Suara.com - WhatsApp memiliki berbagai fitur untuk mendukung kelancaran berkirim pesan. Salah satunya dukungan banyak akun dan dukungan multi-perangkat.
Sebelumnya, WhatsApp memiliki aturan bahwa jika pengguna ingin menggunakan aplikasi di dua ponsel berbeda, maka pengguna harus menggunakan dua nomor berbeda.
Namun kini, pengguna dapat menggunakan akun WhatsApp yang sama di beberapa ponsel secara bersamaan, berkat dukungan multi-perangkat, yang juga disebut Companion Mode. Fitur ini memungkinkan pengguna menghubungkan empat perangkat berbeda menggunakan nomor telepon utama.
Pengguna dapat menggunakan salah satu akun ini selama yang diinginkan hanya dengan satu persyaratan, yaitu pengguna harus login di ponsel utama setiap 14 hari agar perangkat tetap terhubung.
Apa pun perangkat yang dipilih, baik pengguna memilih untuk menghubungkan ponsel ke empat komputer berbeda atau ke empat ponsel berbeda, WhatsApp dapat melakukannya. Berikut ini cara melakukannya:
Cara mengatur dukungan multi-perangkat di WhatsApp
Menghubungkan WhatsApp dengan laptop melalui web bukanlah hal baru. Pengguna hanya perlu memindai kode QR dengan ponsel utama dan semua obrolan pengguna akan berada di sana. Hal yang sama juga bisa dilakukan jika pengguna menggunakan aplikasi di Windows.
Sementara itu, untuk mengaktifkan Companion Mode di ponsel kedua, pengguna harus menginstal aplikasi.
Setelah instalasi dan menyetujui kebijakan privasi, ada tiga titik di sudut kanan atas layar yang saat ini menanyakan nomor telepon pengguna. Setelah mengklik tiga titik tersebut, menu drop-down akan terbuka, memberi pengguna opsi untuk menghubungkan ponsel ini sebagai perangkat pendamping.
Baca Juga: 8 Fitur HyperOS Mirip Milik iOS, HP Xiaomi jadi Rasa iPhone
Layar berikutnya setelah memilih opsi ini akan meminta pengguna untuk memindai kode QR. Setelah itu, ponsel kedua bisa digunakan.
Tetapi, ada beberapa batasan pada Companion Mode. Lokasi langsung dan penambahan status tidak didukung di ponsel pendamping. Ponsel pendamping akan dikeluarkan jika pengguna tidak menggunakan WhatsApp di ponsel utama selama lebih dari 14 hari.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Redmi 15C 5G Resmi, HP Murah Xiaomi dengan Kamera 50MP dan Baterai 6.000 mAh
-
Samsung Galaxy A17 4G Masuk Indonesia, HP Rp 2 Jutaan dengan Kamera 50MP
-
Meta Ray-Ban Display: Kacamata Pintar Calon Pengganti Smartphone, Cukup Kontrol dari Tangan
-
Ray-Ban Meta 2 Resmi Dirilis, Kacamata Pintar Bisa Rekam Video 3K
-
Oppo Siapkan ColorOS 16, Kapan Tanggal Rilis Resminya?
-
53 Kode Redeem FF Hari Ini 18 September 2025, Klaim Evo Gun hingga Skin Scar Megalodon
-
Redmi K90 Kantongi Sertifikasi Anyar, Ungkap Teknologi Pengisian Daya Ini
-
Deretan iPhone Paling Worth It di September 2025: Harga Terjangkau, iOS Mumpuni
-
14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 18 September 2025, Klaim Gems hingga Pemain OVR 111
-
Cara Buat Wallpaper 3D di iOS 26, Ubah Lock Screen iPhone Jadi Android