Suara.com - Xiaomi telah resmi membuka program pengujian beta untuk versi terbaru dari HyperOS, yaitu versi 2.1 dan 2.2, memberikan kesempatan kepada penggemar dan pengguna setia untuk merasakan fitur-fitur terbaru sebelum versi final dirilis.
Dilansir dari Xiaomi Time pada Sabtu (22/3/2025), ini merupakan bagian dari upaya Xiaomi untuk terus meningkatkan kualitas perangkat lunaknya dan juga sebagai kelanjutan dari sambutan positif terhadap peluncuran awal HyperOS yang berhasil mengubah cara pengguna merasakan pengalaman menggunakan ponsel Xiaomi.
Program beta ini menawarkan peluang luar biasa bagi para pengguna yang ingin berperan langsung dalam proses pengembangan dengan memberikan umpan balik yang dapat membantu dalam penyempurnaan pembaruan perangkat lunak yang penting ini.
Dalam program ini, para peserta dapat menguji fitur-fitur baru dan membantu Xiaomi memahami kelebihan dan kekurangan dari pembaruan yang sedang diuji coba.
Pengguna dapat bergabung dengan program beta Xiaomi untuk mendapatkan pembaruan HyperOS 2.X lebih awal dengan mudah.
Untuk bergabung dalam program beta ini, Xiaomi menyediakan dua cara yang sangat mudah.
Pertama, melalui aplikasi Komunitas Xiaomi. Pengguna hanya perlu membuka aplikasi tersebut, menuju halaman Program Beta, mengikuti instruksi pendaftaran, dan menyetujui syarat dan ketentuan yang berlaku.
Cara kedua adalah melalui URL langsung. Pengguna cukup mengunjungi halaman pendaftaran beta resmi, mengisi formulir pendaftaran, dan menunggu pemberitahuan persetujuan.
Namun, perlu diingat bahwa peserta yang dapat bergabung dalam program beta ini harus berusia minimal 18 tahun.
Baca Juga: Xiaomi Hadirkan Kustomisasi Bilah Status Baru di HyperOS 2.2
Meskipun Xiaomi belum merilis changelog lengkap untuk versi beta ini, beberapa laporan sebelumnya mengungkapkan beberapa fitur yang diharapkan oleh pengguna.
Di antaranya adalah lebih banyak opsi untuk penyesuaian, animasi sistem yang lebih halus, peningkatan optimasi baterai, fitur baru yang berbasis kecerdasan buatan (AI), serta kontrol privasi yang lebih baik.
Dengan pembaruan ini, Xiaomi tampaknya ingin memberikan pengalaman yang lebih personal dan efisien bagi para penggunanya.
Program beta ini akan dilakukan secara bertahap, dengan akses diberikan kepada berbagai model perangkat keras pada waktu yang berbeda-beda, bergantung pada spesifikasi dan permintaan perangkat.
Ini memberi kesempatan kepada pengguna dengan berbagai jenis perangkat untuk berpartisipasi dalam pengujian, memastikan bahwa semua jenis perangkat Xiaomi dapat memperoleh manfaat dari pembaruan HyperOS yang lebih baik. Inisiatif ini mencerminkan komitmen Xiaomi dalam melibatkan langsung para penggunanya dalam proses pengembangan.
Dengan menerima umpan balik dari mereka, Xiaomi berusaha menciptakan perangkat lunak yang lebih baik dan sesuai dengan kebutuhan serta harapan pengguna.
Program beta ini bukan hanya menjadi cara bagi Xiaomi untuk menguji fitur baru, tetapi juga untuk membangun hubungan yang lebih dekat dengan para penggunanya, memastikan bahwa setiap pembaruan yang dirilis nanti benar-benar sesuai dengan kebutuhan pasar.
Program beta pembaruan HyperOS Xiaomi sendiri merupakan sebuah inisiatif yang memungkinkan pengguna untuk menguji versi awal dari pembaruan perangkat lunak HyperOS sebelum versi final dirilis ke publik.
Program ini memberikan kesempatan kepada para pengguna untuk mencoba fitur-fitur baru dan memberikan umpan balik langsung yang dapat membantu Xiaomi dalam memperbaiki dan menyempurnakan sistem operasi tersebut.
Pada program beta ini, para pengguna yang terdaftar dapat mengakses versi perangkat lunak yang belum sepenuhnya stabil, sehingga pengguna bisa merasakan fitur-fitur terbaru, seperti peningkatan performa, penyesuaian, animasi sistem, optimasi baterai, hingga pembaruan yang mendukung kecerdasan buatan dan kontrol privasi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Huawei Pura 80 Pro dan Ultra Masuk Indonesia 17 September, HP Kamera Terbaik di Dunia
-
Google Trends Ungkap Tingginya Pencarian Judol Sebulan Terakhir: Begini Cara Lapor ke Komdigi!
-
POCO C85 Resmi Rilis di Indonesia: Baterai 6000 mAh, Layar 120Hz, Harga Mulai Rp1,5 Jutaan
-
Update Harga iPhone setelah Apple Mengumumkan iPhone 17, Ada yang Turun?
-
Itel A100, HP Rp1 Jutaan Bodi Tangguh Standar Militer
-
4 HP Gaming 1 Jutaan Terbaik September 2025: Anti Ngelag, Cocok untuk Hadiah
-
5 Rekomendasi HP 5G Murah Rp 1 Jutaan Terbaik September 2025, Fitur Menarik!
-
IM3 Gandeng Motorola Moto g86 POWER 5G Hadirkan HP 5G Murah dan Anti-Scam!
-
JBL Sense Lite Terbaru Hadirkan Kualitas Suara Bass Nendang dan Tetap Terhubung dengan Sekitar !
-
5 Pilihan HP Murah Kamera 30 MP ke Atas, Harga Mulai Rp1 Jutaan