- Pemerintah AS resmi melarang penjualan chip AI Nvidia Blackwell ke China demi menjaga dominasi teknologi dan keamanan nasional.
- China membalas dengan mewajibkan proyek pusat data baru hanya menggunakan chip AI buatan lokal untuk mendorong swasembada semikonduktor.
- Ketegangan dagang ini memperdalam kesenjangan inovasi global, dengan AS mempertahankan keunggulan AI dan China berusaha mengejar lewat produksi chip domestik.
Sementara China berupaya untuk mandiri dari teknologi AS dan memperkuat ekosistem semikonduktor domestiknya.
Jika raksasa teknologi Amerika seperti Microsoft, Meta, dan OpenAI terus membangun pusat data AI besar-besaran menggunakan chip tercanggih Nvidia, China berisiko tertinggal dalam kapasitas komputasi meskipun ada peningkatan dalam produksi chip lokal.
Entah AS maupun Tiongkok memang tengah mengejar kemandirian dalam teknologi AI, yang membuka jalan bagi kesenjangan yang lebih dalam dalam inovasi global. AS mempertahankan keunggulannya dalam AI, sementara Tiongkok mempercepat dorongan semikonduktor domestiknya.
Adapun Nvidia maupun produsen chip Amerika lainnya kehilangan akses ke salah satu pasar terbesar di dunia. Sementara perusahaan chip China diuntungkan, meskipun dengan mengorbankan kemajuan yang lebih lambat dalam kemampuan AI tingkat tinggi.
Berita Terkait
-
China dan Venezuela Siap Jegal PSSI! Calon Pelatih Timnas Indonesia Ini Jadi Rebutan
-
Telkom Dorong Inovasi AI Berkelanjutan Melalui AI Center of Excellence
-
Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York, Ini Fakta Menarik Zohran Mamdani
-
Sinopsis Road to Success, Drama China Terbaru Esther Yu dan Chen Jing Ke di iQiyi
-
Sinopsis Those Days, Drama China yang Dibintangi Tong Yao dan Jiang Xin
Terpopuler
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
25 Kode Redeem FC Mobile 23 Desember 2025: Klaim Gems Gratis dan Prediksi Harga Shards Drogba Murah
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Jelang Perilisan Redmi Note 15 5G, Xiaomi Pamer Layar Curved AMOLED 3.200 Nits
-
6 HP Murah Rp 2 Jutaan Terbaik 2025 Pilihan David GadgetIn: Spek Apik, Gaming Oke
-
Call of Duty Siap Meluncur di Nintendo Switch 2, Ini Bocoran Waktunya
-
5 HP Sultan dengan Chipset Snapdragon 8 Gen 2, Harga Merakyat di Bawah Rp 2 Jutaan
-
Poster Resmi iQOO Z11 Turbo Beredar, Andalkan Snapdragon 8 Gen 5
-
Huawei Nova 15 Ultra dan Pro Debut, Usung Kamera Unik 'Dual-Ring'
-
5 Tablet Xiaomi Terbaik untuk Kerja dan Multitasking, Mulai Rp1 Jutaan
-
HP Murah Infinix Note Edge Lolos Sertifikasi di Indonesia, Pakai Chipset Anyar