Suara.com - Kekecewaan publik akan kebijakan baru gas LPG 3 kg membuat nama Bahlil Lahadalia menjadi perbincangan hangat. Terbaru, netizen mengaku menggunakan teknologi Deception Face Analysis untuk mendeteksi kebohongan dari pidato Menteri ESDM ini.
Adalah netizen dengan akun @Ary_PrasKe2 yang mengunggah video Bahlil Lahadalia dengan menggunakan Deception Face Analysis. Menggunakan teknologi tersebut, terungkap ada beberapa kebohongan yang ia ucapkan.
"Menurut Deception Face Analysis saat @bahlillahadalia berbicara! Dengan menggunakan Deception Face Analysis, hasil untuk Bahlil menunjukan beberapa kebohongan dengan apa yang diucapkan" tulis akun tersebut.
Berdasarkan video pidato yang diunggah, Deception Face Analysis ini mendeteksi Bahlil Lahadalia menyampaikan kata-kata penuh kebohongan, meragukan dan tidak bisa dipercaya.
Di akhir video, skor Deception Face Analysis dari pidato Bahlil Lahadalia yaitu 0,48 dan masuk dalam kategori 'tidak bisa dipercaya'. Diunggah ke laman X, video ini kemudian menjadi viral di X dan mendapat berbagai komentar.
"Jujur, dari pertama lihat dia, sedikitpun saya gak percaya" balas netizen.
"Haram hukumnya percaya pada orang ini" komentar akun lainnya.
"Tanpa alat apapun, hanya pakai feeling aja sudah terlihat kalau dia banyak bohongnya" ungkap netizen.
"Akurat gak min itu, kalau iya wah parah banget" tulis akun lainnya.
Baca Juga: Viral Murka ke Kapolri karena Penggusuran Lahan di Kaltim, Benarkah Suara SBY?
Tidak diketahui dengan pasti mengenai keakuratan teknologi Deception Face Analysis yang disebut-sebut digunakan oleh netizen ini. Cuitan ini diduga merupakan respon kreatif netizen akan kebijakan Bahlil atas gas LPG 3 kg.
Viral di X hingga menuai berbagai reaksi, video Bahlil Lahadalia pakai teknologi Deception Face Analysis ini lalu sudah mendapat ratusan retweets dan komentar dari netizen.
Berita Terkait
-
Nyawa Rakyat Melayang Gegara Antre Gas, Banyolan Komeng soal Kelangkaan LPG 3 Kg Dicap Nirempati
-
Bela Bahlil, Golkar Tepis Dasco soal Kisruh Gas Melon: Mustahil Menteri Berani Ngarang tanpa Ada Instruksi Presiden
-
Respons Gibran saat Cek Gas LPG 3 Kg Disamakan Bak Cewek Kasmaran, Publik Pertanyakan Kapasitas Wapres
-
Berapa Gaji Komeng sebagai Anggota DPD RI? Komentarnya Soal Gas LPG 3 Kg Dikritik
-
Bahlil Marah saat Ditanya Wartawan, Netizen: Baru Gitu Aja Kesal, Apalagi Antre Beli Gas?
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
Terkini
-
Masa Depan Forza Motorsport di Persimpangan Jalan, Phil Spencer Buka Suara
-
Tanggal Peluncuran iQOO 15 di India Terungkap, Lanjut Masuk ke Indonesia?
-
Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
-
23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 Oktober: Raih Pemain 111-113 dan 7.500 Gems
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Perbedaan MediaTek Helio G81 dan Helio G85, Bagus Mana?
-
Migrasi Kepiting Merah di Pulau Christmas Jadi Fenomena Spektakuler
-
Instagram Hadirkan Fitur Watch History untuk Reels
-
Vivo X300 Vs. Xiaomi 17: HP Fragship Adu Cepat, Adu Kamera dan Baterai!
-
One UI 8.5 Ditunda Gara-Gara Galaxy S26 Plus? Ini Penjelasan Lengkapnya!