Sebaliknya, Leica Vivid mengandalkan teknologi pemrosesan gambar yang lebih agresif, menggunakan algoritme khusus untuk memperluas rentang dinamis dan menyesuaikan eksposur agar sorotan tidak berlebihan dan detil tetap terlihat jelas meski dalam kondisi gelap.
Langkah strategis Xiaomi dalam menghadirkan fitur ini menandakan bahwa perusahaan tidak hanya bersaing dari segi perangkat keras, tetapi juga terus memperkaya aspek perangkat lunak guna memberikan pengalaman fotografi yang lebih profesional kepada pengguna.
Kolaborasi dengan Leica memperkuat posisi Xiaomi sebagai salah satu pelopor dalam menghadirkan fitur kamera premium di pasar smartphone.
Dengan demikian, Xiaomi kini hadir sebagai alternatif serius bagi pengguna yang selama ini mengandalkan iPhone untuk kebutuhan fotografi canggih di perangkat seluler.
Berita Terkait
Terpopuler
- Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Lihat Permainan Rizky Ridho, Bintang Arsenal Jurrien Timber: Dia Bagus!
- Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
- Jadwal Big 4 Tim ASEAN di Oktober, Timnas Indonesia Beda Sendiri
Pilihan
Terkini
-
Game Mobile Anyar, Variasi Musuh dan Gameplay Monster Hunter Outlanders Terungkap
-
Harga Xiaomi Pad 8 Mulai Rp 5 Jutaan: Andalkan Snapdragon 8s Gen 4 dan RAM 12 GB
-
Spesifikasi Xiaomi 17: HP Flagship Pertama dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5
-
26 Kode Redeem FF 26 September 2025, Raih Emote Broom Swoosh sebelum Kehabisan
-
14 Kode Redeem FC Mobile 26 September 2025: Drama Matchmaking Usai, Pesta Hadiah Dimulai
-
Trailer Perdana Forza Horizon 6 Beredar: Tema Jepang, Debut di PC dan Xbox
-
Epson Indonesia Luncurkan Produk 2025: Inovatif, Lebih Produktif, dan Berkelanjutan
-
48 Kode Redeem FF 26 September 2025, Kesempatan Klaim Emote Broom Swoosh dan Kingfisher Trouble
-
18 Kode Redeem FC Mobile 26 September 2025, Banyak Gems dan Pemain OVR 104-110
-
Remaja Main Game Lebih Lama dari Waktu Sekolah, Pakar Ingatkan Resiko