Suara.com - Para ilmuwan akhirnya menemukan petunjuk baru yang dapat membantu memecahkan salah satu misteri terbesar paleontologi: bagaimana membedakan dinosaurus jantan dan betina hanya melalui fosil.
Jawaban tersebut muncul dari penelitian terbaru terhadap kelompok dinosaurus herbivor bernama hadrosaurus, atau lebih dikenal sebagai dinosaurus berparuh bebek.
Temuan yang dipublikasikan dalam jurnal iScience ini menyebutkan bahwa pola cedera yang berulang pada bagian ekor hadrosaur kemungkinan terjadi akibat proses kawin.
Jika hipotesis ini terbukti, maka cedera tersebut dapat menjadi indikator fosil milik betina sebuah terobosan yang selama ini dianggap hampir mustahil dicapai.
Mengutip dari CNN (4/11/2025), para paleontolog selama puluhan tahun menemukan bahwa banyak fosil hadrosaurus memperlihatkan bekas cedera pada tulang belakang di dekat pangkal ekor.
Cedera itu terlihat telah sembuh, namun bentuknya serupa: ujung tulang patah, miring, membengkak, atau bahkan hilang karena terserap kembali oleh tubuh hewan tersebut.
Yang membuatnya menarik, cedera itu muncul pada titik yang sama di berbagai spesimen berbeda, di lokasi berbeda, dan dari spesies hadrosaur yang berbeda pula.
Karena tidak ada jaringan lunak yang tersisa pada fosil dinosaurus, para ilmuwan selama ini kesulitan mempelajari organ reproduksi mereka. Perbedaan pada fosil sering kali dianggap sebagai variasi usia atau spesies, bukan perbedaan jenis kelamin.
Penelitian terbaru yang dipimpin oleh Dr. Filippo Bertozzo dari Royal Belgian Institute of Natural Sciences menilai bahwa cedera itu kemungkinan besar terjadi selama proses kawin.
Baca Juga: Fosil Badak Purba Berusia 23 Juta Tahun Ditemukan di Arktik Kanada: Dulu Bukan Daerah Beku?
Hadrosaur jantan diduga menaiki tubuh betina yang berada dalam posisi miring atau berbaring pada sisi tubuhnya, lalu tanpa sengaja menekan bagian ekor sehingga menimbulkan patah berulang pada tulang belakang.
Menurut Bertozzo, mengutip dari CNN (4/11/2025), hipotesis kawin adalah satu-satunya penjelasan yang konsisten dengan temuan data dari ratusan spesimen serta hasil simulasi biomekanik.
Timnya menyebut bahwa aktivitas lain seperti perkelahian, cedera otot, digigit predator, atau kecelakaan saat berjalan tidak secara konsisten menghasilkan pola cedera yang sama.
Menariknya, cedera tersebut tidak fatal. Mayoritas fosil menunjukkan tanda-tanda penyembuhan, bahkan beberapa memperlihatkan bukti patah kedua setelah patah pertama sembuh.
Tanda-tanda cedera pada fosil hadrosaur sebenarnya sudah diamati sejak tahun 1980-an oleh paleontolog Kanada, Darren H. Tanke.
Ia menduga cedera itu berkaitan dengan perilaku kawin, namun data yang tersedia saat itu masih terbatas, dan teknologi simulasi biomekanik belum secanggih sekarang.
Berita Terkait
-
Fosil Badak Purba Berusia 23 Juta Tahun Ditemukan di Arktik Kanada: Dulu Bukan Daerah Beku?
-
Penemuan Fosil Dinosaurus Paling Akurat Ungkap Wujud Asli Edmontosaurus 66 Juta Tahun Lalu
-
Fosil Gajah Purba Ditemukan Utuh di Patiayam, Kudus Siapkan Wisata Edukasi Baru
-
Gunung Ararat Ungkap Misteri: Ilmuan Temukan Bukti Baru Bahtera Nuh
-
Penemuan Homo Juluensis, Manusia Purba Berkepala Besar Terbaru
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
XLSMART Perkuat Jaringan di Bengkulu, Dorong Akses Digital Cepat Hingga ke Pelosok Daerah
-
Nothing Ear (3) Resmi Dijual ke Indonesia, TWS Premium Harga Rp 3 Juta
-
Waktu Menonton Video Belanja Melonjak 400 Persen, YouTube Shopping Gandeng Lazada
-
28 Kode Redeem FF 6 November 2025, Evo Gun Thompson Hadir untuk Libas Musuh
-
19 Kode Redeem FC Mobile 6 November 2025: Gaet Cafu 113 Hingga 25.000+ Gems Gratis
-
Spesifikasi dan Harga Vivo Y21d Indonesia: HP Murah Bersertifikasi Militer, Baterai Jumbo
-
51 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Klaim Skin Burning Lily dan Mythos Fist
-
Moto Pad 60 Neo Resmi ke Indonesia, Tablet Murah Motorola Harga Rp 2 Jutaan
-
Trik Pindahkan Microsoft Office Tanpa Ribet: Simak Langkah Mudah Berikut
-
Empat Metode Pengendalian Risiko yang Harus Dipelajari Setiap Trader Forex