Suara.com - Guna mengantisipasi pelemahan rupiah dan menjaga stabilisasi pertumbuhan ekonomi, pemerintah sudah menyiapkan beberapa strategi jangka pendek.
Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan ada dua cara yang menjadi fokus pemerintah untuk mengantisipasi pelemahan rupiah. Pertama, kebijakan untuk meningkatkan investasi baik dari sisi Pemerintah maupun swasta. Kemudian, yang kedua kebijakan untuk meningkatkan daya beli masyarakat dalam menjaga konsumsi domestik.
“Kalau yang investasi kan udah dikeluarkan kebijakan percepatan belanja serta stimulus termasuk kebijakan mempercepat pembangunan infrastruktur. Hal ini termasuk meningkatkan penerimaan pajak dengan reinventing policy," kata Bambang di kantornya, Kamis (13/8/2015).
Sedangkan untuk daya beli masyarakat, Bambang akan menurunkan harga barang dan jasa serta meningkatkan kredit yang disalurkan melalui lembaga keuangan. Pasalnya, jika daya beli masyarakat berkurang, akan berdampak terhadap demand perusahaan dalam memasarkan produk. Sementara untuk Non Performing Loan masih dalam posisi aman karena sudah ada price test.
"Nanti, peningkatan ketersediaan kredit dilakukan melalui relaksasi kebijakan makroprudensial dan mikroprudensial dengan tetap memperhatikan prinsip kehati-hatian," kata dia.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
HUT ke 68 Bank Sumsel Babel, Jajan Cuma Rp68 Pakai QRIS BSB Mobile
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
Terkini
-
Gara-gara PIK2, Emiten Milik Aguan CBDK Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun di Kuartal III-2025
-
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Batubara Acuan untuk Periode Pertama November!
-
Ramalan Menkeu Purbaya Jitu, Ekonomi Kuartal III 2025 Melambat Hanya 5,04 Persen
-
OJK: Generasi Muda Bisa Bantu Tingkatkan Literasi Keuangan
-
Rupiah Terus Amblas Lawan Dolar Amerika
-
IHSG Masih Anjlok di Awal Sesi Rabu, Diproyeksi Bergerak Turun
-
Sowan ke Menkeu Purbaya, Asosiasi Garmen dan Tekstil Curhat Importir Ilegal hingga Thrifting
-
Emas Antam Merosot Tajam Rp 26.000, Harganya Jadi Rp 2.260.000 per Gram
-
BI Pastikan Harga Bahan Pokok Tetap Terjaga di Akhir Tahun
-
Hana Bank Ramal Dinamika Ekonomi Dunia Masih Panas di 2026