Suara.com - Desa Semboro merupakan desa yang terletak di Kabupaten Jember, Jawa Timur. Desa yang tidak hanya tempat dimana jeruk bertumbuh dengan subur, tetapi juga memiliki komunitas yang tumbuh dan berkembang dalam harmoni dengan alam.
Ketua Klaster, Iman Sobari mengatakan, awal mula, ada salah satu warga Desa Semboro yang mencoba berinovasi untuk pertanian, karena di desa ini, sebagian besar masyarakat bertani padi. Dulu sempat jadi perbincangan masyarakat, tentang buah apa yang bisa ditanam.
“Tapi setelah pertanian buah jeruk dikelola dengan baik dan berhasil, akhirnya masyarakat di sini banyak yang mengikuti,” tambahnya.
Perjalanan 3 tahun pastinya penuh dengan rintangan. Warga desa yang mencoba menanam jeruk mulai berkoordinasi dengan kepala desa. Mereka dikumpulkan dan ditawarkan menjadi kelompok tani.
Hendro Susilo, selaku anggota klaster mengatakan, hal ini sangat membantu perihal harga, karena dulu ketika akan jual, harga ditetapkan seenaknya.
"Kalau melalui klaster kan harga stabil. Kalau masalah harga dan penjualan, engga bingung-bingung lagi, sudah dari klasternya ada koordinasi yang menjualkan," katanya.
Hasil jeruk yang berada di Desa Semboro ini, tidak semuanya dijual sebagai buah, tapi ada yang dijadikan sebagai pupuk.
“Buah jeruknya, kalau lewat klaster, ada beberapa jeruk yang tidak bisa kita jual sebagai buah. Jadi itu nanti, kalau yang masih bagus kami buat pupuk, kalau yang sudah membusuk untuk pakan maggot dan untuk kompos. Nah, nanti hasil budi daya maggot sama kompos ini dikembalikan lagi ke petani, sebagai tambahan pupuk,” ucap Listika Mei selaku Pengurus BUMDes.
Kepala Desa Anthony menyatakan senang dengan keberadaan program klaster ini. Ia mulai memahami karakter-karakter masyarakat, sehingga kelompok klaster hanya dipilih dari orang-orang yang memiliki sportivitas tinggi dan mau mengembangkan usaha.
Apalagi kehadiran BRI melalui program Klasterku Hidupku ini dinilai sangat membantu, karena memberikan fasilitas hingga sistem pembayaran yang sanget mudah dan membantu para anggota klaster mengembangkan bisnisnya.
“Alhamdulillah, kemarin dari BRI dapat dukungan berupa fasilitas untuk klaster jeruk kami. Itu berupa krat atau kotak untuk panen jeruk, kemudian timbangan juga. Alhamdulillah, semenjak kami masuk klaster jeruk Semboro, kami mendapat beberapa kemudahan dari BRI, misalnya ada KUR, ada QRIS dan BRImo,” Iman Sobari.
Jeruk Semboro merupakan jenis jeruk yang khas. Buahnya biasanya berukuran besar dan memiliki corak bertekstur. Tak seperti buah jeruk kebanyakan lain, yang warnanya cenderung "mulus", jeruk Semboro memiliki corak dalam bentuk bintik hitam.
Creative/Videografer/Video Editor: Reihan/Adit Rianto/Eko Hendra
Berita Terkait
-
BRI Dukung PRABU Expo 2025, Dorong Transformasi Teknologi bagi UMKM Naik Kelas
-
Perkuat Ekonomi Kerakyatan, Holding Ultra Mikro BRI Salurkan Rp632 Triliun pada 34,5 Juta Debitur
-
BRI Peduli Salurkan 637 Ambulans Lewat Program TJSL
-
10 Fakta Kereta Petani di China yang Disebut-sebut Menginspirasi Indonesia
-
BRI Terus Berkomitmen Majukan UMKM Sebagai Pilar Ekonomi Nasional
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Dedi Mulyadi Ubah Jerami Jadi Bahan Bakar Diesel, Traktor Ikut Uji Coba!
-
Kepala BGN Ungkap Rahasia di Balik Insentif Rp6 Juta per Hari untuk Dapur MBG
-
Kaesang Tanggapi Cacian ke PSI: Kita Ini Gajah, Biarkan Saja!
-
Atta Halilintar Incar Kolaborasi Messi dan Ronaldo Setelah Sukses Gaet Legenda Timnas
-
Anies Baswedan Bertemu Tiga Bocah Kosong, Ikuti Salam Catheez hingga Dipanggil Abah
-
Kader Gerindra Menjerit Tolak Budi Arie, Dasco: Ya Namanya Dinamika Politik
-
Under Invoicing Terungkap: Purbaya Soroti Kebocoran Pajak Bertahun-tahun
-
Roy Suryo Desak Prabowo 'Selamatkan' 8 Tersangka Kasus Fitnah Ijazah Palsu Jokowi
-
Syuting "Mertua Ngeri Kali": Naysilla Mirdad Akui Tantangan Terberat Bukan Adegan Sulit, Tapi...
-
Sah! Intip Momen Sakral Pernikahan Boiyen dan Ezel dengan Gaun Pengantin Adat Sunda Putih