landasan periklanan online selama bertahun-tahun.
Kehadirannya juga memungkinkan pengiklan melacak perilaku online pengguna dan menayangkan iklan bertarget.
Namun, mereka juga mengemukakan masalah privasi karena dapat digunakan untuk membuat profil pengguna secara rinci tanpa persetujuan eksplisit dari mereka.
Inisiatif Google, yang dikenal sebagai Privacy Sandbox, bertujuan untuk mengembangkan standar baru untuk periklanan online yang menghormati privasi pengguna.
Namun, tetap memungkinkan pengiklan untuk menayangkan iklan yang relevan.
Baca Juga: Perkenalkan Generative AI di Ajang Startup Bootcamp 2024
Transisi ke standar baru ini kemungkinan besar akan rumit dan dapat mengganggu model bisnis yang sudah ada, terutama bagi penerbit kecil yang sangat bergantung pada pendapatan iklan.
Privacy Sandbox adalah inisiatif industri yang bertujuan meningkatkan privasi pengguna secara online dan di aplikasi Android yang bertujuan:
- Melindungi pengguna dari penargetan individual
- Memberikan anonimitas pada data pengguna
- Mengurangi pelacakan lintas situs dan lintas aplikasi
- Membantu menjaga konten dan layanan online tetap gratis untuk semua
- Memberi perusahaan dan pengembang alat untuk membangun bisnis digital yang berkembang
Seperti yang dikatakan Anthony Katsur, CEO IAB Tech Lab, “web terbuka akan menderita.”
Penayang skala kecil mungkin kesulitan beradaptasi dengan lanskap baru, yang dapat berdampak signifikan terhadap pendapatan iklan mereka.
Hal ini berpotensi mengarah pada konsolidasi dalam industri penerbitan, dimana pemain besar akan lebih mampu menyerap dampak perubahan ini.
Namun, perlu diperhatikan juga bahwa perubahan ini dapat memacu inovasi dalam industri periklanan digital, yang mengarah pada pengembangan metode penargetan dan penayangan iklan baru yang menjaga privasi.
Perubahan Google ini akan memberikan dampak ke banyak bagian dan baru bisa terlihat jelas seiring berjalannya waktu.
Berita Terkait
-
Android 15 Segera Rilis, Janjikan Fitur Canggih Ini
-
Cara Menonaktifkan Pelacakan Lokasi di Facebook, Privasi Dijamin Aman!
-
Fitur Baru di Android 15, Bisa Menemukan HP Kamu Meski Kondisi Mati
-
Google I/O 2024 Resmi Digelar Mei, Bahas AI di Android 15?
-
Google Punya Fitur Khusus Puasa dan Lebaran, Sudah Coba?
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
Terkini
-
Foto Miniatur AI Viral, Begini Cara Buat Barbie Box Pakai Gemini dan ChatGPT
-
Bikin Foto Miniatur Diri Sendiri Naik Motor ala Gemini AI? Gampang Banget, Ikuti Caranya!
-
7 Tablet Harga 2 Jutaan dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Kerja dan Belajar!
-
Poco X5 5G vs Infinix GT 20 Pro: HP Gaming Harga Murah Pas di Kantong!
-
7 Cara Bikin Foto Miniatur Action Figure dengan Google Gemini AI yang Viral, Prompt Mudah Banget!
-
Fenomena Langka Corn Moon dan Gerhana Bulan Total Hiasi September 2025, Catat Tanggalnya
-
Garmin fnix Series Diklaim Smartwatch Pertama Hadirkan Teknologi Layar MicroLED
-
Andalkan RAM 12 GB, Bocoran Harga Xiaomi 15T Beredar ke Publik
-
Saingi Bodi Tipis Galaxy S25 Edge dan iPhone, Nubia Air Rilis dengan Harga Murah
-
Cara Buat Foto Keluarga Jadi Video Gerak Miniatur ala BANDAI, Lengkap 5 Prompt OpenArt AI