Suara.com - CEO Microsoft Satya Nadella bakal berkunjung ke Indonesia besok, Selasa 30 April 2024. Ia dijadwalkan bertemu Presiden Jokowi di Istana Merdeka pukul 08.30 WIB.
"Besok jam 08.30 Pak Presiden menerima Mr Satya Nadella, CEO Microsoft," kata Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie saat ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (29/4/2024) malam.
Ia melanjutkan, Satya Nadella akan menyampaikan beberapa hal penting, termasuk investasi Microsoft di Indonesia. Budi Arie memastikan pengumuman lebih lanjut bakal diutarakan besok usai pertemuan.
Kendati begitu Budi Arie mengapresiasi kedatangan bos Microsoft itu ke Tanah Air. Ia senang Indonesia bisa menjadi bagian penting dalam ekosistem digital dunia.
Dia membocorkan kalau Microsoft akan berkomitmen soal talenta digital Indonesia, khususnya di bidang kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).
"Komitmen microsoft itu akan bisa melahirkan talenta-talenta digital, khususnya AI," katanya.
Ini bukan kali pertama Satya Nadella datang ke Indonesia. Berdasarkan penelusuran Suara.com, ia sudah berkunjung di tahun 2016 dan 2020 lalu.
Profil Satya Nadella
Satya Narayana Nadella adalah pebisnis berdarah India dan Amerika yang lahir pada 19 Agustus 1967 di Hyderabad, India. Ia menjabat sebagai CEO Microsoft sejak tahun 2014.
Satya Nadella adalah CEO ketiga Microsoft setelah perusahaan teknologi itu dipimpin oleh Bill Gates dan Steve Ballmer. Sebelum jadi CEO, dia menjabat sebagai Wakil Presiden Cloud Microsoft.
Baca Juga: Besok Temui Jokowi, Ini Bocoran Investasi CEO Microsoft Satya Nadella ke Indonesia
Mengutip situs resmi Microsoft, Satya Nadella bergabung ke perusahaan sejak tahun 1992 silam. Ia juga pernah menjabat pemimpin divisi penelitian dan pengembangan (R&D) divisi layanan online Microsoft dan Wakil Presiden Divisi Bisnis Microsoft.
Untuk riwayat pendidikan, Satya Nadella mendapatkan gelar Sarjana Teknik Elektro dari Mangalore University, gelar Master di bidang Ilmu Komputer dari University of Wisconsin – Milwaukee, dan gelar master di bidang Administrasi Bisnis dari University of Chicago.
Berita Terkait
-
Besok Temui Jokowi, Ini Bocoran Investasi CEO Microsoft Satya Nadella ke Indonesia
-
Nobar di Istana, Ini Prediksi Relawan Jokowi dan Para Menteri Jelang Semifinal Piala Asia U-23
-
Jokowi Gelar Nobar di Istana, Undang Relawan dan 10 Menteri, Tapi Prabowo Absen
-
Dikunjungi Jokowi, Gorontalo Masuk 5 Provinsi Termiskin di RI
-
Bukan AS atau China, Ini Negara yang Paling Besar Investasi di Indonesia
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Bos Xiaomi Blak-blakan Ungkap Kenapa Harga HP Makin Mahal
-
21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober 2025, Klaim Ribuan Gems dan Pemain OVR 110113 Sekarang
-
OpenAI Kenalkan Browser Pesaing Google, Namanya ChatGPT Atlas
-
Xiaomi 17 Air Segera Hadir, HP Tipis Pesaing iPhone Air dan Samsung Galaxy S25 Edge
-
Apple Disebut Batal Rilis iPhone 19 di 2027, Ada Apa?
-
Oppo Reno 15 Diprediksi Usung Dimensity 8450 dan Sensor Samsung 200 MP
-
Untuk Pertama Kalinya, Seri Game Halo Siap Menuju PS5
-
Skor AnTuTu iQOO Z10R: HP Murah dengan Dimensity 7360 dan RAM 12 GB
-
Video Viral Mobil MBG Angkut Genteng, Klarifikasi Kepala Sekolah Jadi Sorotan
-
4 Perangkat Xiaomi Bakal Dapat Update OS 5 Kali, Ada Tablet dan HP Midrange