Suara.com - Windows Defender disebut sebagai biang kerok dan pintu masuk ransomware LockBit 3.0 saat retas Pusat Data Nasional milik Indonesia.
Kominfo mengatakan bahwa sebelum PDN diretas, Windows Defender diketahui mengalami crash dan tidak bisa beroperasi.
Setelah virus berhasil "merusak" Windows Defender, serangan ransomware LockBit 3.0 ini kemudian membuat data penting jutaan rakyat Indonesia di PDN tak bisa diakses.
Serangan ransomware ke PDNS ini mengakibatkan total 210 layanan instansi pemerintah mengalami gangguan, termasuk layanan dari Kemenkumham, Kemenkomarves, Kementerian PUPR, LKPP, hingga Pemerintah Daerah Kediri.
Tapi, apa sebenarnya Windows Defender dan apa fungsinya?
Windows Defender, sekarang Microsoft Defender Antivirus, adalah aplikasi perangkat lunak yang melindungi sistem dari malware.
Ini adalah program anti-spyware yang dibuat untuk melawan akses tidak sah dan melindungi komputer Windows dari perangkat lunak yang tidak diinginkan. Aplikasi ini diperkenalkan dengan paket instalasi Windows Vista, dan tersedia secara gratis sebagai bagian dari Microsoft Security Essentials.
Dirilis pada tahun 2006, Windows Defender adalah aplikasi anti-spyware bawaan yang disertakan dengan Windows Vista dan Windows 7, dan kemudian diperbarui untuk menyertakan dukungan untuk Windows XP dan Windows Server 2003.
Windows Defender kemudian dimasukkan ke dalam Microsoft Security Essentials, yang menargetkan berbagai macam malware dan tersedia sebagai unduhan gratis.
Baca Juga: Apa Itu Pusat Data Nasional yang Viral karena Diretas Hacker?
Windows Defender diperbarui dengan rilis Windows 8. Di Windows 8, alih-alih hanya berfokus pada spyware, Windows Defender menawarkan perlindungan virus, seperti Microsoft Security Essentials.
Cara Windows Defender Bekerja
Windows Defender menggunakan perlindungan real-time untuk memantau komputer Anda dari aktivitas atau file mencurigakan.
Aplikasi ini akan memindai dan menganalisis file yang Anda akses, program yang Anda jalankan, dan situs web yang Anda kunjungi untuk mendeteksi dan memblokir potensi ancaman. Ia juga secara teratur memperbarui definisi virusnya agar selalu mengetahui ancaman terbaru yang diketahui.
Windows Defender dapat menghapus virus dan malware dari komputer Anda. Saat mendeteksi ancaman selama pemindaian atau perlindungan real-time, Windows Defender akan mencoba menghapus atau mengkarantina file berbahaya secara otomatis.
Jika Anda menduga adanya infeksi, Anda dapat melakukan pemindaian manual agar Windows Defender dapat membersihkan sistem Anda.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 9 Sepatu Lokal Senyaman Skechers Ori, Harga Miring Kualitas Juara Berani Diadu
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 7 Desember: Raih Pemain 115, Koin, dan 1.000 Rank Up
Pilihan
-
Penipuan Pencairan Dana Hibah SAL, BSI: Itu Hoaks
-
9 Mobil Bekas Paling Lega dan Nyaman untuk Mengantar dan Jemput Anak Sekolah
-
Belum Sebulan Diluncurkan, Penjualan Toyota Veloz Hybrid Tembus 700 Unit
-
Kekayaan dan Gaji Endipat Wijaya, Anggota DPR Nyinyir Donasi Warga untuk Sumatra
-
Emiten Adik Prabowo Bakal Pasang Jaringan Internet Sepanjang Rel KAI di Sumatra
Terkini
-
Axioo Luncurkan Hype R Flip: Laptop 2-in-1 OLED Ultra Fleksibel untuk Kreator Modern
-
58 Kode Redeem FF Terbaru 10 Desember: Diamond Gratis, Mythos Fist, dan Skin M60 Menanti
-
Oppo Find X9 Series Bawa Revolusi: Baterai Terbesar di Flagship, Daya Tahan 2 Hari!
-
Fitur Utama Redmi Note 15 5G Terungkap, Ada Seri Master Pixel Edition
-
Apa Suara Paling Keras yang Pernah Tercatat di Bumi? Bukan Mesin Jet atau Bom
-
50 Kode Redeem FF 9 Desember 2025, Peluang Dapat HP dari Bang Yeti
-
24 Kode Redeem FC Mobile 9 Desember 2025: Siapkan Diri Gaet Del Piero Signature
-
Snapdragon 6s Gen 4 Setara dengan Chipset Apa? Cek Siapa Saja Pesaingnya
-
Perbandingan MediaTek Dimensity 7300 dan Snapdragon 7 Gen 3, Mana Raja Mid-Range Sejati?
-
Bocoran Game Assassin's Creed Anyar, Kemungkinan Hadirkan Dua Karakter Protagonis