Suara.com - Perempuan dengan lengan penuh seni tato itu menyambut kami dengan ramah di depan rumahnya. Begitu melangkah masuk, aneka macam sertifikat, poster event yang berhubungan dengan tato, serta logo Perempuan Tattoo Indonesia terpampang jelas.
Dia adalah Agustin Yustina atau yang akrab disapa Agustin. Ibu dari empat anak tersebut merupakan penggagas komunitas Perempuan Tattoo Indonesia (PTI).
Berangkat dari media sosial, Agustin ingin mendobrak stigma soal tato terutama pada perempuan. Tak sekadar komunitas tato, Agustin juga ingin melakukan aksi nyata untuk masyarakat. Sejak dulu hingga sekarang, isu utama yang diangkat Perempuan Tattoo Indonesia adalah soal anak dan perempuan. Selengkapnya dalam video ini.
Videografer: Sulistyo Jati K
Video Editor: Yulita Futty Hapsari
Tag
Berita Terkait
-
Stigma di Tengah Krisis Iklim: Potret Ketidakadilan di Pesisir Demak
-
HIV Sudah Bisa Dikendalikan, Stigmanya Belum
-
Perempuan dan Perceraian: Perjuangan Kalahkan Stigma, Bukan untuk Dikasihani
-
Hari Kesehatan Jiwa Sedunia: Negara Kuat Dimulai dari Ketenangan Batin Warganya
-
Generasi Sadar Mental Health, Tapi Kenapa Masih Takut Cari Bantuan Psikolog?
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Jerome Kurnia Ungkap Fakta Adegan Intim Bareng Aghniny Haque
-
Cerita Inspiratif Desa Tompobulu Makassar
-
Pasca Insiden Cilincing, Mobil Pengantaran MBG Harus di Luar Pagar
-
Bupati Adalah Conductor dan Arranger Program MBG di Daerah
-
Masyarakat Lumajang Merasakan Dampak Positif Penerapan Program MBG
-
Rebecca Klopper Ingin Kenakan Jilbab, Dimulai dari Main di Film Ahlan Singapore
-
Tak Merasa Beban jadi Sandwich Generation, Kiesha Alvaro Masih Bisa Nikmati Uangnya
-
Kepala BNPB: Butuh Rp 51,82 Triliun Biaya Pemulihan Pascabencana di Sumatra
-
DPR Usul Ada Dirjen Longsor sampai Banjir di Kementrian Bencana
-
Denny Caknan Donasi Rp1 Miliar untuk Beli Hutan di Indonesia, Kekayaannya Jadi Sorotan